Page 23 - e modul

BAB III

EVALUASI

A. Soal Evaluasi

1. Sebutkan rumusan dasar negara yang diusulkan oleh Ir. Soekarno!
2. Berikan contoh perilaku yang menggambarkan semangat persatuan dan kesatuan!

3. Jelaskan makna nasionalisme dalam arti sempit dan nasionalisme dalam arti luas!

4. Sebutkan beberapa contoh perilaku yang menunjukkan sikap mendalani nila-nilai juang para
pendiri negara di lingkungan berbangsa dan bernegara!

5. Apa alasan perubahan sila pertama dari rumusan dasar negara dalam Piagam Jakarta!

B. Kunci Jawaban

1. Rumusan dasar Negara dari Ir. Soekarno, sebagai berikut:
a. Kebangsaan Indonesia

b. Internasionalisme, atau perikemanusiaan

c. Mufakat, atau demokrasi
d. Kesejahteraan sosial

e. Ke-Tuhanan yang berkebudayaan
2. Adapun contoh perilaku yang menggambarkan semangat persatuandan kesatuan adalah

sebagai berikut:
a. Gotong-royong dalam membersihkan kelas dan lingkungan sekolah

b. Tidak membeda-bedakan taman dalam pergaulan

c. Kerja bakti membersihkan lingkungan masyarakat
3. Nasionalisme dalam arti sempit disebut juga dengan nasionalisme negatif karena

mengandung makna perasaan kebangsaan atau cinta terhadap bangsanya yang sangat tinggi
dan berlebihan, sebaliknya memandang rendah terhadap bangsa lain. Nasionalisme dalam arti

sempit disamakan dengan Chauvinisme. Nasionalisme dalam arti luas atau yang berarti positif.
Nasionalisme dalam pengertian ini adalah perasaan cinta yang tinggi atau bangga terhadap

tanah air dan tidak memandang rendah bangsa lain. Saat mengadakan hubungan dengan negara

lain, selalu mengutamakan kepentingan bangsa dan negara serta menghormati kedaulatan
negara lain

18