Page 16 - SKH Palangka Post Edisi 15 Juni 2019
P. 16

KOTAWARINGIN TIMUR












                SABTU, 15 JUNI 2019                                                                                                                                                                  16

                Sejumlah Desa di Kotim Terancam Banjir







                SAMPIT PPOST
                Sedikitnya 73 desa sangat berpotensi alias terancam banjir jika hujan terus meningkat.
                Puluhan desa yang tersebar di sejumlah kecamatan tersebut sebagian besar berada di
                bantaran sungai, sehingga  sangat  rawan  diterjang  banjir akibat  luapan  air sungai.Ma-
                syarakat dan seluruh aparatur desa diminta siaga dan segera melaporkan ke kecamatan
                atau kabupaten jika terjadi banjir.

                 “Daerah rawan banjir tersebut   Parenggean  8 desa, Cempaga   rah (SOPD) terkait supaya aktif
                merupakan langganan banjir   Hulu 7 desa, Cempaga 4 desa,   berkoordinasi. Terutama dinas
                yang terjadi hampir setiap tahun,   Telawang 3 desa, Mentaya Hilir   kesehatan untuk penyediaan
                namun, dengan ketinggian air   2 desa, dan Kecamatan Kota Besi   obat-obatan di pustu-pustu harus
                yang berbeda-beda. Seperti di   1 desa.              lengkap dan tersedia, petugas
                Pantai Harapan, tahun lalu ban-  “Dan saat ini memang sudah   kesehatannya pun harus standby
                jirnya sangat parah karenanya   dalam memgawasan ada be-  di tempat.
                warga desa terpaksa harus men-  berapa desa yang debet airnya   “Ini musim hujan penyakit pe-
                gungsi,” kata wakil Bupati Kotim   terus meningkat seperti Desa   nyakit mutaber dan sebagainya
                HM Taufiq Mukri, Jumat (14/6).  Kabua Kecamatan Parengean,   itu gampang menyerang warga
                 Dari data  desa yang rawan   Desa Padas  dan Desa Sungai   terutama beli petugas kesehatan
                banjir tersebut tersebar di 9 ke-  Ubar Mandiri, Pantai Harapan   hingga di tingkat desa harus
                camatan, diantaranya, Antang   Sudan,” ujarnya.      suaga terutama desa desa yang
                Kalang 21 desa, Bukit Santuai   Dia juga mengimbau kepada   rawan banjir tersebut,” pungkas
                14 desa, Mentaya Hulu 13 desa,   satuan organisasi perangkat dae-  Taufiq Mukri. (emi/P5)

                20 KK di Pantai Ujung Pandaran


                                  Belum Direlokasi



                SAMPIT, PPOST               Belum di relokasinya 20 KK   Sementara, hingga saat ini,
                 Hingga saat ini, masih ada 20   tersebut, karena memang saat ini   setidaknya ada 74 KK yang su-
                kepala keluarga (KK) yang ter-  mereka masih menempati rumah   dah menempati tempat relokasi
                kena dampak abrasi Pantai Ujung   awal yang berada di pantai. Na-  yang baru. Mereka semua sudah
                Pandaran, Desa Ujung Pandaran,   mun setelah nantinya dilakukan   membongkar rumahnya yang be-
                Kecamatan Teluk Sampit, Ka-  pembongkaran, maka mereka   rada di tepian pantai dan terkena
                bupaten Kotawaringin Timur   akan segera menempati rumah   dampak abrasi.
                (Kotim), yang belum direlokasi   relokasi yang disiapkan.  “Jadi  pemerintah  menguta-
                ke tempat yang baru.        “Sebanyak  20  KK  tersebut   makan warga yang rumahnya
                 “Masih ada 20 KK yang belum di   memang masih jauh dari abrasi.   sudah hampir terkena dampak
                relokasi ke tempat yang sudah diban-  Sehingga mereka masih diberi   abrasi. Agar tidak ada yang men-
                gun oleh pemerintah,” ujar Camat   waktu untuk pindah,” kata Ju-  jadi korban,” terang Juliansyah.
                Teluk Sampit Juliansyah, Jumat  (14/6).  liansyah.   (bn/P5)                      TERANCAM BANJIR - Kondisi terkini jaln desa kabua kecamatan parenggean mulai terendam banjir, Jumat (14/6).  FOTO: PPOST/BN






















                Bupati




                Resmikan





                Rumah Bantuan





                Layak Huni







                KUALA KURUN, PPOST
                Bupati Gunung Mas (Gumas), Jaya S Monong, melakukan peresmian rumah layak huni
                salah seorang warga kurang mampu di kota Kuala Kurun, Jumat (14/6).
                 Bupati mengatakan, rumah   Orang nomor satu di Gumas   Muda  (KIM)  Gumas    yang
                layak huni tersebut merupakan   juga meminta penerima ban-  sudah  berperan  aktif  untuk
                program dari dana  corporate   tuan  CSR  agar  menjaga  dan   memfasilitasi  dan  membantu
                social responsibility (CSR) atau   merawat batuan sehingga bisa   BPK dalam penyaluran bantuan
                tanggungjawab social perusa-  dinikmati dengan baik.  CSR dalam bentuk rumah layak
                haan dari Bank Pembangunan   Sementara itu,  Kepala BPK Ca-  huni kepada masyarakat kurang
                Kalteng (BPK).             bang Kuala Kurun, Empas S Umar   mampu.
                 “Saya harap perusahaan lain   menuturkan, pihaknya memiliki   “Saya ucapkan terima kasih
                yang berinvestasi di Gumas   kepedulian untuk membantu ma-  kepada KIM yang sudah ber-
                bisa mencontoh Bank Kalteng   syarakat sekitar, sekaligus untuk   peran  aktif  dalam  membantu
                yang  melakukan CSR dengan   menyukseskan visi misi Bupati   Bank Kalteng, sehingga bantuan
                tepat sasaran dan  mendukung   dan Wakil Bupati Gumas.  tersebut dapat selesai dan ter-
                visi dan misi kami ke depan,”   Empas mengucapkan terima   laksana dengan  baik,” katanya.
                ucapnya.                   kasih kepada Komunitas Ibu   (bn/P4)                                                                                                                FOTO: PPOST/ANTHONEAL
                Mahasiswa UPR KKN di Sejumlah Desa                                                  KONTINGEN FBIM-Bupati Gunung Mas, Jaya S Monong, bersama Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten, HM Rusdi dan kontingen FBIM foto
                                                                                                    bersama di halaman kantor bupati, Jumat (14/6).

                KUALA KURUN, PPOST         bauh, dan Kelurahan Sepang   pala desa dan lurah agar bisa
                 Ratusan mahasiswa dan ma-  Simin,” ucapnya saat menerima   membantu mahasiswa dalam      Kontingen Gumas Siap Ikuti FBIM
                hasiswi  Universitas  Palangka   kedatangan  rombongan  ma-  program  KKN,  baik  dari  segi
                Raya (UPR) melaksanakan ku-  hasiswa di Kelurahan Sepang   sumbangsih pikiran maupun
                liah kerja nyata (KKN) di Ka-  Simin, kemarin.       anggaran jika memungkinkan,”   KUALA KURUN, PPOST        Tengah (Kalteng).         bersikap sesuai dengan nilai-  Kontingen Gumas akan dib-
                bupaten Gunung Mas (Gumas),   Bupati berpesan kepada ma-  ucap dia menambahkan. Menu-  Bupati Gunung Mas (Gumas),   “FBIM sekaligus juga sebagai   nilai masyarakat.   erangkatkan ke Palangka Raya
                tepatnya di Kecamatan Sepang,   hasiswa untuk bisa membawa   rut dia, KKN merupakan salah   Jaya S Monong, melepas 100   upaya pemerintah bersama   Sementara itu, Kepala Dinas   pada Minggu (16/6) nanti. Tepat-
                mulai 13 Juni - 6 Juli 2019 men-  diri serta berbaur dengan ma-  satu bentuk pembelajaran den-  kontingen Festival Budaya Isen   seluruh kabupaten dan kota   Pendidikan dan Kebudayaan   nya pukul 13.00 WIB di halaman
                datang.                    syarakat sekitar agar dapat ter-  gan memberikan pengalaman   Mulang (FBIM) untuk mengi-  dalam rangka penguatan nilai   Gumas, HM Rusdi mengatakan,   Dinas Pendidikan dan Kebu-
                 Bupati Jaya S Mohong, dalam   cipta hubungan harmonis antar   belajar kepada mahasiswa dan   kuti Festival Budaya Mihing   budaya yang berkembang di   100 anggota kontingen ini ter-  dayaan  menggunakan carteran
                sambutan tertulisnya yang diba-  sesama, serta membuat inovasi   mahasiswi, di tengah-tengah   Manasa  (FBIM)  di  Palangka   masyarakat, khususnya ma-  diri dari pendamping, pelatih,   minibus, mobil kijang dan pikap
                cakan Asisten II Setda Gumas,   dan kreatifitas selama berada di   kehidupan masyarakat.  Raya  yang  rencananya  ber-  syarakat Dayak,” kata Jaya  saat   koordinator cabang lomba serta   untuk angkutan barang.
                Agung mengatakan, ratusan   tengah masyarakat.          “Caranya adalah dengan      langsung mulai 17-22 Juni 2019   melepas kontingen di halaman   peserta mewakili sembilan ke-  “Kita akan mengikuti lomba
                mahasiswa dan mahasiswi     Selanjutnya, mahasiwa juga   turut membantu memecahkan   mendatang.               kantor bupati, Jumat (14/6).   camatan.            karnaval, karungut, habay-
                tersebut akan tersebar di tujuh   diminta untuk menciptakan   masalah  berdasarkan  kompe-  Bupati mengatakan, even   Bupati berpesan kepada se-  “Peserta yang mewakili   ang, balogo, mangaruhi, seni
                desa dan kelurahan yang ada di   suasana yang kondusif, tertib   tensi keilmuan, sesuai situasi,   budaya ini setiap tahun diikuti.   luruh kontingen agar kegiatan   sembilan kecamatan meru-  pencak silat membuka lawang
                Kecamatan Sepang.          dan menjaga keamanan serta   kondisi, masalah dan prioritas   Kegiatan ini dalam rangka dan   tidak hanya mementingkan   pakan hasil dari FBMM 2018.   sakepeng, dayung tradisional,
                 “Mereka nantinya terse-   ketentraman selama di lokasi   kebutuhan  masyarakat  di la-  perwujudan dan pelestarian   hal-hal  yang  bersifat  lomba   FBMM  merupakan  festival   masakan tradisional, manyipet,
                bar di Desa Pematang Limau,   KKN agar menimbulkan kesan   pangan, dengan pendekatan   nilai-nilai seni budaya dan olah-  dan juara. Yang lebih penting   budaya  tahunan  yang  rutin   serta mengukir talawang dan
                Tampelas, Sepang Kota, Tewai   yang baik selama kegiatan.   interdisiplin ilmu dan bersifat   raga tradisional yang dilakukan   adalah bagaimana kontingen   digelar Pemerintah Kabupaten   memahat patung,” jelas Rusdi.
                Baru,  Tanjung  Karitak,  Ra-  “Saya minta kepada ke-  ilmiah,” tandasnya. (nth/P4)  oleh masyarakat Kalimanatan   Gumas mampu bertindak dan   Gumas,” katanya.  (nth/P4)
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20