Page 2 - SKH Palangka Post Edisi 27 Agustus 2019
P. 2

OPINI








                SELASA, 27 AGUSTUS 2019                                                                                                                                                              02

                                  Menelaah Belanja  Daerah






                                                                       RAPBN 2020









                                                      Penulis: Haryo Kuncoro (Direktur Riset SEEBI (the Socio-Economic dan Educational Business Institute) Jakarta)

                   RANCANGAN Anggaran Pendapatan dan Belanja         peningkatan belanja negara yang   terjadi ketika kombinasi input   sektor privat tidak ‘nendang’   DAK membawa andil pada   yang produktif, akuntabilitas,
                    Negara (RAPBN) 2020 telah dibacakan Presiden     rata-rata sudah mencapai 11% per   (termasuk belanja pemerintah   memberi dampak pada masyara-  pertumbuhan ekonomi daerah   transparansi tata kelola, dan
                                                                                                                           kat. Konsekuensinya, outcome
                                                                                                                                                      sebesar 0,12% dan penurunan
                                                                     tahun hanya berkontribusi 0,24%
                                                                                                                                                                                 outcome-nya  perlu  dibangun
                                                                                                daerah) tidak mampu bersin-
                   Jokowi pada 16 Agustus 2019, bertemakan APBN  terhadap pertumbuhan ekonomi   ergi dengan input sektor privat   secara simultan pada pertumbu-  ketimpangan sebesar 0,08 poin.  untuk tiap jenis belanja daerah.
                                                                                                                                                                                  Dengan alur logika ini, cam-
                                                                                                                                                        Lebih lanjut, setiap 1% pen-
                  untuk akselerasi daya saing melalui inovasi dan pe­  nasional. Angka ini jauh di bawah   sehingga gagal menghasilkan   han, kemiskinan, dan ketimpan-  ingkatan DAK Pendidikan mam-  pur tangan pemerintah pusat
                                                                     elastisitas benchmark yang di-
                                                                                                output yang optimal.
                                                                                                                           gan daerah pun tidak maksimal.
                     nguatan kualitas sumber daya manusia, RAPBN  pegang Bappenas, yakni 0,66.    Belanja daerah dalam bentuk   Telaah lebih dalam untuk   pu menurunkan ketimpangan   atas penggunaan DAU di daerah
                   2020 menjadi tahapan jangka menengah pertama        Apakah tesis rendahnya kuali-  penyediaan barang publik yang   tiap  jenis belanja tampaknya   sebesar 0,002 poin dan tingkat   tetap diperlukan. Salah satu con-
                                        menuju visi Indonesia 2045.   tas belanja pusat juga berlaku   menambah modal sosial, mis-  mendukung tesis inefisiensi.   kemiskinan 0,04% pada tahun   toh peran konkretnya misalnya
                                                                     juga untuk belanja transfer ke
                                                                                                                                                                                 ialah memberikan ketentuan,
                                                                                                                                                      berikutnya. Adapun untuk se-
                                                                                                alnya, semestinya diikuti pen-
                                                                                                                           Belanja daerah dalam format
                                                                     daerah dan dana desa (TKDD)?   ingkatan belanja modal sektor   dana alokasi umum (DAU)   tiap 1% peningkatan DAK Kese-  setidaknya 25% dari DAU, wajib
                 Pencapaian menuju ke visi   ekonomi semacam ini, peran   Pertanyaan ini terasa relevan   privat. Suboptimalitas output   meningkatkan pertumbuhan   hatan dapat mengurangi tingkat   dialokasikan pemerintah daerah
                itu niscaya tidak mudah. Tren   pemerintah menjadi tumpuan.   mengingat pada RAPBN 2020,   yang dihasilkan sangat bolah   ekonomi daerah di 80% provinsi   kemiskinan sebesar 0,02% untuk   diperuntukkan belanja modal.
                perlambatan ekonomi terus   Fungsi alokasi, distribusi, dan   belanja transfer ke daerah dan   jadi karena barang publik dan   di Indonesia. Padahal, lagi-lagi,   2 tahun berikutnya.  Dengan cara ini pula, performa
                menggejala dalam kurun waktu   stabilisasi yang diemban belanja   dana desa masing-masing dipa-  barang privat bersifat substitusi   semua daerah (provinsi dan   Namun, efektivitas DAK ti-  ekonomi daerah menjadi repre-
                empat tahun terakhir. Pada   negara digadang bisa menjadi   tok  Rp786,8  triliun  dan  Rp72   alih-alih komplementer.  kota/kabupaten)  tiap  tahun   dak berhenti sampai di sini.   sentasi utuh dari ekonomi nasi-
                triwulan kedua 2019, misalnya,   pionirnya. Sayangnya, efektivi-  triliun atau naik 5,4% dari out-  Inefisiensi produktif mem-  menerima DAU.  DAK seolah menjadi anak tiri.   onal. Ingat, kinerja ekonomi na-
                perekonomian Indonesia hanya   tas belanja negara dalam men-  look 2019.        bawa imbas pada inefisensi   Dugaan inefisiensi belanja   Sementara itu, DAU jelas rumus   sional ialah rekapitulasi ekonomi
                tumbuh 5,05% atau melambat   yokong pertumbuhan ekonomi   Angka benchmark yang bisa   alokatif. Ketidakmampuan   pemerintah daerah semakin   pembagiannya ke tiap daerah,   daerah. Intinya, ‘pembangunan
                jika dibandingkan dengan peri-  relatif lemah lantaran kualitas   dipakai sebagai panduan ialah   bersinergi dengan input sek-  mendekati kenyataan lantaran   DAK tergantung dari uang yang   daerah’ alih-alih ‘pembangunan
                ode yang sama pada tahun lalu   belanja yang rendah.  peningkatan TKDD sebesar   tor privat berawal dari peren-  sebagian besar DAU disalur-  tersisa, tidak ada formula yang   di daerah’ menjadi kunci pem-
                yang mampu tumbuh 5,27%     Per definisi, belanja yang   1% mendorong pertumbuhan   canaan anggaran yang tidak   kan untuk gaji pegawai. Gaji   jelas, dan tidak semua daerah   buka bagi upaya untuk meredam
                secara tahunan.            berkualitas ialah belanja yang   ekonomi daerah sebesar 0,016%,   sesuai dengan kebutuhan riil   pegawai masuk dalam kategori   menerima DAK. Alhasil, dam-  stagnasi ekonomi.
                 Komparasi dengan pertum-  mampu memberikan dampak   mengurangi orang miskin di   masyarakat lokal. Efek ikut   belanja tidak produktif. Oleh   pak jangka panjang DAK masih   Pada akhirnya, kemauan poli-
                buhan ekonomi kuartalan sep-  berganda (multiplier effect)   daerah hingga 0,3%, dan  men-  arus, efek pamer, dan limpa-  karenanya, tidak mengher-  bisa diperdebatkan.  tik (political will) pemerintah
                ertinya tidak mengubah simpu-  pada pertumbuhan ekonomi,   gurangi ketimpangan di daerah   han spasial (spatial spillover)   ankan apabila peranan DAU           daerah  memegang  peranan
                lan awal. Selama periode yang   penurunan kemiskinan, dan   hingga 0,012 poin. Alhasil, in-  membuat produktivitas belanja   terhadap pertumbuhan eko-  Campur tangan pemerintah  yang  sangat  vital.  Efektivitas
                sama, ekonomi Indonesia hanya   pengurangan ketimpangan.   efisiensi belanja daerah harus   daerah lebih rendah dari yang   nomi dan ketimpangan daerah   Dengan konfigurasi problem-  belanja sejatinya merupakan
                meningkat sebesar 4,20% dari   Ukuran kualitas belanja yang   menjadi fokus utama.  seharusnya.            sangat bervariasi.         atik di atas, perubahan radikal   pertangungjawaban terbaik ter-
                triwulan pertama 2019. Angka   sering dipakai pada pertum-  Secara teoretis, inefisiensi be-  Akumulasi dari inefisiensi   Untungnya, lemahnya daya   di bidang anggaran tampaknya   hadap uang negara yang dibayar
                ini nyaris sama dengan pertum-  buhan ekonomi ialah indeks   lanja publik disebabkan tiga hal,   produktif dan infesiensi alokatif   dorong DAU bisa sedikit tertu-  diperlukan  untuk  menggen-  rakyat. Alhasil, tanpa pertang-
                buhan ekonomi kuartal kedua   elastisitas.           yakni inefisiensi produktif, in-  menyebabkan inefisiensi eko-  tup DAK (dana alokasi khusus).   jot kualitas belanja. Indikator   gungjawaban yang berkualitas
                tahun lalu (4,21%).         Faktanya, indeks elastisitas   fesiensi alokatif, dan inefisiensi   nomi. Output yang diproduksi   Hasil kajian Bappenas menun-  kunci untuk mengukur pendala-  pula, momentum Indonesia
                 Dalam kondisi stagnasi    negara belanja relatif sangat kecil.   ekonomi. Inefisiensi produktif   belanja pemerintah daerah dan   jukkan setiap 1% peningkatan   man instrumen belanja daerah   maju akan semakin molor.
                                Percobaan dan Pembantuan dalam Delik Korupsi



                                                              Penulis: Eddy OS Hiariej (Guru Besar Hukum Pidana Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada)


                 PASAL 15 Undang-Undang    pakan super mala per se (sangat                                                                                                       turut serta melakukan harus
                Nomor 31 tahun 1999 tentang   jahat dan tercela) dan sangat                                                                                                      ada kesengajaan untuk bekerja
                Pemberantasan Tindak Pidana   dikutuk oleh masyarakat (people                                                                                                    sama atau relasi yang sebanding,
                Korupsi menyatakan setiap   condemnation) baik nasional                                                                                                          namun dalam pembantuan hal
                orang yang melakukan perco-  maupun internasional.                                                                                                               ini tidak disyaratkan.
                baan, pembantuan, atau permu-  Kendatipun percobaan dan                                                                                                           Ketiga, dalam turut serta
                fakatan jahat untuk melakukan   pembantuan dalam delik ko-                                                                                                       melakukan  harus  ada  kerja
                korupsi dipidana dengan pidana   rupsi dipidana sama dengan                                                                                                      sama yang erat di antara para
                yang sama.                 pidana pokok yang diancamn                                                                                                            pelaku. Sedangkan dalam pem-
                 Ketentuan ini mengisyaratkan   tanpa dikurangi sepertiga, na-                                                                                                   bantuan, orang yang membantu
                korupsi adalah kejahatan luar   mun kriteria percobaan dan                                                                                                       hanya melakukan peranan yang
                biasa sehingga baik percobaan   pembantuan didasarkan pada                                                                                                       tidak penting.
                maupun pembantuan dianggap   doktrin hukum pidana yang                                                                                                            Keempat, dalam turut serta
                sama dengan perbuatan selesai   berlaku universal. Percobaan                                                                                                     melakukan harus ada uitvoer-
                atau vooltoid.             dalam  KUHP  diatur  pada                                                                                                             ingshandeling  atau tindakan
                 Dalam doktrin hukum pidana,   Pasal 53 ayat (1) sampai den-                                                                                                     pelaksanaan. Sedangkan dalam
                percobaan merupakan perlua-  gan ayat (4). Pasal 53 ayat (1)                                                                                                     pembantuan, pembantu hanya
                san dapat dipidananya suatu   mendefinisikan sebagai berikut,                                                                                                    cukup melakukan  voorbere-
                perbuatan meskipun tidak sele-  ‘Mencoba melakukan kejahatan                                                                                                     idingshandeling  atau tindakan
                sai dilakukan. Hal ini menunjuk-  dipidana, jika niat untuk itu                                                                                                  persiapan maupun tindakan
                kan sifat berbahayanya perbua-  telah ternyata dari adanya per-                                                                                                  dukungan atau ondersteuning-
                tan tersebut.              mulaan pelaksanaan dan tidak                                                                                                          shandeling.
                 Sedangkan, pembantuan     selesainya pelaksanaan itu,                                                                                                            Kelima,  meskipun  yang  di-
                merupakan  perluasan  dapat   bukan semata-mata disebabkan                                                                                                       lakukan bukan perbuatan peny-
                dipidananya pelaku. Dalam   kehendaknya sendiri’.                                                                                                                elesaian (voltooingshandeling),
                Kitab Undang-Undang Hukum   Berdasarkan konstruksi pasal                                                                                                         namun  jika  kerja  sama  para
                Pidana (KUHP), baik percobaan   tersebut, paling tidak ada tiga                                                                                                  pelaku adalah sangat erat,
                maupun pembantuan, pidana   unsur percobaan. Pertama, un-                                                                                                        orang yang demikian itu lalu
                yang dijatuhkan adalah seper-  sur niat. Kedua, unsur permu-                                                                                                     dipandang sebagai pelaku dan
                tiga dari pidana pokok yang   laan pelaksanaan. Ketiga, unsur                                                                                                    bukan sebagai pembantu.
                diancamkan.                tidak selesainya pelaksanaan                                                                                                           Terakhir, bagaimana pemban-
                 Ketentuan ini tidak berlaku   itu, bukan semata-mata dise-                                                                                                      tuan dalam delik korupsi, har-
                bagi tindak pidana korupsi   babkan kehendaknya sendiri.                                                                                                         uslah dibuktikan beberapa hal.
                mengingat sifat dan karakteris-  Voornemen  atau yang diter-                                                                                                     Pertama, harus ada niat jahat
                tik tindak pidana korupsi  seb-  jemahkan sebagai niat adalah                                                                                                    dari pembantu dalam mewujud-
                agai extraordinary crime.  unsur yang bersifat subjektif                                                                                                  ILUSTRASI  kan suatu delik. Kedua, niat ja-
                 Ada tujuh parameter sehingga   dalam percobaan.                                                                                                                 hat tersebut tidak hanya karena
                korupsi dinyatakan sebagai keja-  Unsur kedua dari percobaan   telah dimulai.   pembuat atau de hoofd dader. Ked-  illum receptavit et comfortavit.  kesengajaan.  pembantu kenal dengan pelaku
                hatan luar biasa. Pertama, delik   adalah begin van uitvoering atau   Dalam konteks tindak pidana   ua, pembantu atau medeplichtige.  Pembantuan haruslah dilaku-  Kedua, terkait dengan yang   atau tidak hanya pembantu
                tersebut dampak viktimisasinya   permulaan  pelaksanaan. Ada   korupsi, ukuran adanya perco-  Terdapat dua bentuk pem-  kan dengan suatu kesengajaan.   pertama, tidak mungkin pem-  beberapa kali bertemu dengan
                sangat luas dan multidimensi.   dua teori terkait permulaan   baan tetap mengacu pada doktrin   bantuan. Pertama, pembantuan   Kendatipun demikian tidak be-  bantuan dilakukan karena suatu   pelaku, namun lebih dari itu ha-
                Kedua, delik tersebut bersifat   pelaksanaan. Pertama, teori ob-  umum dalam hukum pidana   pada saat kejahatan dilakukan.   rarti pembantuan hanya dapat   kealpaan. Hal lain dalam pem-  rus dibuktikan bahwa substansi
                transnasional terorganisasi dan   jektif yang menyatakan bahwa   sehingga sangat mungkin terjadi   Kedua, pembantuan untuk   dilakukan terhadap delik-delik   bantuan adalah terkait perco-  pertemuan tersebut benar-benar
                didukung oleh teknologi mod-  adanya permulaan pelaksanaan   – terlebih dalam operasi tang-  melakukan kejahatan.  yang mempunyai bentuk ke-  baan. Pembantuan dalam perco-  untuk mewujudkan meeting of
                ern di bidang komunikasi dan   jika perbuatan terdakwa harus   kap tangan – uang atau barang   Artinya, pembantuan itu di-  salahan berupa kesengajaan   baan untuk melakukan kejahat-  mine  antara pelaku dan pem-
                informatika.               mendekati delik yang dituju.   sesuatu yang dipakai sebagai   berikan sebelum kejahatan ter-  semata, namun juga  dapat   an dapat dipidana. Sebaliknya,   bantu untuk melakukan suatu
                 Ketiga, delik tersebut meru-  Sedangkan teori subjektif me-  objek suap belum tentu sampai   jadi, apakah dengan memberi-  dilakukan terhadap delik-delik   percobaan untuk membantu   kejahatan korupsi.
                pakan predicate crimes tindak   nyatakan bahwa dipandang dari   ke tangan penerima suap.  kan kesempatan, sarana atau   yang mempunyai bentuk kes-  melakukan suatu kejahatan   Ketiga, relasi antara pelaku
                pidana pencucian uang. Keem-  sudut niat, tidak ada lagi kera-  Demikian pula terhadap   keterangan untuk melakukan   alahan berupa kealpaan.  tidaklah dapat dipidana.  dan pembantu tidak seerat
                pat, delik tersebut memerlukan   guan pelaku terhadap apa yang   delik yang dirumuskan secara   kejahatan.   Terhadap kesengajaan dalam   Terkait pembantuan, hal tera-  dalam delik penyertaan namun
                pengaturan hukum acara pidana   dilakukannya telah diarahkan   materiil, sangat mungkin per-  Pembantuan untuk melaku-  pembantuan dan pembantuan   khir yang penting diulas adalah   harus memiliki hubungan kau-
                yang bersifat khusus.      pada delik yang dituju.   buatan telah selesai, namun   kan pelanggaran tidaklah dipi-  terhadap delik-delik yang men-  perbedaan prinsip antara turut   salitas yang signifikan dan tetap
                 Kelima,  delik  tersebut  me-  Sedangkan unsur ‘tidak sele-  akibat yang dilarang oleh suatu   dana. Seseorang tidak bisa dise-  syaratkan kesengajaan serta   serta melakukan dan pembantuan.  menunjukkan niat jahat dari
                merlukan lembaga-lembaga   sainya pelaksanaan itu bukan   rumusan  delik belum  terwu-  but sebagai pelaku pembantu   delik-delik yang mensyaratkan   Paling tidak ada lima perbe-  pelaku dan pembantu sebagai
                pendukung penegakan hukum   semata-mata disebabkan karena   jud. Hal ini pun masuk dalam   hanya karena ia kenal pelaku   kealpaan,   daan prinsip antara turut serta   kerja sama yang nyata mewu-
                yang bersifat khusus dengan   kehendaknya sendiri’, menurut   konteks percobaan.  utamanya, namun pembantuan   Penulis berpendirian, perta-  melakukan dengan pembantuan.  judkan delik yang dituju.
                kewenagan yang luas. Keenam,   Memorie van Toelichting, untuk   Selanjutnya terkait pembantuan.   harus tahu apa yang ia perbuat   ma, tidak mungkin ada pemban-  Pertama, turut serta melaku-  Jika ketiga hal tersebut yang
                delik tersebut dilandasi oleh   menjamin tidak akan dipidana   Dalam pembantuan atau medepli-  dan dengan cara apa memban-  tuan jika tidak ada kesengajaan   kan pelanggaran dijatuhi   bersifat kumulatif tidak dapat
                konvensi internasional yang   orang yang dengan kehendak   chtige ada dua pihak yang terdiri   tunya atau nullus dicitur accesso-  untuk membantu melakukan   pidana, sedangkan pemban-  dibuktikan, seseorang tidak
                merupakan treaty based crimes.   sendiri, sukarela mengurungkan   dari dua orang atau lebih.  ries post feloniam sed ille qui novit   kejahatan. Tegasnya, syarat mut-  tuan dalam pelanggaran tidak   apat dikatakan pembantuan
                Ketujuh, delik tersebut meru-  pelaksanaan kejahatan yang   Pertama adalah pelaku atau   principalem feloniam fecisse, et   lak adanya pembantuan adalah   dijatuhi pidana. Kedua, dalam   dalam delik korupsi.



                   PALANGKA     POST                                                         Redaktur Pelansana : Agustinus Djatta, Redaktur : M Jaini, Rickover Lantera, Seventin Gustapatmi, Rangga Andika, Assisten Redaktur : Osten Siallagan. Reporter
                                                                                             di Palangka Raya : Wahyudi Hendra, M Habibi, Ferry Santoso, Arianata, Dewi Kencana Wati, Bella Romadhani, Yohanes, Adik Sigit Permana, M Ridwan Noor.
                                                                                             Koresponden, Nanga Bulik : Heriyadi, Sukamara : Fahriansyah, Sampit : HM Baderi (Ka Biro), Sumiati, Nafiri, Kuala Pembuang : Untung Wahyudi, Fredy
                                                                                             Mansyur Huda, Kasongan : Khairul Saleh, Kuala Kurun : Anthoneal, Pulang Pisau : Asprianta, Muara Teweh : Agus Siddik, Nasution, Puruk Cahu : Trisno,
                   Alamat        : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya               Buntok : Shinta, Tamiang Layang : - , Kuala Kapuas : Bhakti Lapro Giadi, Sri Hayati, Pangkalan Bun : -
                   Penerbit      : PT Media Palangka Pambelum
                   Terbit Pertama   : 15 November 2001                                       Manager Produksi : Junaidi Effendi, Operator Cetak : Ari Hartanto, Yunus Y Ikat, Kodrat P Aji, Tunes, Montas : Syahroni, Pra Cetak : Agung Priantoko, Ridwan
                   SK Menteri Kehakiman dan HAM RI Nomor C-15977HT/01.01 tanggal 24 Desember 2001  Ismail, Andriansyah, Gabriella Ois Meysiana.
                                                                                             Manager Keuangan & Akuntansi : -, Kabag Keuangan : -, Koordinator Sales & Marketing : Windraty Embang, Marketing Iklan Jakarta : Maya. Rahmad
                   Dewan Redaksi                       : Ediya Moralia, M Harris Sadikin, Pariyanto  (08514680512), Account Executive : Meilisa Bela, Bagian Umum : Sigit Yadie Cahyo, HRD : M Alpiansyah.
                   Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab     : M Harris Sadikin
                   Pemimpin Perusahaan                 : Revy Apriani                        Agen : Palangka Raya : Fathir Agency (0536-322203), Anang Sukri Agency (081329051738), Kumala Agency (082156411182), Pangkalan Bun : Agency Ijai
                   Kabag Litbang                       : Hairil Supriadi                     (08125092246, Pagatan : Agency Syahrian (082153037502).
                   Ombudsman                           : -                                   Percetakan    : PT Media Palangka Pambelum
                                                                                             Alamat        : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya (Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan)
   1   2   3   4   5   6   7