Page 2 - SKH Palangka Post Edisi 09 Mei 2020

OPINI

SABTU, 9 MEI 2020 2

Pendidikan Indonesia
EDITORIAL

Pakaian

Tak Terbeli di Tengah Pandemi Covid-19

RAMADAN sudah masuk pertengahan. Masyara-
kat biasanya sudah mulai sibuk memikirkan perayaan
Idulfitri. Hari kemenangan yang selalu dinanti. Selain AGUS HARIMURTI YUDHOYONO
toko kue, paling banyak diserbu pejual pakaian. Idulfitri
identik dengan perayaan lahir kembali yang ditandai Ketua Umum Partai Demokrat
dengan pakaian serba baru.
Namun semua sudah berubah. Hiruk pikuk di pasar
tidak terlihat. Pedagang pakaian hanya terlihat melayani SEBAGAIMANA hampir semua orangtua di Indone- karan tidak berujung (vicious dan mendunia. onal yang baru 8,2 tahun atau
beberapa pelanggan. Berbeda dengan tahun sebelumnya. sia pada saat ini, saya dan istri juga kebagian tanggung circle) kemiskinan struktural. Pendidikan yang akan menen- se tara SLTP kelas 2 (BPS, 2018)
Pedagang sudah mulai sibut mendatangkan model baru Sebagai langkah solusi prak- tukan kemana bangsa ini akan menunjukkan persoalan kita
pakaian. Sekarang, tidak banyak barang dagangan yang jawab mendampingi anak kami belajar dari rumah. Kami tis, sejak awal saya berpendapat menyongsong masa depannya, di bidang pendidikan masih
berani didatangkan. dan banyak orangtua harus mengakui bahwa menjelas- pemerintah perlu merealokasi- apakah menjadi bangsa besar banyak.
Pademi coronavirus disease 2019 (covid-19) merubah kan berbagai mata pelajaran dan menemani anak-anak kan dana pelatihan Rp5,6 triliun yang beradab, cerdas dan siap Terkait kualitas, kita juga ma-
segalanya. Kebiasaan warga menyambut Ramadan mau- mengerjakan tugas-tugas sekolah tidak semudah yang bagi 5,6 juta buruh dan pekerja beradaptasi dengan perubahan sih harus meningkatkan kualitas
pun Idulfitri berjalan seadanya. Tanpa ada persiapan yang diperkirakan terdampak zaman. Atau, menjadi raksasa tenaga pengajar, kurikulum
yang istimewa. Semua dijalani seperti hari biasanya. dibayangkan. krisis ekonomi akibat wabah sakit, yang tenggelam dalam pendidikan, hingga tingkat daya
Persoalan ekonomi yang membelit warga, membuat erja keras para guru mencatat sudah lebih dari 2 covid-19, menjadi bantuan lang- berbagai persoalannya sendiri. saing pendidikan nasional. Kita
perubahan suasana dalam menyambut Ramadan dan dan dosen selama ini juta buruh dan pekerja formal- sung. Sehingga, bisa digunakan Kalah dalam persaingan global, perlu introspeksi, mengapa lu-
Idulfitri. sungguh patut diapr- informal yang dirumahkan atau untuk memenuhi kebutuhan dan dan bahkan diacak-acak lusan SMA/SMK dan perguruan
Suasana Ramadan hingga Idulfitri memang sebuah sehari-hari. berbagai kepentingan jangka tinggi justru menjadi penyuplai
momentum yang tak hanya dinanti pembeli, tetapi Kesiasi. Di tengah pem- diPHK. Dengan kondisi seperti Termasuk, memastikan keber- pendek, baik dari dalam mau- tingkat pengangguran.
ini, banyak orangtua kesulitan
batasan sosial akibat wabah co-
berdagang. Tapi, sekarang jauh panggang dari api. vid-19, kita harus tetap semangat menyediakan kesempatan pen- langsungan pendidikan anak- pun luar negeri. Mari kita perbaiki strategi
Karena yang ada ratapan sendu pedagang di pasar mengejar dan mengajar ilmu didikan yang optimal bagi anak- anak mereka. Di sisi lain, pemer- Sejak dulu, berbagai upaya link and match antara dunia
tradisional terbesar di ibu kota Provinsi Kalimantan pengetahuan. Hampir tidak ada anak mereka. intah juga perlu memperhatikan reformasi pendidikan telah pendidikan dan dunia lapangan
Tengah. Keluh kesah kian sahut menyahut untuk sekadar yang menyangka, wajah pen- Dalam situasi yang lebih bu- juga perlu memperhatikan nasib kita tempuh. Termasuk alokasi kerja. Reformasi pendidikan
menghibur diri. didikan akan berubah drastis ruk, orangtua malah bisa ber- para guru, terutama guru-guru anggaran pendidikan 20% dari merupakan tanggung jawab
Sudah lebih dari sebulan, tak lagi mencium aroma swasta maupun guru honorer APBN pada era pemerintahan kita semua. Mari bersama kita
uang yang biasa digenggam pedagang. Wabah korona akibat pandemi covid19. hadapan pada pilihan dilematis: (termasuk guru tidak tetap), Presiden SBY (2004-2014). Tapi, perbaiki semua aspek. Sistem
Konsep sekolah di rumah
memberi makan keluarga atau
yang tak kunjung mereda membawa dampak negatif (home-schooling) tidak per- membiayai pendidikan anak. yang masingmasing berjumlah masalah pendidikan nasional rekrutmen tenaga pendidik,
terhadap usahanya. Beragam jenis pakaian yang dijual nah menjadi arus utama dalam Ini berpotensi membuat angka hampir satu juta orang. Keti- masih terkendala dua persoalan keterpaduan kebijakan anggaran
sepi pembeli. Harapan panen rezeki pada bulan suci wacana pendidikan nasional. putus sekolah meningkat. Sejak adaan proses belajar mengajar mendasar, yakni soal akses dan pendidikan pusat dan daerah.
Ramadan dan menjelang hari raya Idulfitri, mendadak Meski makin populer, penera- kebijakan belajar dari rumah di sekolah, secara langsung dan kualitas pendidikan. Lalu, infrastruktur pendidikan,
buyar. pan pembelajaran online (online diterapkan secara nasional mulai tidak langsung, menurunkan Dari sisi akses, berbagai indi- hingga sub-komponen lain yang
Baju baru yang identik dengan perayaan hari be- pendapatan mereka. kator seperti angka partisipasi mempengaruhi kualitas pendi-
sar umat Islam, sekarang tidak prioritas. Ekonomi learning) selama ini juga terba- tanggal 16 Maret 2020, muncul murni, lama bersekolah, hingga dikan nasional.
indikasi naiknya angka putus
tas pada Universitas Terbuka,
masyarakat anjlok. Masyarakat lebih memprioritas- program kuliah bagi karyawan sekolah di berbagai tempat. Mu- Pendidikan Adalah Kunci tingkat putus sekolah, masih Pekerjaan rumah kita dalam
kan kebutuhan pokok, demi bertahan ditengah pan- di sejumlah universitas dan lai dari Papua, Maluku Utara, Pendidikan merupakan kunci membutuhkan kerja keras per- meningkatkan kualitas pendi-
demi. Kondisi keuangan yang kian sulit, membuat kursus-kursus tambahan (online hingga Jakarta. Ini daerah-dae- pembangunan sumber daya ma- baikan. Meski, kita tahu kebi- dikan nasional memang masih
warga lebih memilih skala prioitas yang wajib dibeli. courses). rah yang tergolong zona merah nusia. Kualitas sumber daya ma- jakan sekolah gratis, program banyak. Pandemi covid-2019
Menyambut Idulfitri 1441 Hijriyah, pakaian baru bu- Tapi, kebijakan physical dis- nusia merupakan kunci terwu- beasiswa, hingga penyelesa- ini menyingkapkan sejumlah
ian problem jarak dan akses
persoalan genting yang ha-
kan menjadi prioritas. Warga lebih sibuk memikirkan tancing untuk memutus penye- ian problem jarak dan akses persoalan genting yang ha-
menuju sekolah tengah
rus segera diatasi karena me-
bertahan hidup. Mempersiapkan bahan pangan untuk baran wabah, memaksa peruba- menuju sekolah tengah rus segera diatasi karena me-
nyangkkut keberlangsungan
kebutuhan keluarga. Apalagi Idulfitri identik dengan ke- han dari pendidikan formal di diusahakan. Indikator nyangkkut keberlangsungan
diusahakan. Indikator
dan kualitas pendidikan para
rata-rata lama sekolah
menangan dengan beragam makanan enak yang tersaji. bangku sekolah menjadi bela- rata-rata lama sekolah dan kualitas pendidikan para
murid serta kesejahteraan para
Sebuah pilihan yang perlu pemikiran matang. jar dari rumah, dengan sistem (RLS) nasi- murid serta kesejahteraan para
(RLS) nasi-
Pakaian tak terbeli. Karena kondisi ekonomi. Tetapi murid guru maupun dosen.
murid guru maupun dosen.
Betapapun sulitnya, kita harus
itu sebetulnya bukan makna sebenarnya dari Idulfitri. online, dalam skala nasional. Betapapun sulitnya, kita harus
Bahkan, ujian nasional tahun ini
terus memperjuangkan dan
Membeli pakaian baru untuk Idulfitri, bukan pilihan. terpaksa ditiadakan. terus memperjuangkan dan
Bahkan tidak pernah diajarkan sejak zaman Rasullah mengawal proses reformasi
mengawal proses reformasi
SAW. Perayaan Idulfitri zaman Rasullah SAW, hanya Tantangan Pendidikan pendidikan, sebagai kunci
pendidikan, sebagai kunci
dianjurkan menggunakan pakaian terbaik. Sistem pendidikan online pun kejayaan NKRI. (*)
kejayaan NKRI. (*)
Pakaian terbaik, bukan berarti harus serba baru. Pa-
demi covid-19 idealnya menjadi momentum mengemba- tidak mudah. Di samping disip- dalam
lin pribadi untuk belajar secara
dalam
likan hakikat Idulfitri pada fitrah sebenarnya. Idulfitri mandiri, ada fasilitas dan sum- peny
peny e- e-
yang mengajarkan umat manusia saling berbagi. Hari ber daya yang mesti disediakan. baran
baran
raya yang mengajarkan saling memaafkan, tidak bergaya Saya bersyukur masih mampu w ab ah.
w ab ah.
berlebihan, dan berbagi makanan. memfasilitasi anak kami untuk Angka putus
Angka putus
Pakaian tak terbeli, tidak perlu bersedih. Karena
sekolah dari
memang secara hakikat, hari raya bukan berarti semua pendidikan jarak jauh, tapi saya sekolah dari
kawasan perde-
kawasan perde-
mendengar keluhan banyak
serba baru. Pakaian yang terbaik, tidak identik baru di- orangtua murid dan juga tenaga saan juga diperki-
saan juga diperki-
beli. Kembali kepada fitrah, untuk menjadikan manusia pendidik yang kesulitan, baik rakan akan naik.
rakan akan naik.
yang sederhana. Tidak berlebihan dalam merayakan dalam menyediakan perang- Dalam jangka pan-
Dalam jangka pan-
kemenangan. Bukan soal pakaian baru yang dikenakan, kat belajar seperti ponsel dan jang, anak-anak yang
jang, anak-anak yang
tetapi makna sebenarnya kemenangan bagi umat Islam laptop maupun pulsa untuk putus sekolah ini memiliki
putus sekolah ini memiliki
yang perlu diteladani.* koneksi internet. kemungkinan lebih besar untuk judnya
judnya
kemungkinan lebih besar untuk
Indone-
Dengan kata lain, sistem pem- menganggur, baik secara tertut- Indone-
menganggur, baik secara tertut-
sia Emas
sia Emas
up atau terbuka. Ini bukan hanya
belajaran online ini berpotensi up atau terbuka. Ini bukan hanya 2045, yang
2045, yang
membuat kesenjangan sosial secara akumulatif akan menu- adil dan se-
secara akumulatif akan menu-
adil dan se-
P ekonomi yang selama ini terjadi, runkan produktivitas nasional, jahtera, aman dan
PALANGKA POSTALANGKA POST
runkan produktivitas nasional,
jahtera, aman dan
tapi membuat mereka terjebak
tapi membuat mereka terjebak
menjadi makin melebar saat
damai, serta maju
pandemi. Kemenaker (20/4) da- mereka terjebak dalam ling- damai, serta maju
da- mereka terjebak dalam ling-
Alamat : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya
Penerbit : PT Media Palangka Pambelum
Terbit Pertama : 15 November 2001 Pandoras’ Box dan Covid-19, Last but not least?
SK Menteri Kehakiman dan HAM RI Nomor C-
15977HT/01.01 tanggal 24 Desember 2001
ADVENTUS PANDA
Dewan Redaksi : Ediya Moralia, M Harris Sadikin, Pariyanto
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : M Harris Sadikin Staf pengajar pada Program Studi Biologi, FMIPA Universitas Palangka Raya.
Pemimpin Perusahaan : Revy Apriani Saat ini menempuh studi Doktorat pada Fakultas Biologi UGM, Yogyakarta.
Ombudsman : -
PORAK poranda, mungkin isnya (Han dkk., 2019). Istilah ini Simpanse, sebagaimana pe- genomiknya.
Redaktur Pelaksana : Agustinus Djatta istilah yang tepat untuk meng- tersebut dikemukan oleh Joshua nyebaran HIV/AIDS dan Ebola. LAST BUT NOT LEAST?
Redaktur : M Jaini, Rickover Lantera gambarkan situasi saat ini ten- Lederberg, Biolog Pemenang Kedua jenis penyakit ini erat Usikan Habitat Satwa Liar Dalam tulisan Wolfe et. al.,
Seventin Guspatmi, Rangga Andika gah melanda tidak hanya negara Nobel bidang Medis, untuk hubungannya dengan penularan Habitat satwa liar, dengan 2005, telah disampaikan bahwa
Assisten Redaktur : Adik Sigit Permana, Bella Rhomadani kita, Indonesia, namun juga se- menekankan bahwa perlu per- melalui darah (yang terinfeksi), seluruh dinamika yang terjadi diperlukan banyak penelitian
cara global. Saat ini ditulis, di hatian terhadap penyakit yang dalam proses “eksekusi’-nya di dalamnya, diibaratkan Kotak untuk menangani penyakit
Reporter Palangka Raya : Wahyudi Hendra, M Habibi, Ferry Amerika Serikat mencapai 1 juta disebabkan oleh mikrobia. Inilah oleh para pemburu. Kedua Pandora, dalam mitos Yunani. emerging ini. Memprediksikan
Santoso, Arianata, Dewi Kencana Wati, M Riduan Noor, Agus kasus positif CoVid-19. Di sisi tonggak peubah dari Centers for adalah pelanggaran terhadap Fragmentasi habitat, deforestasi penyakit apa yang akan mere-
Priyono, Ghorby, M Anshari, Adventino Budi. lain, Wuhan, telah menyatakan Disease Control and Prevention perdagangan satwa yang dil- untuk kepentingan konversi bak, adalah suatu kemustahilan,
terbebas dan melepas status (CDC) untuk memfokuskan indungi. Bagaimana dengan lahan, layaknya membuka dan namun dalam kasus EID terse-
Koresponden, Nanga Bulik : Heriyadi lock-down. Namun demikian, sebagian besar sumberdaya Indonesia? Contoh kasus adalah seluruh isi kotak pandora, dalam but, mereka menyampaikan tiga
Sukamara : Fahriansyah kebijakan akan sangat berbeda di bidang Emerging Diseases, Trenggiling Asia (Manis javani- konteks emerging diseases me- hal penting berkaitan dengan
Sampit : Sumiati, Na ri, Prasgiantoro satu negara dengan negara sampai saat ini. cus). Berdasarkan data TRAF- nyebar ke seluruh penjuru du- kemampuan patogen, baik virus
Kuala Pembuang : Untung Wahyudi, Fredy Mansyur Huda lainnya. FIC yang dipublikasikan pada nia., dan hanya menyisakan asa. maupun parasite yakni, 1) ter-
Kasongan : Khairul Saleh Pelaksanaan Pembatasan So- Emerging Infectious Disease Februari 2020, bersama dengan Penyebaran ini terjadi karena jadi pandemic bagi manusia, 2)
Kuala Kurun : Anthoneal sial berskala besar (PSBB), di- (Eid) Dari Satwa Liar beberapa negara Asia Teng- ada keselingkupan ruang antara terjadi panzootic pada populasi
Pulang Pisau : Asprianta canangkan satu demi satu di Mari kita merefleksikan gara lain, merupakan pemasok manusia dan satwa liar, diper- non-human, dan 3) kemampuan
Muara Teweh : Agus Sidik wilayah Indonesia, Jakarta, Jawa rangkaian penyakit dalam tiga Trenggiling Asia terbesar, ke parah dengan pola konsumsi mutasi pada laju tinggi, dan
Puruk Cahu : Trisno Barat, Surabaya, Banjarmasin, puluh tahun terakhir, berdasar luar negeri termasuk Cina. Lan- pada bahan non-konvensional. rekombinan pada jenis patogen
Buntok : Sintha dan mungkin beberapa akan data dari World Health Orga- tas, apa hubungannya dengan Belum afdol jika belum meng- yang sama ataupun berbeda.
Tamiang Layang : - segera mengumumkan, saat nization (WHO), regional of- penularan penyakit? Satwa liar konsumsi daging satwa A, B dan Banyak sinyal telah disurakan
Kuala Kapuas : Bhakti Lapro Giadi, Sri Hayati opini ini ditulis. Kita semua fice for South-East Asia (2014) membutuhkan wilayah jelajah, lain sebagainya. Segala sesuatu sejak lama, namun tidak pernah
Pangkalan Bun : - bertanya, baik secara terbuka dan trend data penelitian namun dalam konteks perda- di alam, selalu menuju kepada dihiraukan.
maupun menyimpan dalam Infectious diseases (Elsevier) gangan, mereka dibawa jauh di kondisi setimbang, homeostatis. Pandemi global ini, tentu-
Manager Produksi : Junaidi E endi hati, akankah ini berakhir? Para untuk tahun 2015 sampai seka- luar kisaran ekologisnya, dan Belum lagi jika dikaitkan dengan nya memberikan makna yang
Operator Cetak : Ari Hartanto, Yunus Y Ikat, Kodrat P Aji, Tunes, ahli mensimulasikan, dengan rang. Penulis membagi dalam kita tidak mengetahui apa yang perubahan iklim, variabilitas amar dalam. Maka, penting
Pra Cetak : Agung Priantoko, Ridwan Ismail, Gabriella Ois pelbagai metode, bahwa pada periode sepuluh tahun, untuk ada di dalam tubuh mereka. suhu dan faktor klimatis lain, untuk dipahami, mari kita hen-
Meysiana, Dean Valentino. titik tertentu, pandemic co- merepresentasikan outbreak, Tubuh kita adalah microbiota, tentu akan direspons oleh se- tikan segala bentuk pola makan
vid-19 akan berakhir. Bahkan, yakni HIV-AIDS, Hanta-Virus dimana ada proses kehidupan luruh mahluk. Virus, ataupun non-konvensional dan hasrat
Koordinator Sales & Marketing : Windraty Embang semakin santer pacuan untuk dan Nipah Virus (1981 – 1999). di dalam sana. Alih-alih sebagai parasit, diperlengkapi dengan konsumsi satwa liar. Terus
Marketing Iklan Jakarta : Maya, Rahmad (08514680512) menemukan vaksin, anti virus Severe Acute Respiratory Syn- bahan obat, justru berbalik men- kemampuan rekombinan yang upayakan perilaku hidup ber-
Account Executive : Meilisa Bela atau apapun penamaannya, drome (SARS)-Corona Virus jadi bencana. Majalah Nature, sangat cepat, sehingga strain sih dan sehat. Ingat, salah satu
Bagian Umum : Sigit Yadie Cahyo untuk menghentikan situasi ini. (CoV) dan Avian Influenza – 07 February 2020, memberita- demi strain, dibentuk dalam yang tinggal dari kotak pandora
HRD : Milna Namun, pertanyaannya kemu- sub-type A H5N1, H7N9 (2002 kan bahwa Inang alamiah dari waktu tidak lama. Parasit, di adalah asa, maka upayakan per-
Sta IT : Joko Hariyadi dian, apakah pandemi global ini – 2009). Lebih lanjut, Middle East SARS-CoV adalah kelelawar sisi lain, memiliki keuntungan an yang terbaik menurut tugas
adalah yang terakhir? Jawaban- Respiratory Syndrome (MERS)- (horseshoe bats) dari Marga Rhi- free-living stage, yang akan dan karya kita masing-masing.
Agen : Palangka Raya : Fathir Agency (0536-322203), Anang nya bergantung perilaku kita, Corona Virus (CoV), Ebola, nolopus. Virus tidak serta merta tanpa sengaja dapat kita bawa ke Bagi para penentu kebijakan,
Sukri Agency (081329051738), Kumala Agency (082156411182) manusia. Zika dan Severe Acute Respira- dapat masuk ke dalam manusia, manapun, tanpa kita sadari. Ma- pelajaran dari nCOV-2019 ini,
Pangkalan Bun : Agency Ijai (08125092246 Sebelum kita membahas lebih tory Syndrome (SARS)-CoV2 karena berbeda pelekatan pada laria adalah contoh sempurna, tentu sangat berharga. Roda
Pagatan : Agency Syahrian (082153037502). jauh, terdapat satu istilah yang (2012 – 2019). Penulis membagi reseptor, ACE-2. Maka mereka bagaimana respons terhadap ekonomi goyah, masyarakat
disebut sebagai Emerging In- asal penyebaran penyakit terse- membutuhkan inang perantara variasi suhu dipraktekkan den- menjerit. Maka pilah kebijakan-
Percetakan : PT Media Palangka Pambelum fectious Diseases (EID), yakni but menjadi beberapa kategori, (intermediate host), dan dari gan apik, melalui vector yang mu, lessons have learned. Tetap
Alamat : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya penyakit menular (apapun) yang yakni berburu untuk daging beberapa studi, kandidat ter- sehari-hari kita obati (=baca, waspada. Berhentilah mengusik
(Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan) mengalami peningkatan secara satwa liar (bushmeat hunting) pilih adalah Trenggiling (Manis obat), yakni Nyamuk Anopheles habitat dan satwa liar di dalam-
jumlah atau kisaran geograf- di Kamerun (Afrika), dalam hal javanicus), berdasarkan struktur (betina). nya. (*)