Page 16 - SKH Palangka Post Edisi 11 Mei 2020

SENIN, 11 MEI 2020 16

Sewakan Aset

Tidak Terpakai

PALANGKA RAYA, PPOST lakukan sekarang hanyalah
Hingga saat ini sejum- melakukan pembersihan
lah aset berupa bangunan dengan tidak menebang
ataupun lahan kosong milik tanaman yang ada.
Pemerintah Provinsi (pem- Kemudian, dilakukan pe-
prov) Kalimantan Tengah nataan tanaman agar ter-
(Kalteng) ma- lihat rapi dan
sih b any ak indah.
yang belum “Ke de-
dimanfaatkan. pan Kota
Karenanya, Palangka Raya
Wakil Ketua sebagai ibu
Komisi I DPRD kota Provinsi
Kalteng, Mu- Kalteng mem-
ha j ir i n, m e - butuhkan leb-
ny arankan ih banyak lagi Foto: PPost/Arianata
agar pemprov ruang terbuka KUNJUNGAN - Sejumlah anggota DPRD Kalteng saat akan bertolak ke rumah sejumlah tokoh Kalteng, kemarin. Kunjungan dalam rangka untuk menambah wawasan, menggali informasi sejarah Kalteng
memanfatkan hijau,” kata serta meminta dukungan semangat akan tugas dan tanggungjawab sebagai wakil rakyat.
sejumlah aset Muhajirin.
yang ada itu Menurut
untuk d is - Muhajirin, Penerapan PSBB Harus
ewakan atau- Muhajirin masyarakat ke
pun dibersih- depan butuh
kan. ruang rekreasi yang cukup
“Salah satu aset tanah memadai sebagai lokasi ber-
yang ada di jalan Yos Sudar- santai ataupun berolah raga.
so eks supermarket Tunjung “Pemerintah daerah ten- Dipahami Masyarakat
Nyaho sebaiknya dimanfaat- tunya wajib menyediakan
kan untuk ruang terbuka hi- ruang terbuka hijau untuk
jau (RTH) ,” katanya kepada menjaga ekosistem alam
koran melalui WhatsApp, yang ramah lingkungan.
kemarin. Kemudian juga dapat ber-
Mantan wakil bupati manfaat sebagai lokasi san- PALANGKA RAYA, PPOST pokok atau sembako. pan Pembatasan Sosial Berskala Be- nya,” ucapnya.
Kapuas mengatakan, lahan tai masyarakat yang sejuk, Legislator DPRD Kaliantan Tengah (Kalteng), Sirajul Rah- “jangan sampai terdengar di sar Di Wilayah Kota Palangka Raya Ditegaskan kepala daerah ter-
tersebut sudah bertahun-ta- nyaman, murah dan dekat di man berpendapat, sebelum pemberlakuan penerapan masyarakat akibat penerapan PSBB Provinsi Kalimantan Tengah Dalam muda se-Kalimantan Tengah terse-
hun terbengkalai, ditumbuhi pusat kota,” ucapnya. masyarakat jadi kelaparan. Tentu Rangka Percepatan Penanganan but, diterapkannya PSBB di daerah
semak belukar dan tidak Roda pembangunan, lan- status pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Kota tanggung jawab dari Pemerintah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). setempat lantaran hasil evaluasi
terawat sama sekali. jut Muhajirin, harus terus Palangka Raya harus lebih gencar lagi disosialisasikan ke- Kota (Pemko) agar tetap menye- Dia menjelaskan, mengenai per- beberapa waktu lalu peningkatan
“Sangat sayang kalau ti- berjalan dimana setiap keg- pada masyarakat. diakan kebutuhan pokok baik, wali tentang PSBB tersebut bukan jumlah pasien Covid-19 terus
dak dibersihkan. Di la- iatan juga harus tetap dilak- seperti beras, daging, telur, minyak hendak dibuat, melainkan sudah meningkat.
han tersebut sudah tumbah sanakan, walaupun dengan goreng dan sayuran untuk tetap ada dipersiapkan oleh Pemkot setempat. Maka dari itu, guna menekan
pohon-pohon yang cukup anggaran yang terbatas. Dengan begitu, masyarakat me- Raya, tetapi pihaknya sebagai wakil di pasar,” katanya . Maka dari itu pihaknya akan segera serta memutus mata rantai wabah
besar dan rindang. Jadi, saya “Aset milik daerah kalau nahami dan tahu apa yang akan rakyat di provinsi hanya meminta Terpisah, Wali Kota Palangka mempelajari dan menyamakan yang sudah hampir dua bulan
pikir sangat cocok untuk di- dimanfaatkan bisa menam- dilakukan saat PSBB diberlakukan. bila diberlakukan PSBB semua ma- Raya, Fairid Naparin, saat dihubun- persepsi sesuai dengan aturan dari menyebar di daerah setempat,
jadukan ruang terbuka hijau bah pemasukan bagi daerah. “Jangan PSBB diberlakukan, tetapi syarakat sudah paham dan patuh gi Antara di Palangka Raya mem- Kemenkes mengenai PSBB ini. pihaknya harus melakukan hal
saja,” kata Muhajirin. Karena itu, pemanfaatan aktivitas masyarakat tidak banyak anjuran. benarkan usulan Pemkot diterima Karena surat persetujuan PSBB tersebut.
Wakil rakyat asal daerah aset dengan sewa atau pem- berubah,” kata Sirajul kepada koran Legislator senior dari Partai Ke- untuk menerapkan PSBB guna tersebut baru saja diterima Pem- Pemkot Palangka Raya melaku-
pemilihan Kalteng V mre- bersihan akan jauh lebih ini melalui WhatsApp, Minggu adilan Sejahtera (PKS) menekankan, menekan penyebaran wabah yang kot Palangka Raya, maka akan kan sistem tersebut tidak lain untuk
liputi Kabupaten Kapuas baik dari pada terbengkalai (10/5). jangan sampai PSBB dilaksanakan, kini setiap harinya terus bertambah. digelar rapat dengan sejumlah mengakhiri penyebaran wabah
dan Pulang Pisau ini men- dan tidak terawat sama Dijelaskan, pengawasan PSSB tapi aktivitas masyarakat seperti “Benar sudah disetujui, tapi instansi lainnya yang terlibat dalam yang sangat menganggu dari ber-
gatakan, yang perlu di- sekali,” jelasnya.(art/P4) ranahnya DPRD Kota Palangka biasa tetap ramai. Terlebih di pasar kami masih mempelajari serta penanganan masalah Covid-19, bagai aspek maupun kesehatan
, di pertokoan dan di jalan. “Apa- merumuskan dan menyesuaikan guna menentukan kapan tanggal masyarakat di ‘Kota Cantik’ sebutan
bila itu terjadi, artinya belum siap
Palangka Raya.
di lapangan dulu. Kalau peraturan
penerapan PSBB di wilayah Kota
Terus Dukung Pemprov atau memang masyarakat tidak wali kotanya sudah disiapkan dan Palangka Raya. wabah tersebut bisa menekan ter-
“Ya semoga dengan sistem PSBB
mengerti PSBB,” jelasnya.
segera ditetapkan penerapannya,”
“Ingat ya perwali tentang hal
Yang paling penting lagi saat
jadinya transmisi lokal serta terjang-
tersebut bukan baru dibuat, me-
kata Fairid, kemarin.
Tangani Covid-19 PSBB diterapkan, lanjut Siraajul, Kesehatan RI Nomor HK.01.07/ lainkan sudah dipersiapkan dan kit dengan cara kontak langsung
Hal itu sesuai Keputusan Menteri
jangan sampai membuat sulit ma-
dengan orang yang terpapar virus
dalam waktu dekat ini akan segera
dilaksanakan penerapan PSBB
korona,” ungkapnya.(bi/ant/P4)
syarakat mengakses kebutuhan
Menkes/294/2020 Tentang Peneta-
PALANGKA RAYA, PPOST maksimal dalam upaya meng- soal pencegahan penyebaran
Ketua Fraksi Partai NasDem hentikan penyebaran virus Co- Covid-19 tersebut.
DPRD Kalimantan Tengah vid-19 ini, “ kata Bryan melalui “Masyarakat harus selalu Sejumlah Desa Butuh PPL Profesional
(Kalteng), Bryan Iskandar men- WhatsApp, kemarin. menggunakan masker bila ke-
gatakan, semua pihak baik itu Ia menilai, kinerja Pemprov luar rumah. Sering mencuci tan-
eksekutif, legislatif, yudikatif dalam menangani penyebaran gan, menjaga jarak bila bertemu PALANGKA RAYA, PPOST pengembangan pertanian ma- lajar hanya berdasarkan otodidak. bisa lihat seperti masyarakat di
dan masyarakat harus bersatu Covid-19 sudah cukup baik. Di- orang lain dan menghindari Wakil rakyat dari daerah pe- syarakat. Kondisi ini, bisa saja berdampak Katingan. Dimana kabupaten ini
memerangi pandemi wabah mana Gugus Tugas penanganan keramaian,” kata Bryan. milihan (dapil) I meliputi kota “Sejumlah desa masih perlu pada belum maksimalnya ha- cukup potensial dalam pengem-
Covid-19. Covid-19 sudah membagikan Seperti anjuran negara untuk Palangka Raya, Kabupaten Kat- PPL yang profesional. Ini bertu- sil pertanian di dalam daerah bangan pertaniannya,” ucapnya.
Pasalnya, hanya kebersamaan masker ke kabupaten. Kemudian, kesadaran mengurangi mobilitas, ingan dan Gunung Mas (Gumas), juan mengoptimalkan pengem- dibanding luar Kalteng. Kare- Ketua Fraksi Partai Demokrat
yang bisa mengakhiri virus adanya pembagian sembako lanjut Bryan, juga dalam rangka HM Sriosako menilai, hingga saat bangan lini pertanian di Kalteng. na itu, pihaknya menyarankan ini mengatakan, potensi yang
ganas yang sudah menjangkiti hingga kunjungan Gubernur upaya agar tidak terjadinya ini Kalteng banyak memiliki lahan Dengan begitu para petani mam- agar para petani bisa mendapat ada masih belum dikembangkan
14 kabupaten/kota di Kalteng. Kalteng ke rumah sakit untuk interaksi sebagai potensi dari potensial untuk dikembangkan pu lebih fokus dalam meningkat- pendampingan dari PPL pro- secara maksimal. “Masyarakat
Pemerintah provinsi (pemprov) memberi semangat kepada tim penyebaran. Dengan tidak ad- sebagai lahan pertanian. kan usaha taninya,”ucap Sriosako fesional dalam pengembangan beberapa konstituen adanya
dan pemerintah kabupaten/ medis dalam merawat pasien anya interaksi itu, maka virusnya Karena itu, legislator Demokrat di gedung DPRD Kalteng, belum pertanian yang lebih baik. penempatan penyuluh pertanian
kota juga terus melaksanakan korona sangat luar biasa. tidak akan berpindah dan tidak Kalteng ini mengharapkan, perlu- lama ini. “Di Kalteng sendiri masih yang profesional dalam upaya
langkah-langkah strategis ter- Namun, upaya penanganan tumbuh. nya penempatan tenaga penyuluh Anggota Komisi II DPRD memiliki lahan yang cukup luas. meningkatkan kualitas pertanian
kait pencegahan virus tersebut. yang dilakukan pemprov itu “Ini sangat perlu dilaksanakan pertanian lapangan (PPL) yang Kalteng ini juga mengakui masih Lahan itu sangat potensial bagi dalam daerah,” jelas Sriosako.
“Langkah strategis yang harus harus didukung juga oleh ma- agar tidak meluas lebih parah lagi profesional untuk mendukung banyak petani di daerah yang be- pengembangan sektor tani. Kita (P4)
terus dilaksanakan, di antaranya syarakat dengan tetap mematuhi menjangkiti seluruh masyarakat
pelaksanaan persiapan secara imbauan dan aturan pemerintah di Kalteng,” katanya. (P4)
ALAT KELENGKAPAN
DPRD KALTENG

Pimpinan Badan Anggaran Ketua Badan Musyawarah

Wiyatno Wiyatno

Wakil Pimpinan Wakil Ketua

Abdul Razak, Jimmy Carter, Abdul Razak, Jimmy Carter,
Faridawaty Darland Atjeh Faridawati Darland Atjeh.

Anggota Anggota

Freddy Ering, Artaban, Duel Rawing, Andina T Narang, Mariyani Sabran,

Jubair Arifi n, Lohing Simon, Ina Prayawati, Yulilis, Irawati, Ferry Khaidir, Maruadi,
Siti Nafsiah, Sarwani, Srineni, Sriosako, Sinar Kamala, Muhajirin, Siswandi, Toga H. N,
Heri Santoso, Yeni Maria, Bryan, Hendry, Niksen, Achmad Rasyid, Sugiyarto, Rusita Irma,

Kuwu Senilawati, Jainudin Karim, Anday- Evi Kahayanti, Rizki Amalia Darwan Ali,
ani, Purman Jaya, Fajar, Tomy Diran, Sengkon, Sudarsono dan Achmad Amur.

Sirajul Rahman dan Natalia.