Page 2 - BULETIN 1257
P. 2
BULETIN Parlementaria
Legislator Dorong Pemerintah
BERITA COVER • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Beri Dukungan Terhadap Inovasi
Pupuk Organik
ara petani di Kabupaten
Demak, Jawa Tengah, ditindaklanjuti produksinya. regulasi dan supporting system untuk
mendukung masyarakat dalam
Anggota Komisi IV DPR RI Firman
berhasil meracik pupuk Soebagyo menyerukan, semua pihak memanfaatkan Biosaka," harap
organik yang diberi agar memberi dukungan terhadap Anggota Badan Legislasi DPR RI ini.
P nama Biosaka. Pupuk inovasi pertanian organik berupa Politisi Partai Golkar ini turut
ini terbukti tanaman kedelai tumbuh Biosaka yang terbukti menyuburkan menambahkan, Biosaka seperti
subur dan menghasilkan polong tanaman. "Kita lihat kedelai yang suplemen herbal bagi manusia.
kedelai yang besar dan banyak. menggunakan Biosaka ternyata Ketika minum herbal, misalnya,
Komisi IV DPR RI yang melakukan hasilnya lebih maksimal. Yang diminum manusia, imun tubuh
kunjungan kerja reses ke Demak menggunakan Biosaka, batang dan meningkat dan akhirnya jadi
meninjau kesuksesan pupuk tersebut buahnya lebih banyak," ungkap produktif. Bila teknologi pertanian
dan merekomendasikan agar Firman di tempat yang sama. organik ini terus dikembangkan,
pemerintah memberikan dukungan Menurutnya, Biosaka sangat bisa menyejahterakan para petani,
bagi upaya para petani di daerah ini. mudah dan murah diproduksi. terutama di wilayah Pantura Jawa.
"Bagi Kabupaten Demak, ini baru Biosaka dibuat dari bahan-bahan "Kita melihat perbedaan signifikan
pertama kali menanam kedelai. organik, seperti daun dan rerumputan yang menggunakan Biosaka dan
Biasanya mereka menanam kacang yang dicampur air, kemudian diperas. tidak. Yang menggunakan biosaka,
hijau. Menurut saya bagus. Kalau Cairan hasil perasan inilah yang lebar daunnya hampir setelapak
dilihat dari umur yang satu setengah bisa diaplikasikan untuk tanaman tangan. Yang tidak menggunakan
bulan, polongnya sudah banyak perkebunan. "Ke depan, kami ingin Biosaka, kecil," tutupnya.
dan besar-besar. Estimasi dan bicara dengan pemerintah agar ada mh/aha
proyeksinya bagus," ujar Anggia saat
kunjungan kepada Parlementaria,
Senin (17/7). Menurutnya, Biosaka
sendiri sebetulnya bukan pupuk
atau pestisida, tapi elisitor yang
mengurangi penggunaan pupuk
kimia dan pestisida hingga 50 sampai
90 persen. Biosaka juga terbukti
meminimalisir serangan hama dan
menjadikan lahan lebih subur.
Anggia melihat, pertumbuhan
akar tanaman kedelai yang
menggunakan Biosaka, ternyata
serabut akarnya lebih banyak
daripada yang tidak mengaplikasikan
Biosaka. Sehingga, serabut akar itu
mengalirkan nutrisi lebih banyak ke
batang tanaman. Biosaka saat ini Scan QR
untuk berita
diketahui masih diproduksi secara FOTO:MH/PDT selengkapnya
terbatas dan mandiri oleh para petani.
Kelak produk ini akan diserahkan ke Anggota Komisi IV DPR RI Firman Soebagyo (kiri) saat mengunjungi ladang kedelai dan kacang hijau dalam rangka
kementerian terkait untuk diteliti dan Kunjungan Kerja Reses Komisi IV DPR RI di Kabupaten Demak, Jawa Tengah.
2 Nomor 1257/V/VII/2023 • Juli 2023