Page 21 - BULETIN 1236
P. 21
KOMISI X • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Indonesia Harus Segera Benahi
dan Memajukan Sektor Pariwisata
FOTO: AYU/PDT
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti saat bertukar cenderamata usai pertemuan dengan Wakil Gubernur Bali, Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati, di
Kantor Gubernur Bali, Jumat (17/2/2023).
akil Ketua perjuangan untuk menjadikan Karena itu kami berharap masukan
Komisi X DPR pariwisata sebagai urusan yang dari Pemerintah Provinsi Bali dan
RI Agustina wajib,” ungkapnya dalam pertemuan stakeholder terkait di dalamnya,”
Wilujeng dengan Wakil Gubernur Bali, Tjok Oka tambahnya.
W Pramestuti Artha Ardhana Sukawati, di Kantor Dalam kesempatan itu Cok
mengungkapkan pariwisata harus Gubernur Bali, Jumat (17/2). Ace, begitu Tjok Oka Artha Ardhana
menjadi urusan yang wajib dibenahi Dilanjutkan Politisi Fraksi PDI- Sukawati biasa disapa, mengapresiasi
dan dimajukan. Oleh karenanya, Perjuangan ini, dengan menjadikan kunjungan Komisi X DPR RI dalam
Komisi X dan pemerintah tengah pariwisata sebagai urusan yang masa resesnya kali ini. Terkait sektor
berupaya merevisi Undang-Undang wajib, maka sektor pariwisata akan pariwisata, pihaknya berkomitmen
Nomor 10 Tahun 2009 tentang memperoleh perhatian lebih besar akan terus melaksanakan kebijakan
kepariwisataan. lagi. Khususnya, dalam kaitan dengan atau regulasi dari pemerintah pusat.
“Dalam bidang kepariwisataan, alokasi anggaran negara. Sehingga, Meski demikian Cok Ace juga tak
Indonesia harus bergegas. Karena pengembangan sektor pariwisata menampik masih ada sejumlah
Scan QR negara lain juga sedang berpacu juga akan semakin optimal. persoalan yang menyangkut
untuk berita
selengkapnya membenahi sektor pariwisata. Hal ini “Bali menjadi salah satu destinasi implementasi regulasi pusat di
penting dalam RUU kepariwisataan wisata unggulan di Indonesia. Oleh daerah yang masih membutuhkan
yang tengah Komisi X DPR RI karenanya sangat berkepentingan evaluasi dan penyesuaian.
bahas bersama pemerintah, yakni terhadap revisi UU Kepariwisataan ini. ayu/aha
Nomor 1236/I/III/2023 • Maret 2023 21