Page 14 - BULETIN 1220
P. 14
BULETIN Parlementaria
Pemerintah Harus
KOMISI IX • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Pastikan Faskes
Beri Perawatan
Maksimal
untuk Korban
Kanjuruhan
nggota Komisi
IX DPR RI Netty
Prasetiyani Aher
meminta pemerintah
A memberikan pelayanan
perawatan terbaik untuk korban
tragedi Kanjuruhan, Malang, Jawa
Timur. Pemerintah harus memberikan
kepastian akan perawatan maksimal FOTO:PDT
bagi para korban. “Kemenkes harus Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher.
memastikan setiap RS dan faskes
memberikan pelayanan terbaik korban dan keluarga korban
terhadap korban Kanjuruhan. Ini mendapatkan hak yang sama
bukan sekadar bencana sepak bola seperti santunan dan sebagainya.
tapi juga bencana kemanusiaan,” INFORMASI SOAL Netty juga meminta agar kasus
kata Netty dalam keterangannya, tragedi Kanjuruhan ini diusut hingga
Selasa (4/10). JUMLAH KORBAN tuntas. “Kronologi, penyebab, aspek
“Harus dimonitor pelaksanaan KESELURUHAN INI JUGA kelalaian penyelenggara hingga
di lapangan. Jangan sampai MASIH MENIMBULKAN potensi pelanggaran personel harus
nanti mengemuka cerita melalui PERTANYAAN DAN diungkap secara transparan ke
platform media sosial bahwa SIMPANG SIUR. publik. Jangan sampai korban dan
pasien korban Kanjuruhan terlantar PEMERINTAH MENYEBUT keluarga korban tidak mendapatkan
dan tak mendapatkan perawatan keadilan yang layak,” katanya.
maksimal,” tambahnya lagi. Netty KORBAN YANG Terakhir Netty meminta pada
juga meminta pemerintah agar MENINGGAL ADA 125 para penyelenggara kegiatan
melakukan pendataan jumlah ORANG SEMENTARA yang melibatkan massa agar
korban secara valid. “Informasi soal SUPORTER AREMA memperhatikan SOP kegiatan
jumlah korban keseluruhan ini juga MENGATAKAN LEBIH dengan benar. “Segala sesuatunya
masih menimbulkan pertanyaan dan DARI 200 ORANG harus dapat diantisipasi sejak awal.
simpang siur. Pemerintah menyebut Jangan baru terkejut setelah timbul Scan QR
untuk berita
korban yang meninggal ada 125 korban akibat salah prosedur. selengkapnya
orang sementara suporter Arema Oleh sebab itu, lanjutnya, Masyarakat juga harus waspada
mengatakan lebih dari 200 orang,” pemerintah harus memiliki data menjaga keselamatan dirinya,”
katanya. akurat dan memastikan seluruh katanya. l ann/aha
14 Nomor 1220/II/X/2022 • Oktober 2022
