Page 6 - Modul Kegiatan Belajar 6
P. 6
Fakultas Teknik
Keselamatan & Kesehatan Lingkungan Kerja
4) Gasnya tidak mengalirkan listrik,
5) Dapat dikenakan pada tempat-tempat yang mempunyai
permukaan kecil.
Sedangkan kekurangannya antara lain:
1) Hanya dapat digunakan sekali,
2) Berat tabung tidak sepadan dengan kandungan gas (pada berat
tabung 5,3 kg hanya mempunyai berat gas 2,2 kg saja),
3) Kandungan gas tidak dapat dilihat, sehingga perlu ditimbang
secara reguler untuk menghindari kekurangan gas hingga 10%.
4) Tidak dapat untuk memadamkan kebakaran kelas a, b, dan d.
5) Tidak dapat untuk memadamkan kebakaran yang sudah terlalu
besar.
d. Alat pemadam kebakaran jenis buih/busa (foam)
Alat pemadam jenis buih/busa ini cocok untuk memadamkan
kebakaran kelas B karena fungsinya yang menyelimuti dan
menurunkan suhu dibawah suhu api (mendinginkan). Alat ini
biasanya mempunyai 2 (dua) tabung yaitu tabung dalam
(alumunium sulphate) dan tabung luar (sodium
bikarbinate/stabilizer). Jarak semprotan yang dipunyai alat ini
berkisar 20 inch dengan lama semprotan 30-90 detik. Kelebihan
alat pemadam kebakaran gas (portable) antara lain:
1) Mudah dikendalikan,
2) Buih/busa dapat menutup permukaan cair dan menyekat
oksigen sehingga dapat mengurangi kebakaran,
3) Tidak terganggu oleh tiupan angin,
4) Dapat digunakan untuk memadamkan api pada awal kebakaran
dengan efektif.
Sedangkan kekurangannya antara lain:
1) Hanya dapat digunakan sekali,
2) Tidak dapat memadamkan kebakaran kelas a, c, dan d,
77