Page 2 - Mercury Removal
P. 2
sederhana, tidak hanya menyerap merkuri tetapi juga menyerap material berbahaya
lainnya seperti benzena dan material hidrokarbon yang lainnya. Untuk kekurangannya
ada pada biaya pemasangan, adanya penurunan pressure, dan biaya penggantian
sorbent setiap tahunnya.
Terdapat beberapa metode dalam penyerapan non-regenerative sorbent, antara lain
:
1) a. Elemen sulfur
Elemen Sulfur tersebar didalam porous carrier seperti butiran karbon aktif.
Untuk tipe ini, sulfur digunakan sebagai bahan pereaksi merkuri dan menghasilkan
merkuri sulfida. Merkuri sulfida akan tetap berada didalam penyerap yang nantinya
akan diganti jika masa umurnya habis. Tipe ini sangat bergantung pada teknik
penyebaran sulfur oleh pihak manufaktur. Jika penyebaran sulfur kurang merata,
maka hal ini bisa mengurangi kualitas dari penyerap merkuri dan kandungan merkuri
hasil penyerapan akan berada diatas toleransi. Jika hal ini terjadi, maka peralatan
yang digunakan bukan tidak mungkin untuk segera terkorosi.
Karbon berfungsi sebagai penunjang, sedangkan sulfur merupakan komponen
reaktif. Sulfur bereaksi dengan merkuri membentuk HgS. Reaksi ini berlangsung
cepat.
Kualitas produk bergantung pada:
- Kualitas karbon aktif (sebagai penunjang).
- Teknik yang digunakan untuk mendispersikan sulfur di dalam karbon.
Sulfur harus terdispersi secara baik tanpa menyebabkan adanya penyumbatan
(blockage) di dalam pori-pori. Jika tidak, maka:
- penyisihan merkuri tidak optimum
- sulfur tidak terikat kuat sehingga sulfur dapat terbawa ke aliran gas pada temperatur
tinggi
2 | P a g e l i n a y u n i t a