Page 94 - E-MODUL KONSEP DASAR IPA SD
P. 94
2. Peristiwa Alam yang Merugikan Manusia
a. Gunung Meletus
Di dunia terdapat banyak gunung berapi yang masih aktif. Gunung
berapi meletus karena terjadi gerakan magma dari perut bumi dan keluar
melalui permukaan bumi.
b. Gempa bumi
Gempa bumi adalah getaran atau goncangan yang terjadi karena
pergeseran lapisan bumi yang berasal dari bawah permukaan bumi. Faktor
pemicu terjadinya gempa adalah pergeseran lapisan bawah bumi dan
letusan gunung yang dahsyat. Gempa bumi datangnya tidak mampu
diprediksi sebelumnya.
c. Banjir
Banjir merupakan luapan air yang melebihi batas, hal ini terjadi jika
terjadi hujan secara terus menerus tanpa henti. Banjir merupakan gejala
alam yang sering melanda wilayah Indonesia.
d. Angin Topan
Angin topan merupakan pergerakan angin yang sangat kencang
sehingga mampu memporak-porandakan benda-benda yang dilewatinya.
e. Tanah Longsor
Tanah longsor merupakan gejala alam yang terjadi di sekitar kawasan
pegunungan. Semakin curam kemiringan lereng satu kawasan, semakin
besar kemungkinan terjadi longsor (Admin, 2014).
Peristiwa alam yang merugikan manusia berdampak pada personal
yaitu, kerusakan dan kerugian. Dampak personal meliputi korban meninggal
dunia, mengalami sakit dan mengungsi. Dampak kerusakan antara lain
kerusakan rumah penduduk, gedung dan fasilitas pemerintah, fasilitas
kesehatan, fasilitas ekonomi, fasilitas umum, kerusakan jalan dan kerusakan
lahan serta kerusakan lainnya. Adapun dampak kerugian antara lain
kerugian perdagangan, kerugian pertanian, peternakan dan perikanan,
kerugian tidak bisa bekerja dan kerugian lainnya (Isa, 2016).
15.3 Kegiatan Manusia yang Mempengaruhi Permukaan Bumi
Permukaan bumi berupa dataran tinggi, dataran rendah, pegunungan dan
laut. Manusia dengan semua kegiatannya mampu mengubah permukaan bumi.
Perubahan ini bertujuan untuk kesejahteraan manusia. Akan tetapi terkadang
perubahan itu membawa dampak negatif. Berikut merupakan kegiatan manusia
mengubah permukaan bumi.
1. Perumahan dan Industri
Jumlah penduduk semakin bertambah, tidak sebanding dengan jumlah
rumah yang ada. Untuk memenuhi kebutuhan itu maka dibangunlah
perumahan. Pembangunan perumahan terkadang tidak memperhatikan tata
lingkungan. Berkembangnya industri juga telah mengubah tata lingkungan
alam. Banyak lahan pertanian atau hutan yang diubah menjadi pabrik dan
gedung perkantoran.
2. Perkebunan
Jumlah penduduk selalu bertambah sehingga kebutuhannya juga
meningkat. Contohnya kebutuhan pangan. Peningkatan kebutuhan pangan
91