Page 46 - E-MODUL KEPRAMUKAAN
P. 46

21 - 25 tahun.  Gudep Luar Biasa ialah Gugusdepan yang anggotanya
                         terdiri atas anak-anak penyandang cacat jasmani maupun mental, terdiri
                         dari  penyandang:  1)  Tuna  Netra  (golongan  A),  Tuna  Rungu  Wicara
                         (golongan B), 3) Tuna Grahita (golongan C), Tuna Daksa (golongan D),
                         dan Tuna Laras (golongan E).
                               Gudep  dikelola  secara  kolektif  oleh  para-Pembina  Gudep  yang
                         dipimpin  Ketua  Gudep.  Ketua  Gudep  dipilih  oleh  musyawarah  gudep
                         untuk  satu  kali  masa  jabatan.  Masa  bakti  Ketua  Gudep  maksimal  dua
                         periode secara berturut-turut. Ketua Gudep mengkoordinasikan Pembina
                         Satuan Pramuka di Gudepnya. Ketua Gudep dapat merangkap sebagai
                         Pembina Satuan. Ketua Gudep ex-officio anggota Mabigus.
                               Tugas  tanggungjawab  Pembina  Gudep  antara  lain:  1)  memimpin
                         gudepnya  selama  masa  bakti  Gudep  (3  tahun),  2)melaksanakan
                         ketetapan  Kwarcab  dan  kwarran,3)  meningkatkan  jumlah  dan  mutu
                         anggota  Gerakan  Pramuka,  4)  membina  dan  mengembangkan
                         organisasi,  perlengkapan  dan  keuangan  Gudep.  5)  menyelenggarakan
                         Pendidikan Pendidikan Kepramukaan di dalam Gudepnya, 6) Memimpin
                         pembina  satuan,  dan  bekerjasama  dengan  majelis  pembimbing  gudep
                         sertaorang tua peserta didik, 7) mengadakan kerjasama dengan tokoh-
                         tokoh    masyarakat.  8)  menyampaikan  laporan  tahunan  kepada  Korsa
                         (Kordinator  Desa)  dan  Kwarran  (Kwartir  Ranting)  dengan  tembusan  ke
                         kwarcab(Kwartir  Cabang),  9)  menyampaikan  pertanggungjawaban
                         Gudep  kepada  Musyawarah  Gudep  (Mugus),  10)  dalam  melaksanakan
                         tugasnya Pembina gudep bertanggungjawab kepada Mugus.
                               Tugas  Pembina  Satuan  antara  lain:  1)  membina  para  Pramuka
                         dalam  satuannya,  2)  membantu  Pembina  Gudep  dalam  rangka  kerja
                         sama dan  hubungan yang harmonis antara Gugus Depan dengan orang
                         tua  pramuka,  3)  memberi  laporan  kepada  Pembina  Gudep  tentang
                         perkembangan satuannya, 4) berusaha meningkatkan kemampuan dan
                         keterampilan  serta  pengetahuan  yang  diperlukan  untuk  melaksanakan
                         tugasnya, 5) bertanggungjawab kepada Pembina Gudep.
                               Di dalam setiap Gudep, kekuasaan tertinggi terletak pada Mugus.
                         Pembina  Gudep  menyelenggarakan  Mugus  sekali  dalam  3  tahun  dan
                         menjabat  sebagai  pemimpin  Mugus.  Peserta  Mugus  terdiri  dari  pada
                         Pembina  Pramuka,  para  Pembantu  Pembina,  perwakilan  Pramuka
                         Penegak dan Pramuka Pandega. Tugas pokok Mugus adalah:
                         1) Pertanggungjawaban  pembina  Gudep  selama  masa  baktinya
                            termasuk pertanggungjawaban keuangan,
                         2) rencana kerja Gudep untuk masa bakti berikutnya.
                         3) pemilihan pembina Gudep baru.
                               Pertanggungjawaban keuangan Gudep selama masa baktinya yang
                         dibuat  oleh  Pembina  Gudep  dengan  bantuan  seorang  ahli  administrasi
                         keuangan,  dan  sebelum  diajukan  ke  Mugus  diteliti  dan  disahkan  oleh
                         suatu  panitia  verifikasi  yang  dibentuk  oleh  Mugus  yang  lalu.  Dewan
                         Kehormatan  dibentuk  untuk:  1)  menilai  sikap  dan  perilaku  anggota
                         Gerakan  Pramuka  di  tingkat  gudep,  yang  melanggar  kode  kehormatan
                         atau merugikan nama baik Gerakan Pramuka, 2) menilai sikap, perilaku,






                                                                                                     40
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51