Page 106 - E-Modul IPA + video
P. 106
Gambar 1 Tata Surya
Peredaran benda langit yang berupa planet dan benda langit lainnya dalam
mengelilingi matahari disebut revolusi. Sebagian besar garis edarnya (orbit)
berbentuk elips. Bidang edar planet-planet mengelilingi matahari disebut bidang
edar, sedangkan bidang edar planet bumi disebut bidang ekliptika. Selain
berevolusi benda-benda langit juga berputar pada porosnya yang disebut rotasi,
sedangkan waktu untuk sekali berotasi disebut kala rotasi.
a. Matahari
Matahari sebagai pusat tata surya. Matahari bukanlah bintang terbesar di
antara milyaran bintang dalam galaksi Bimasakti. Matahari juga bukan bintang
yang paling terang, tetapi mengapa matahari kelihatan paling terang di antara
bintang-bintang lain?
Jarak matahari dari bumi kita sekitar 150 juta kilometer. Jarak ini disepakati
sebagai 1 SA (Satuan Astronomi). Matahari merupakan bintang yang paling dekat
dibandingkan bintang-bintang lainnya. Bintang terdekat kedua setelah matahari
adalah Alpha Centauri, jaraknya lebih dari 200.000 SA. Jarak matahari hanyalah
1/546.000 kali jarak Sirrius ke bumi. Sirrius merupakan bintang yang paling terang.
Jika dilihat dari ukurannya, maka matahari tergolong bintang ukuran sedang.
Diameter matahari sekitar 1.380.000 km. Jika dibandingkan diameter bumi, maka
diameter matahari 109 diameter bumi. Seandainya matahari berongga, kamu
dapat memasukkan lebih dari satu juta bumi ke dalamnya. Tetapi kerapatan
matahari lebih kecil dibandingkan kerapatan bumi, sehingga massa matahari
hanya sekitar 340 ribu
kali massa bumi.
Matahari merupakan bola gas raksasa, dengan lapisan-lapisan seperti
ditunjukkan Gambar 2, yaitu:
1. Inti (core): suhunya sekitar 14 juta Kelvin, tempat terjadinya reaksi nuklir
yang menghasilkan energi sangat besar.
2. Fotosfer: suhunya sekitar 6.000 Kelvin, dengan ketebalan sekitar 300 km,
merupakan bagian matahari yang dapat kita lihat. Namun, janganlah kamu
103