Page 35 - KONSEP DASAR IPA SD

terhadap membran yang berhubungkan dengan intestine. Seluruh komponen
jaringan usus halus tadi secara bersamaan membentuk satu fungsi, yaitu
prosesing makanan. Jadi dengan demikian usus halus itu merupakan suatu
organ.
Suatu organ yang bekerja sama dengan organ-organ yang lainnya
dengan membentuk suatu fungsi yang lebih kompleks disebut dengan sistem
organ sebagai contoh adalah organ-organ yang bekerja sama dengan usus
halus dalam prosesing makanan adalah mulut, lambung, hati, pankreas,
kelenjar ludah, usus besar, dan lain-lainnya membentuk suatu sistem yang
disebut sistem pencernaan. Dalam tubuh Vertebrata terdapat 10 sistem organ
yaitu: sistem integumen, sistem sirkulasi, sistem pernapasan, sistem ekskresi,
sistem pencernaan, sistem skeleton, sistem otot, sistem reproduksi, sistem
endokrin, sistem saraf.
3. Sistem Organ Pada Hewan
Makhluk hidup multiseluler adalah organisme dengan kompleksitas
sistem yang tinggi. Pada organisme multiseluler, fungsi-fungsi hidupnya
ditopang oleh sistem organ. Organ-organ bergabung menjalankan fungsi
fisiologis tertentu untuk tujuan yang sama dalam suatu sistem organ. Masing-
masing organ merupakan suatu komponen yang tidak terpisahkan dalam
sistem tersebut. Dalam tubuh hewan vertebrata terdapat sepuluh sistem organ,
yaitu: sistem pernapasan, sistem pernafasan, sistem peredaran darah, sistem
pencernaan, sistem rangka, sistem otot, sistem saraf, sistem reproduksi, sistem
ekskresi dan sistem hormone.
Tabel 6.1 Sistem Organ berserta fungsinya
Sistem
No Komponen Utama Fungsi Utama
Organ

1 Rangka Tulang, tendon, ligamen, Penopang tubuh dan proteksi
dan kartilago internal
2 Otot Otot skeletal Pergerakan, Perpindahan

3 Peredaran Darah, Jantung, dan Mengedarkan oksigen, sari
darah Pembuluh darah makanan, dan fungsi
transportasi yang lain
4 Pencernaan Mulut, faring, esofagus, Pemrosesan makanan
perut, intestinum, hati, (menelan, mencerna,
pankreas, dan anus menyerap, dan eliminasi)
5 Respirasi Paru-paru, trakea, dan Pertukaran gas (menghisap
organ pernapasan yang O2 dan mengeluarkan CO2)
lain
6 Ekskresi Ginjal, uretra, dan Ureter Mengeluarkan sisa
metabolisme, mengatur
keseimbangan osmosis darah
7 Saraf Otak, sumsum, saraf, dan Koordinasi aktivitas tubuh
organ sensori
8 Integumen Kulit dan turunannya Perlindungan melawan luka
(rambut, kuku, dan secara mekanik, infeksi, dan
kelenjar kulit) kekeringan

32