Page 3 - Meteor, Komet, Gugus Bintang, dan Asteroid
P. 3
METEOR
• Meteor adalah lintasan cahaya terang di langit yang terjadi karena pecahan
meteoroid masuk ke atmosfer Bumi. Meteor habis terbakar sebelum mencapai
permukaan Bumi. Pecahan meteoroid bergerak cepat dari angkasa luar menembus
atmosfer Bumi. Ketika memasuki atmosfer Bumi, meteoroid mengalami tekanan
yang menghasilkan panas. Panas yang sangat tinggi menghasilkan pijaran sangat
terang dan berkilauan. Dari Bumi, pijaran itu tampak seperti bintang jatuh.
• Para ilmuwan memperkirakan bahwa sekitar 48,5 ton (44 ton atau 44.000 kilogram)
bahan meteorit jatuh di Bumi setiap hari. Beberapa meteor per jam biasanya dapat
dilihat pada malam tertentu. Terkadang jumlahnya meningkat secara dramatis —
peristiwa ini disebut hujan meteor.
• Meteorit berdasarkan komposisinya dikelompokkan menjadi 3 kelas, yakni :
1. Stony Meteorites (Meteorit Batuan)
2. Stony-Iron Meteorit (Meteorit Batuan-Besi)
3. Iron meteorites (Meteorit besi).
• Berdasarkan asal usulnya meteor terbagi menjadi
1. Meteor Asteroidal/ Keplanetan
2. Meteor Kekometan
3. Meteorit Parabolis
• Jenis-jenis hujan Meteor
1. Hujan Meteor Perseid
2. Hujan Meteor Lyrid
3. Hujan Meteor Orionid
4. Hujan Meteor Geminid
5. Hujan Meteor Quadrantid
6. Hujan Meteor Eta Aquariids
7. Hujan Meteor Delta Aquariids
8. Hujan Meteor Leonids
Gambar 1.1 Hujan Meteor Quadrantid
Gambar 1.2 Hujan Meteor Eta Aquariids