Page 19 - EBOOK TEKNOLOGI BUSANA
P. 19

C. Perawatan Mesin Jahit Bersifat Insidentil/Korektif




        Perawatan mesin jahit yang bersifat insidentil
       yaitu  perawatan  yang  bersifat  reparasi,

       dilakukan untuk memperbaiki alat yang rusak.
       Perawatan insidentil dapat berupa :

            Membongkar dan memasang rumah sekoci
            Membersihkan gigi mesin

            Membetulkan tali mesin







                      Cara memperbaiki mesin jika terjadi kerusakan ringan :




           1.  Mesin macet dan bersuara / berisik                            2.  Hasil jahitan loncat-loncat
       Penyebab : mesin jarang diberi minyak pelumas, terjadi          Penyebab : pemilihan jarum yaitu jenis jarum
        gumpalan benang yang menumpuk pada bagian bawah                 tidak sesuai dengan tipe mesin, nomor jarum,
         Solusi : mesin dibersihkan secara berkala atau setiap              jarum dalam kondisi baik (runcing)
         minggu dengan memberi minyak pelumas mesin dan                 Solusi : ganti jarum yang sesuai dengan tipe
        disikat untuk membersihkan sisa-sisa kain, benang dan          mesin, ketebalan kain dan gunakan jarum yang
                                debu.                                                  masih bagus





              3. Benang jahitan atas sering putus                       4. Benang jahit bawah sering putus
             Penyebab : kualitas benang yang tidak baik,              Penyebab : penggulungan benang pada spul
          pemasangan jarum yang tidak benar dan tegangan            kurang rata, pemasangan spul pada sekoci kurang
                      benang atas terlalu kuat.                       tepat, tegangan baut sekoci terlalu kencang.
        Solusi : mengganti benang dengan kualitas yang baik,        Solusi : keluarkan spul dari sekoci dan diperiksa
       menyesuaikan nomor benang dengan nomor jarum yang               posisi arah benang kemudian spul dipasang
           akan digunakan, setel kembali rumah sekoci dan          kembali pada sekoci dengan benar. Sebaiknya arah
             kendurkan tegangan dengan memperhatikan                              benang diperhatikan
       keseimbangan dengan benang jahit bawah, tarik kain ke
                     arah belakang mesin jahit.






                     5. Jarum mudah patah                                 6. Tegangan benang kendur
       Penyebab : karena pemasangan jarum tidak tepat, jarum           Penyebab : tegangan benang terlalu kuat,
        membentur sepatu mesin, jenis bahan dan jarum tidak           pemasangan benang tidak sesuai alur, jarum
            sesuai (Misal: bahan tebal jarum terlalu kecil).       terlalu besar untuk jenis kain yang digunakan dan
        Solusi :perhatikan pemasangan jarum, hindari menarik              pengaturan setikan terlalu panjang.
          bahan saat menjahit dan menyesuaikan jenis bahan               Solusi : memasang benang sesuai alur,

                           dengan jarum.                            memperhatikan pemilihan jarum dan pengaturan
                                                                        setikan disesuaikan dengan jenis bahan.

                                                           14
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24