Page 17 - E-MODUL KETENAGAKERJAAN
P. 17

C. Rangkuman



                     Tenaga  kerja  (sumber  daya  manusia)  merupakan  modal  yang  sangat
              dominan  dalam  menyukseskan  program  pembangunan.  Masalah  ketenagakerjaan

              semakin  kompleks  seiring  bertambahnya  jumlah  penduduk,  yang  memerlukan
              perhatian  serius  dari  berbagai  pihak.  Menurut  UU  No.  13  Tahun  2003  tentang
              Ketenagakerjaan,  yang  dimaksud  ketenagakerjaan  adalah  segala  hal  yang

              berhubungan dengan tenaga kerja pada waktu sebelum, selama, dan sesudah masa
              kerja. Dalam pasal 1 ayat 2 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tenaga kerja
              yaitu setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang
              atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun masyarakat.

                     Jenis-jenis tenaga kerja  berdasarkan  jenis kegiatannya yaitu tenaga kerja
              rohaniah (non-fisik) dan tenaga kerja jasmaniah (fisik). Berdasarkan  keahliannya

              terdiri dari tenaga kerja terdidik, terlatih, tidak terdidik dan tidak terlatih. Beberapa
              masalah ketenagakerjaan yang ada di Indonesia adalah tingkat pengangguran yang
              tinggi,  jumlah  Angkatan  kerja  yang  tinggi, tingkat  Pendidikan  dan  keterampilan
              yang  rendah,  penyebaran  Angkatan  kerja  yang  tidak  merata  dan  perlindungan

              kesejahteraan tenaga kerja yang belum  maksimal.
                     Beberapa  upaya  yang  harus  dilakukan  untuk  mengatasinya,  antara  lain
              meningkatkan kompetensi dan produktivitas tenaga kerja sebelum memasuki pasar

              tenaga  kerja,  seperti  mengadakan  berbagai  pelatihan  yang  berbasis  kompetensi.
              Upaya tersebut diharapkan dapat meningkatkan kemampuan tenaga kerja dengan
              baik dalam hal keterampilan, pengetahuan dan juga sikap yang baik. Pemerintah

              harus membuka lapangan kerja sebanyak mungkin untuk dapat menampung tenaga
              kerja  yang  semakin  meningkat.  Misalnya,  pemerintah  membuka  lowongan
              pekerjaan untuk posisi pegawai negeri atau pun mendorong pihak swasta di sektor

              industri bagi tenaga kerja yang siap pakai. Pemerintah harus menerapkan kebijakan
              upah yang adil sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan perekonomian tenaga
              kerja  di  Indonesia.  Meningkatkan  perlindungan  tenaga  kerja,  seperti  penerapan
              norma  kerja  dan  jaminan  sosial  tenaga  kerja.  Meningkatkan  kualitas  pelayanan

              penempatan  dan  pemberdayaan  tenaga  kerja.  Untuk  individu  tenaga  kerja
              dilakukan  dengan  membekali  diri  dengan  berbagai  hal  yang  dikehendaki  oleh

              perusahaan dan menanamkan jiwa wirausaha.
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22