Page 150 - Buku Guru B. Indo kls X Revisi
P. 150

PENILAIAN



                   a. Penilaian Pengetahuan

                   Penilaian pengetahuan dilakukan melalui penilaian harian baik melalui tes tertulis
                   maupun penugasan, baik tugas individu maupun tugas kelompok. Berikut ini adalah
                   contoh rumus penentuan nilai akhir untuk KD 3 (pengetahuan).



                           NA = (2 X Rt Tugas individu) + Rt Tugas kelompok + (2 X Nilai Tes)
                                                        3


                   Keterangan:
                   NA                            :   Nilai akhir
                   Rt Tugas individu     :   Rata-rata nilai tugas individu
                   Rt Tugas kelompok  :   Rata-rata nilai tugas kelompok



                   Contoh tes tulis:
                   Petunjuk: Bacalah teks eksposisi berikut ini, kemudian kerjakan soal-soal yang
                              disediakan!
                      Seorang bocah bertanya kepada ayahnya, “Ayah, dapatkah Ayah jelaskan apa itu politik?”
                      Ayah: “Nak, Ayah akan jelaskan agar kamu mudah mengerti. Ayah adalah pencari
                   nafkah bagi keluarga. Ayah bisa disebut kapitalisme. Ibu adalah pengatur keuangan.
                   Ibumu boleh kamu sebut pemerintah. Ayah dan Ibu memenuhi kebutuhanmu. Kamu
                   adalah rakyat. Bibi, pembantu kita, dinamakan buruh. Adikmu yang masih bayi, kita
                   sebut masa depan.”
                      Setelah selesai berbicara dengan ayahnya, anak itu masuk kamarnya untuk tidur.
                   Tengah malam ia mendengar adiknya menangis. Ia bangun dan memeriksa. Adiknya
                   basah kuyup dan kotro karena ompol dan buang air besar. Anak itu pergi ke kamar
                   orangtuanya.  Ia  melihat  ibunya  sedang  tertidur  pulas.  Tak  ingin  membangunkan
                   ibunya, ia pergi ke kamar pembantu. Kamar pembantu terkunci. Tetapi di balik pintu,
                   ia bisa mendengar suara ayahnya bersama pembantu. Ia sangat marah, tetapi langsung
                   kembali ke kamarnya.
                      Keesokan harinya, anak itu berkata kepada ayahnya.
                      “Kurasa sekarang aku mengerti apa itu politik.”
                      “Bagus, Nak, ceritakan kepadaku apa pendapatmu tentang politik?”
                      “Saat kapitalisme memanfaatkan buruh, pemerintah tertidur, rakyat hanya bisa
                   menonton dan bingung mendapati masa depan berada dalam kesulitan besar.”
                                                              Sumber: J. Sumardianta, Guru Gokil Murid Unyu




                                                                          Bahasa Indonesia  131
   145   146   147   148   149   150   151   152   153   154   155