Page 8 - SKH Palangka Post Edisi 20 Februari 2020
P. 8
BISNIS
kamis, 20 Februari 2020 8
Pertumbuhan Ekonomi dan IKM Palangka Raya Meningkat
PALANGKA RAYA, PPOST Palangka Raya hingga saat ini persen. Capaian tersebut mam- Kata Fairid, banyak hal positif pada capaian IPM tahun 2017 “Capaian ini tentu berim- ran terbuka (TPT) yang ada di
Aspek kesejahteraan dan “Aspek kesejahteraan dan pu berada di atas pertumbuhan yang dirasakan dalam capa- sebesar 79,69. Bahkan tertinggi plikasi pada tingkat kesejahter- kota tersebut, yakni mencapai
pemerataan ekonomi masyara- pemerataan ekonomi ini men- ekonomi Provinsi Kalimantan ian pertumbuhan ekonomi di nomor 1 dari 14 Kabupaten/ aan dan pemerataan ekonomi 5,81 persen.
kat, menjadi target indika- jadi dasar serta alat ukur capa- Tengah sebesar 5,64 persen. Kota Palangka Raya . Seperti Kota di Provinsi Kalteng,” masyarakat,” tuturnya. “Masih cukup tingginya pen-
tor makro pada RPJMD Kota ian pertumbuhan ekonomi,” “Ya, pertumbuhan ekonomi adanya penurunan persentase sebutnya. Sementara ditanya terkait gangguran terbuka ini adalah
Palangka Raya tahun 2018-2023. ungkapnya, Rabu (19/2). Kota Palangka Raya mengalami penduduk miskin, serta menin- Tidak hanya sampai disitu tingkat pengangguran di Kota wajar ditengah Kota Palangka
Hal ini disampaikan Wali Kota Disebutkan, ppertumbuhan peningkatan. Bahkan posisinya gkatnya Indek Pembangunan saja lanjut Fairid, sejumlah ke- Palangka Raya, wali kota beru- Raya yang terus berkembang
Palangka Raya, Fairid Naparin ekonomi di Kota Palangka Raya lebih tinggi dari pertumbuhan Manusia (IPM). berhasilan pembangunan yang sia muda ini mengungkapkan, , sehingga tidak sedikit yang
saat memaparkan terkait per- menunjukan trend positif, yakni ekonomi Provinsi Kalteng,” “Tahun 2018 IPM sebesar telah dilaksanakan juga terlihat bila mengacu data terakhir sejak menjadi tujuan para pencari
tumbuhan ekonomi di Kota mampu mencapai sebesar 7,12 bebernya, 80,34 meningkat dibandingkan capaian hasilnya 2018 maka tingkat penganggu- kerja,” tandasnya. (fys/P8)
Cukai Plastik Berpotensi
Tambah Penerimaan Negara
JakarTa, PPOsT atas penerimaan dari pengenaan 50 persen yakni menjadi 53,5 juta Indonesia pabean, menjadi jelas
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebutkan tarif itu. kilogram per tahun sebab selama tarif berapa, penerimaan bera-
ini penggunaannya mencapai 107
pa, kami pertanggungjawabkan
Sementara itu, Sri Mulyani
bahwa rencana pengenaan tarif cukai terhadap kantong menegaskan penerapan cukai juta kilogram per tahun. dalam APBN dan ada mekanisme
plastik sebesar Rp30 ribu per kilogram atau Rp200 per plastik tidak hanya untuk me- “Data itu dari KLHK tahun kontrol,” katanya.
lembar berpotensi menyumbang penerimaan negara hing- nambah penerimaan negara na- 2016 dilakukan berdasarkan kon- Ia berharap melalui instrumen
ga Rp1,6 triliun. mun juga untuk menekan dam- sumsi di 90 ribu gerai ritel jadi ini produsen secara bertahap
pengenaan cukai ini diasumsi-
pak negatif terhadap lingkungan
dapat mempunyai opsi untuk
dan makhluk hidup. kan konsumsi akan menurun 50 memproduksi barang-barang
Sri Mulyani mengatakan besa- per tahun, potensi penerimaan- “Banyak gambar mengenai persen,” ujarnya. yang lebih ramah lingkungan
ran penerimaan negara Rp1,6 trili- nya Rp1,605 triliun,” katanya ikan yang ditangkap atau bahkan Selain itu, Sri Mulyani menu- karena nanti dikenakan cukai
un diperoleh jika penerapan cukai di Kompleks Parlemen, Jakarta, mati terkena dampak negatif dari turkan jika cukai plastik disah- yang jauh lebih kecil atau bahkan
plastik disetujui oleh anggota Rabu (19/2). plastik. Ini sesuatu yang perlu kita kan maka akan memberikan tidak ada.
Komisi XI DPR RI sebab kebijakan Hal tersebut berkaitan dengan lihat karena Indonesia termasuk keseragaman pungutan, adanya “Kami usulkan ketebalan di
itu lebih memberikan kepastian ketentuan kantong plastik ber- negara dengan sampah plastik mekanisme kontrol dan pen- bawah 75 mikron atau tas kre-
hukum termasuk terkait kejelasan bayar Rp200 per lembar sesuai terbesar dunia,” ujarnya. egakan hukum, serta mendorong sek tapi kami akan melakukan
pertanggungjawaban. dengan SE KLHK Tahun 2016 Sri Mulyani menyatakan me- produksi kantong plastik ramah pengecualian dalam bentuk pem-
“Apabila disetujui Komisi XI dan Rp200 sampai Rp500 per lalui kebijakan tarif cukai kan- lingkungan. bebasan atau tidak dipungut
dengan konsumsi kantong plas- lembar oleh Aprindo yang tidak tong plastik diyakini mampu “Dengan adanya cukai ada kes- apabila barang itu diekspor atau
tik menjadi 55 juta kilogram jelas pertanggungjawabannya menekan konsumsi plastik hingga eragaman pelaksanaan di wilayah difabrikasi,” katanya.(ant/P8)
Foto : PPost/Dewi
PrOmOsi - Sejumlah display yang di gunakan dalam pemasaran produk
UKM Kalteng yang ada di PLUT KUMKM Kalteng.
PLUT Sudah Jadi
Andalan UKM
Sejak Tahun 2014
PALANGKA RAYA, PPOST 10 persen. raker - Rapat Kerja antara Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Komisi XI DPR RI di Kompleks Senayan, Jakarta, Rabu (19/2). Foto : Antara
Pengembangan usaha me- “Untuk UKM yang telah
lalui pusat usaha layanan ter- menjual barang di sarana
padu (PLUT) usaha mikro kecil ini mulai dari UKM binaan
menengah (UMKM) Kalteng pendampingan PLUT, begi- Pemasaran RUU Cipta Karya Berpotensi Penuhi
di Jalan Thamrin Palangkaraya tupun untuk UKM yang baru
yang telah berdiri sejak tahun juga akan diterima dan terbuka Barang Harus
2014 lalu telah menjadi andalan untuk umum,” katanya lagi. Pangan Melalui Impor
puluhan UKM. Untuk menjadi mitra PLUT, Didukung
Tenaga konsultan pemasa- UKM harus mengikuti sejumah
ran PLUT KUMKM Kalteng, prosedur, mulai dari men- Packaging
Sri Sundari, Rabu (19/2) di datangi PLUT dan membawa JAKARTA, PPOST Di RUU Cipta Kerja, menurut kita yang cenderung protek- Felippa.
Palangkaraya mengatakan, produk yang akan dipasarkan, Peneliti Center for Indo- dia, konsep ini diubah sehingga sionis sudah terbukti membuat Felippa berpendapat bahwa
PLUT Kalteng menjadi satu- kemudian mengisi formulir PALANGKA RAYA, PPOST nesian Policy Studies (CIPS) impor menjadi salah satu sumber harga kebutuhan pangan kita harga pangan akan lebih terjang-
satunya wadah bagi UMKM biodata, no ponsel dan me- Dalam pemasaran produk kalangan Felippa Ann Amanta menilai ketersediaan pangan. menjadi mahal dan tidak ter- kau kalau impor lebih terbuka,
untuk memulai dan mengem- nentukan harga produk, lalu pelaku usaha diharapkan tidak hanya pemberlakuan RUU Cipta “Terbuka impor pangan di- jangkau bagi masyarakat miskin. sehingga Indonesia bisa men-
bangkan usahanya. dicatat dan mulai di pasarkan focus pada mutu barang namun juga Kerja berpotensi membuat harapkan bisa membuat harga Mereka merupakan golongan gakses lebih banyak komoditas
“ Mulai awal berdirinya melalui display yang tersedia. memeperhatikan packaging atau Indonesia lebih bisa memenuhi pangan menjadi lebih terjang- yang sangat rentan terhadap pangan yang berkualitas dengan
PLUT hanya didukung dengan Dalam hal ini, KUMKM ini kemasannya. kebutuhan pangan bagi warg- kau. Kebijakan sektor pertanian kenaikan harga pangan,” jelas harga yang terjangkau.(ant/P8)
galeri penitipan barang dengan mengharapkan mitra UKM Hal ini diungkapkan fungsional anya, melalui impor pangan.
diplay tanpa penjualan barang, yang ingin memasarkan bisa Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Felippa Ann Amanta di Ja-
namun saat ini kegiatan PLUT menyesuaikan kemasan sesuai Kalteng, Sintaman, di Palangka Raya, karta, Rabu, mengakui impor
sudah berkembang menjadi standar yang ada, karena PLUT mengatakan pelaku usaha harus sebagai salah satu sumber
penitipan UKM dan diperjual- telah melakukan pendamp- memperhatikan proses pemasaran pemenuhan kebutuhan pangan
belikan,” jelasnya. ingan mulai dari pemasaran termasuk pengemasan. merupakan sebuah terobosan
Ia juga mengatakan, untuk hingga packaging. “Karena proses pengemasan tidak besar dalam sektor pertanian
jumlah UKM di Kalteng saat ini Ia juga mengatakan, an- kalah penting dengan proses produksi, Indonesia karena selama ini
terhitung sebanyak 35 ribu unit, tusiasme UKM mitra dalam dengan kemasan yang menarik, tentu- impor seringkali disebut seb-
dengan banyak jenis usaha mu- pemasaraan di PLUT cukup nya akan berdampak pada penjualan,” agai tindakan kontra-nasiona-
lai dari kuliner, jasa, konveksi, bagus, namun keluhan rata-rata jelasnya. lis karena dianggap merugikan
kerajinan dan lainnya. Namun pelaku usaha adalah di packag- Ia juga mengatakan, kemasan untuk petani.
untuk jenis barang yang di jual ing kemasan, dan perizinan produk UMKM tidak hanya sebatas Ia mengingatkan bahwa
di PLUT lebih difokuskan pada produk. Sehingga banyak UKM bungkus produk, namun juga ber- impor selama ini dibatasi se-
pakaian dengan kemasan dan yang memiliki persepsi barang fungsi untuk membangun persepsi bagaimana yang tertuang di
tahan lama, sedangkan untuk yang di PLUT harus memiliki konsumen akan citra produk tersebut. dalam Undang Undang (UU)
barang jenis makanan jadi siap izin yang lengkap padahal Dan tentunya hal ini akan menaikkan Nomor 18 Tahun 2012 tentang
makan atau frozen food belum tidak. standar UMKM tersebut. Pangan. UU ini menyatakan
bisa karena didukung sarana “Dalam hal ini PLUT UMKM Dalam hal ini sebagai dukungan bahwa ketersediaan pangan
pendingin. kepada pelaku usaha mendo- pemerintah, Dinas koperasi juga telah merupakan kondisi tersedian-
Selain itu, untuk PLUT ini rong agar barang cukup me- melakukan dukungan pelatihan men- ya pangan dari hasil produksi
barang yang dipasarkan di dis- miliki ijin usaha, dan memiliki genai pentingnya packaging ini. dalam negeri dan cadangan
play tersedia sebanyak 60 jenis, kemasan yang bagus sesuai “Kita mendorong pelaku usaha agar pangan nasional.
sedangkan penentuan harga standar dan memiliki nama bisa membuat kemasan semenarik Sementara itu, lanjutnya, im-
telah ditentukan oleh masing- usahanya seperti sticker maka mungkin dan harus mempunyai ciri por hanya bisa dilakukan kalau
masing UKM, dan pihak PLUT hal itu sudah cukup,” pungkas- khas, serta didukung informasi barang kedua sumber utama tadi tidak
tinggal menerima fee sebanyak nya. (wdr/P8) yang jelas,” pungkasnya. (wdr/P8) dapat memenuhi kebutuhan.