Page 71 - Modul pemantulan dan pembiasan cahaya
P. 71

Untuk menentukan bayangan oleh lensa cembung diperlukan


                        sekurang-kurangnya  dua  berkas  sinar  utama.  Bayangan  yang


                        dibentuk oleh lensa cembung merupakan perpotongan dari sinar-sinar

                        bias  atau  perpanjangan  dari  sinar-sinar  bias.  Apabila  bayangannya


                        merupakan  perpotongan  dari  sinar-sinar  bias  maka  bayangannya


                        bersifat  nyata,  sedangkan  apabila  bayangannya  merupakan

                        perpotongan dari perpanjangan sinar-sinar bias, maka bayangannya


                        bersifat maya.



                                Sifat bayangan yang dibentuk oleh pembiasan lensa cembung

                        mempunyai beberapa kemungkinan, yaitu:




                           a)  Benda terletak di ruang I, yaitu antara O dan F, maka bayangan

                               bersifat maya, tegak, diperbesar.


                           b)  Benda  terletak  di  ruang  II,  yaitu  antara  F  dan  2F,  maka

                               bayangan bersifat nyata, terbalik, diperbesar.


                           c)  Benda  terletak  di  ruang  III,  yaitu  di  sebelah  kiri  2F,  maka


                               bayangan bersifat nyata, terbalik diperkecil.


                           d)  Benda  terletak  di  titik  fokus  utama  (F),  maka  tidak  terbentuk

                               bayangan  karena  sinar-sinar  bias  dan  perpanjangannya  tidak


                               berpotongan (sejajar).








                                                                61
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76