Page 11 - TribunKaltim 03 Juni 2020
P. 11
11 rabu, 3 juni 2020
New Normal Belum bisa Diberlakukan di Kubar
X Pemkab Perpanjang Status Darurat Bencana Non Alam
SENDAWAR- Tatanan ke- sus Covid-19 di Kutai Barat, agar lebih intensif sosialisa-
normalan baru atau new ternyata masih rawan dan si pencegahan penyebaran
normal yang akan dilaksa- cenderung meningkat, ke- covid-19 kepada masyarakat
nakan oleh beberapa kabu- sadaran masyarakat masih sebagaimana diharapkan
paten/kota di Indonesia dan kurang, dan banyak warga dan untuk legalitas dalam
Kalimantan Timur, ternyata yang belum taat melaksa- penggunaan anggaran,” ujar
belum bisa diberlakukan di nakan protokol kesehatan. Wakil Bupati.
Kabupaten Kutai Barat, “Jadi, Pemkab Kutai Barat Sementara Wakapolres
Keputusan ini diambil akan memperpanjang status Kubar Kompol Sukarman,
setelah Tim Gugus Tugas darurat bencana non alam menuturkan tim keamanan
Percepatan Penanganan Co- di Kutai Barat, dan belum di Kutai Barat telah melaku-
vid-19 Kubar, mencermati memberlakukan kebijakan kan sosialisasi dan penertib-
perkembangan dan melaku- new normal,” tegas Wakil Bu- an masyarakat agar menggu-
kan rapat evaluasi di ruang pati Edyanto Arkan. nakan masker, menyediakan
diklat Kantor Bupati, Sabtu Ditambahkannya, hal ini tempat cuci tangan, meng-
(30/05). Rapat evaluasi ter- dilakukan supaya pemerin- hindari kerumunan, menjaga
sebut dipimpin Wakil Bupati, tah dan masyarakat memi- kesehatan dan menjaga ja-
Edyanto Arkan. liki satu pemahaman. Sebab rak. Namun tingkat ketaatan
Kepala Dinas Kesehatan, masyarakat melihat di media masyarakat masih rendah.
Ritawati Sinaga, mengatakan massa, wabah covid-19 ini “Kami harapkan kerjasama
saat ini di Kutai Barat yang menurun. Padahal itu di da- semua pihak untuk menum-
terpapar Covid-19 ada 21 ka- erah lain yang masyarakat- buhkan kesadaran memu-
sus dengan rincian 7 orang nya berdisiplin tinggi dalam tuskan penyebaran covid-19
dinyatakan sembuh dan bo- menerapkan protokol kese- ini mulai dari diri sendiri,
leh pulang, sementara 14 hatan. Sementara di Kubar lingkungan keluarga dan ma-
orang masih dalam perawat- belum ada gambaran yang syarakat, dengan mengede-
an medis di RS Pratama Ling- signifikan ke arah menurun- pankan protokol kesehatan
gang Bigung, sudah merapid nya kasus Covid-19. sebagai gaya hidup sehari-
test 2.650 orang, dan proses “Untuk itu perlu perpan- hari. Ini kunci keberhasilan
swab 45 kasus masih me- jangan status darurat ben- dalam upaya pencegahan
nunggu hasil dari Surabaya. cana non alam di wilayah yang diharapkan,” tandas RAPAT EVALUASI - Wakil Bupati Kutai Barat Edyanto Arkan, didamping Asisten 1 Misran Effendy, Wakapolres Kompol Sukarman,
Berdasarkan evaluasi ka- Kutai Barat. Hal ini penting, Kompol Sukarman.(hms36) memimpin Rapat Evaluasi Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 ruang diklat Kantor Bupati Kubar, Sabtu (30/05).
Jangan Khawatir, Stok
dan Harga Sembako Aman
SENDAWAR- Masyarakat perangkat daerah terkait Camat. harga setelah sepekan hari
diharapkan tidak panik memantau langsung akti- Kepala Disdakop Salo- raya Idul Fitri 1441 H, ma-
dan khawatir, karena stok vitas perdagangan di tiga mon Sartono menjelaskan, sih tercukupi dan harga re-
atau ketersediaan kebu- pasar, Selasa (02/06). pihaknya bersama OPD latif stabil. Bila ada kenaik-
tuhan sembilan bahan po- Ada sejumlah Organisa- terkait memantau keterse- an masih tahap yang wajar.
kok (Sembako) dan har- si Perangkat Daerah (OPD) diaan barang sembako dan Ketika peninjauan, Sa-
ganya masih relatif aman yang turut mendampingi harganya di tiga pasar ter- lomon mengimbau para
terkendali. Disdakop memantau harga besar di Kubar yakni Pasar pedagang agar tidak mena-
Ini dikemukakan Ke- dan stok barang, yaitu dari Olah Bebaya Melak, Pasar ikkan harga melebihi batas
pala Dinas Perdagangan Dinas Ketahanan Pangan, Jaras Barong Tongkok, dan yang sudah di tentukan
dan Koperasi (Disdagkop) Satpol Pamong Praja, Di- Pasar Nala simpang tiga atau Harga Eceran Tertinggi
PANTAU SEMBAKO - Kadisdagkop Kubar Salomon Sartono bersama tim, memantau ketersedi- Kubar, Salomon Sartono, nas Pertanian, Dinas Per- Linggang Bigung. (HET) saat wabah pandemi
aan barang dan harga sembako di tiga pasar, Selasa (02/06). setelah bersama tim serta ikanan, Polres Kubar dan Dijelaskannya, stok dan Covid-19 ini.(hms36)
PASER PPU
Arnold: Jangan Bandingkan
Dengan Harga Sekarang
z Bilik Sterilisasi Seharga Rp 29 Juta per Unit
PENAJAM, TRIBUN - Kepala di Rp 2,9 miliar. Selain itu, pi- ucap dia, saat itu (saat dipesan)
Dinas Kesehatan Kabupaten haknya juga telah memesan 4 pembuat bilik sterilisasi tersebut
Penajam Paser Utara (PPU) se- unit bilis sanitazer untuk mobil masih sangat kurang dan sulit,
kaligus juru bicara Tim Gugus yang harga per unitnya Rp 500 namun sekarang sudah banyak
Tugas Percepatan Penanganan juta, sehingga total empat unit pembuat bilik sterilisasi, sehing-
Covid-19 PPU, dr Arnold Wayong Kalau dibandingkan sebesar Rp 2 miliar.“Jadi total ga harga saat ini dinilai cukup
membenarkan harga bilik steri- harga saat kami anggaran sekitar Rp 4,9 miliar,” rendah.
lisasi Disinfektan yang dipesan tegasnya. “Kalau dibandingkan harga
dari kota Surabaya, Jawa Timur pesan dan harga Ia menjelaskan, harga Rp 29 saat kami pesan dan harga se-
tersebut seharga Rp 29 juta per juta bilik per unit tersebut sudah karang kurang fair, karena se- SARASSANI
unit. sekarang kurang termasuk ongkos pemasangan karang sudah banyak yang pro- SWAB - Satgas Covid-19 Batu Engau mengambil sampel swab kepada bebera-
dr Arnold menjelaskan, peng- , teknisi dan cairan disinfek- duksi. Mungkin sekarang kalau pa warga di Pos Pemeriksaan Batu Engau, Minggu (31/50).
adaan bilik sterilisasi tersebut fair, karena sekarang tan serta ongkos kirim barang- harga Rp 15 juta sudah bagus,
tidak serta-merta diadakan de- nya.“Harga segitu sudah tinggal berbeda saat awal pandemic
ngan harga tersebut, awalnya sudah banyak yang terima bersih saja, tinggal meng- atau saat dipesan dua bulan
terdapat sebanyak tiga tawaran produksi operasikannya aja,” tuturnya. lalu,” paparnya. Setiap Warga Lewat
harga, yakni dari Rp 15 juta per Bahkan, pihaknya juga men- Ia menambahkan, sebelum
unit, Rp 29 juta per unit dan Rp dapatkan cairan disinfektan ca- memesan barang tersebut, pi-
60 juta per unit. dr Arnold WAyong dangan yang dapat digunakan haknya juga telah berulang kali Dilakukan Swab Test
Dengan beberapa pertimbang- Kadinkes PPU untuk beberapa bulan kedepan konsultasi dengan inspektorat,
an ucap dia, maka pihaknya me- .“Cairannya memang kita pilih kejaksaan, BPKP hingga LKPP
milih harga bilik yang Rp 29 juta, yang ramah untuk tubuh. Dapat agar tidak menjadi masalah di-
karena posisi di tengah-tengah, sannya. Masalah harga masih cairan cadangan kok untuk be- kemudian hari dan diperboleh- z Satgas Covid-19 Batu Engau Tingkatkan Pemeriksaan
yang mana tidak abal-abal dan bisa dipahami, karena waktu itu berapa bulan kedepan,” terang- kan.
tidak juga terlalu tinggi. kan kita bisa lihat masker yang nya. “Tapi kan ada beberapa orang di Perbatasan
“Namun kita juga mengikuti biasanya harga Rp 40 ribu per Namun, Arnold juga mene- yang membandingkan dengan
video conference dari KPK, Kejak- kotak bisa sampai Rp 400 ribu,” gaskan, jika membandingkan harga yang sekarang, jadi seo- TANA PASER, TRIBUN - Gu- Komam, pasca Lebaran Pos sampel swab terhadap bebe-
saan Agung, Mendagri, Menkeu jelasnya. harga bilik yang ia pesan saat itu lah-olah ada mark up. Saya pa- gus Tugas Percepatan Pence- Pemeriksaan di Kecamatan rapa warga Paser yang pu-
yang menyatakan dalam kondi- Sehingga ungkap Arnold, de- dengan harga bilik yang ada di ling gak mau yang kayak gitu,
si pandemic silahkan diadakan, ngan harga Rp 29 juta tersebut, internet sekarang, dirinya rasa apalagi dalam kondisi pandemic gahan dan Penanggulangan Batu Engau juga diperketat lang dari berpergian dari da-
tapi jangan yang abal-abal pe- maka total 100 pesanan menja- hal tersebut kurang adil. Karena gini,” pungkasnya.(m05) Covid-19 Kabupaten Paser oleh Satuan Tugas (Satgas) erah yang terpapar Covid-19.
(Minggu,
“Kemarin
memperkirakan puncak arus Covid-19 Batu Engau,” kata 31/5/2020) kita bahkan me-
Paulus Margita.
balik Lebaran terjadi Minggu,
Warga Masuk ke PPU sejak Awal Tahun 1.585 Orang (31/5). Karena bukan tidak nurut Paulus Margita, sudah lakukan pengambilan sampel
Pos Pemeriksaan ini me-
mungkin warga Paser yang
swab kepada beberapa warga
pulang mudik terpapar virus lama berjalan dan dilaksa- Paser yang pulang dari ber-
corona dari daerah asal. nakan Satgas Covid-19 yang pergian dari daerah yang ter-
PENAJAM, TRIBUN - Selama ta- duk yang baru masuk ke PPU, Daerah asal yang dimaksud beranggotakan unsur Keca- papar Covid-19. Selanjutnya
hun 2020 mulai Januari hingga melainkan sebagian penduduk Kalimantan Selatan (Kalsel), matan, Koramil, Polsek, Pus- mereka kita intruksikan un-
bulan Mei, Dinas Kependudukan tersebut sudah tinggal dan ber-
dan Catatan Sipil (Disdukcapil) domisili di PPU beberapa tahun, daerah dengan lonjakan kasus kesmas dan relawan desa. tuk melakukan isolasi man-
Kabupaten Penajam Paser Utara namun belum terdata di kepen- infeksi Covid-19 yang tinggi. “Setiap hari kita melakukan diri,” ungkapnya.
(PPU) mencatat sebanyak 1.585 dudukan sebagai warga pin- Sebagai daerah di Kaltim yang pemeriksaan terhadap setiap Tidak itu saja, tambah
penduduk yang masuk ke dae- dah masuk ke PPU dan belum berbatasan langsung dengan pengguna jalan yang melin- Paulus Margita, komunikasi
rah yang ditunjuk sebagai Ibu punya KTP PPU. “Sebenarnya Kalsel, Kabupaten Paser me- tas,” ucapnya. dengan Kecamatan Pamuk-
Kota Negara (IKN) ini. Hal terse- sebagian warga itu sudah lama lakukan upaya pencegahan Pemeriksaan dilakukan an Barat juga ditingkatkan,
but diungkapkan langsung ke- berdomisili di PPU, tapi belum dengan memperketat pos pe- dengan pengukuran suhu sehingga setiap warga yang
pala Disdukcapil PPU, Suyanto terdata dan ajukan pindah,” meriksaan di perbatasan. tubuh secara satu per satu, melintasi perbatasan terpan-
kepada Tribunkaltom.co, Selasa, ungkapnya. Ada dua jalur transportasi identitas kependudukannya tau dengan baik. Selain itu,
(2/6). Namun, dengan adanya mo- darat penghubung Kaltim-Kal- periksa dan didata. Jika ada setiap desa di Kecamatan
Dikatakan Suyanto, jumlah ment IKN tersebut barulah sel di Kabupaten Paser. Perta- warga Kabupaten Paser de- Batu Engau juga membentuk
penduduk yang keluar PPU di- banyak warga yang mengurus ARIS JONI ma poros jalan Kuaro-Muara ngan riwayat perjalanan dari relawan Desa Siaga Covid-19.
banding penduduk yang masuk dan melaporkan pindah ke- KEPENDUDUKAN - Warga saat melakukan pengurus- Komam yang menuju Kabu- daerah yang terpapar, maka “Karena di setiap desa ada
ke PPU hampir dua kali lipat, pendudukannya di Disdukcapil paten Tabalong, kedua poros diinstruksikan melaksana- relawannya, setiap perusa-
yang mana penduduk yang ke- PPU.“Tapi kalau warga yang aan kependudukan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil jalan Kuaro-Batu Engau me- kan isolasi mandiri selama haan juga melaksanakan
luar dari PPU hanya sekitar 896 memang baru masuk ke PPU (Disdukcapil) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
orang, sementara yang masuk ke tidak seberapa, hanya sebagian nuju Kabupaten Kotabaru. 14 hari. SOP dan protokol kesehatan.
PPU mencapai 1.585 orang.“Dan saja,” pungkasnya. Kalimantan masih tidak terlalu 220 orang dan bulan Mei 155 Pos pemeriksaan di Muara Sesuai dengan arahan Gu- Demi tetap di zona hijau, po-
yang masuk itu kebanyakan Ia menambahkan, sebagian besar. orang. “Bulan Mei ini yang se- Komam dan Batu Engau itu- gus Tugas Percepatan Pence- koknya gerakan pencegahan
umur dewasa atau usia produk- warga yang terdata masuk di Suyanto membeberkan, pada dikit, itupun menjelang mau lah yang diperketat. gahan dan Penanggulangan Covid-19 di Batu Engau di-
tif,” ujarnya. PPU saat ini masih sebagian bulan Januari warga yang ma- lebaran baru banyak. Kalau Seperti disampaikan Camat Covid-19 Kabupaten Paser, lakukan secara masif, setiap
Ia menjelaskan, penduduk besar penduduk yang berada di suk ke PPU sekitar 442 orang, pasca lebaran ini belum ada Batu Engau Paulus Margita, kata Paulus Margita, Satgas orang luar yang masuk ke
yang masuk ke PPU tersebut se- wilayah Kalimantan, sementa- bulan Februari sebanyak 428 peningkatan warga masuk ke Selasa (2/6/2020). “Seperti Covid-19 Batu Engau bah- Batu Engau dengan cepat
benarnya tidak semua pendu- ra warga yang masuk dari luar orang, Maret 339 orang, April PPU,” pungkasnya.(m05) halnya di Kecamatan Muara kan melakukan pengambilan terdeteksi,” tambahnya. (aas)
www.tribunkaltim.co @tribunkaltim tribunkaltim.co @tribunkaltim tribun kaltim official