Page 43 - E-LKPD KOLOID BERBASIS STM
P. 43

Tanpa  kita  sadari,  limbah  produk  kecantikan  atau  kosmetik  ternyata  sangat  berbahaya

                      bagi lingkungan. Jika dibiarkan menumpuk, sisa-sisa produk kecantikan dalam berbagai
                      bentuk  (biasanya  bermaterial  plastik)  ditambah  bahan  kimia  yang  terkandung  di  da-
                      lamnya  turut  memengaruhi  kelangsungan  ekosistem  lainnya.  Parahnya  lagi,  Indonesia
                 M    juga  dilaporkan  merupakan  negara  dengan  produksi  sampah  plastik  yang  besar.  Men-
                      gutip data Lembaga Kajian Ekologi dan Konservasi Lahan Basah (Ecoton) tahun 2021,
                 A
                      Indonesia menghasilkan sekitar delapan juta ton sampah plastik tiap tahun. Sayangnya,
                 S    dari angka delapan juta sampah plastik yang dihasilkan, hanya tiga juta ton diantaranya
                 Y    yang dapat diolah. Sisanya, terbuang percuma atau bahkan mengotori dan menjadi masa-
                      lah bagi lingkungan. Oleh karena itu, limbah kosmetik  berupa kemasan kosmetik dapat
                 A    kita olah menjadi suatu produk yang bernilai jual di masyarakat misalnya dijadikan se-

                 R    bagai pot bunga, dan lukisan di dinding dan lain sebagainya.
                 A

                 K

                 A
                 T











                Koloid tidak hanya memberikan dampak  yang positif  tetapi ia juga memiliki dampak negatif
                seperti limbah  kosmetik, makanan, farmasi dan lain sebagainya. Lalu bagaimana cara kamu un-
                tuk mengurangi dampak pencemaran lingkungan yang ditimbulkan oleh sistem koloid tersebut?



                                     Setiap peserta didik silahkan menjawab pertanyaan
                                     diatas dengan mengklik link dibawah ini!

























                                                          35
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47