Page 27 - Al Ashri Cover Ok.cdr
P. 27
REMAJA berkreasi
Peran Emotikon
informasi-informasi termutakhir dunia
teknologi yang diproduksi oleh Sakti
bersama seorang temannya. Tidak sampai di
situ, Sakti juga menjadi salah satu delegasi
provinsi Banten dari MA Pembangunan UIN
Jakarta yang InsyaAllah pada bulan Agustus
nanti akan mengikuti event Forum Pelajar
Indonesia ke-10 di Jakarta yang diikuti oleh
siswa-siswi terpilih dari seluruh Indonesia.
Dan, dekat-dekat ini InsyaAllah Sakti juga
akan menjadi delegasi Indonesia dalam
event Busan International Kids and Youth
Film Festival di Busan, Korea Selatan pada
Juli nanti. Ia mempunyai filosofi hidup
"Jangan suka membuat Tuhan-Tuhan kecil"
yang menurutnya memiliki makna, jangan
suka takut kepada hal-hal yang sepatutnya
tidak perlu ditakuti, apalagi hal-hal kecil,
takut hanya kepada Allah. "Ketakutan adalah
Memiliki nama lengkap Ghazali Hasan kebodohan pertama yang harus dilawan,"
jelasnya lagi.
Nasakti, lahir pada 20 Maret 2001 di kota
Tangerang, berpostur tinggi semampai dan Akhir-akhir ini Sakti melakukan sebuah
penelitian berjudul “Peran Emotikon dalam
berkacamata. Ia adalah siswa kelas 11
jurusan Ilmu-Ilmu Sosial di Madrasah Aliyah Mengangkat Emosi dan Sebagai Pencegah
Pembangunan UIN Jakarta. Sosok yang biasa Bias Makna dalam Berkomunikasi Secara
Teks”. Penelitian ini berangkat dari
dipanggil Sakti oleh teman-teman dan para
guru ini memang suka sekali membaca, ketertarikan Sakti dan rasa ingin tahunya
bukan buku-buku komik, fiksi, atau roman mengenai fenomena global dalam
berkomunikasi manusia modern masa kini,
seperti yang disukai remaja pada umunya, ia
lebih menikmati buku-buku berat non-fiksi, yaitu berkomunikasi secara tulisan
meng gunakan platform-platform
kefilsafatan, dan keislaman kontemporer.
Selain itu ia juga memiliki minat besar dalam perpesanan pada smartphone yang saling
teknologi komputer dan dunia digital, terhubung internet.
Menurut Sakti, dalam berkomunikasi
bahkan ia mempunyai proyek sampingan
yang ia kerjakan bersama seorang temannya secara tulisan ada satu unsur penting dalam
bernama meroket.id yang bisa diakses di berkomunikasi yang hilang, yaitu
pengkonstruksian konteks-emosi. Apabila
https://meroket.id. meroket.id sendiri
adalah sebuah platform-informasi-agregasi- dalam berkomunikasi secara tatap muka
atau bertemu langsung pengkonstruksian
tersunting yang berkonsentrasi dalam
memproduksi dan menghidangkan konteks-emosi dapat terbangun dengan
Al Ashri edisi 48 25