Page 36 - Al Ashri Cover Ok.cdr
P. 36
LAPORAN perjalanan
endap di semak belukar laiknya seorang dan tidak terlalu deras cukup membantu
tentara. Dorr, dorr, dorr baku tembak pun mulai partisipan mendayung perahu mereka. Jepret,
terjadi. Beberapa peserta mulai tertembak dan beberapa kali fotografer dari tim Alamanda
harus meninggalkan area pertempuran. Camp juga turut mengabadikan momen
Peserta lainnya mencoba merangsek area kebersamaan rafting ini. Diakhiri dengan jeram
pertahanan tim lain. “Freeze” seorang peserta setinggi 4 meter perjalanan mengarungi sungai
menodongkan senjatanya ke peserta lain yang Cisadane pun berakhir. Kuyup, basah dan lelah
tanpa berkutik untuk melakukan perlawanan. tidak lantas mengurangi semangat para
Dorr, dorr, dorr, “freeze” dan begitu seterusnya partisipan dalam momen kebersamaan ini.
hingga permainan selesai. Keceriaan tampak Tidak terasa hari mulai beranjak siang.
pada wajah-wajah partisipan yang telah Dengan berakhirnya rafting, berakhir pula
merasakan sensasi pengalaman paintball seluruh rangkaian kegiatan Rafting & Team
bersama ini. Khususnya anggota tim yang di Building TUgetherness. Berharap, momen
komandoi oleh Maradona, S.E sebagai kebersamaan ini akan kembali terulang di tahun
pemenang permainan. depan dalam TUgetherness jilid 4. Tentunya
Tidak hanya berhenti di paintball, seperti tidak hanya sebatas kebersamaan yang diraih
nama kegiatan TUgetherness ketiga kali ini namun dapat juga memberikan dampak positif
Rafting & Team Building. Maka tidak lengkap, bagi Madrasah Pembangunan UIN Jakarta
jika kegiatan tidak disempurnakan dengan khususnya. Seperti yang di harapkan oleh M.
rafting. Rafting sendiri dipimpin oleh seorang Agung Sya'ban, S.E. selaku Kepala Bagian Tata
instruktur berpengalaman untuk setiap perahu Usaha, “Semoga rangkaian kegiatan Team
karet yang berisikan 7 orang. Berbekal B u i l d i n g T U g e t h e r n e s s M a d ra s a h
pelampung, helm, dan tentu saja dayung. Pembangunan UIN Jakarta dapat meningkatkan
Rafting mengarungi sungai Cisadane sejauh 10 kebersamaan dan etos kerja para karyawan
KM sangat antusias dinikmati semua partisipan. serta selalu siap dalam menghadapi era
“Maju”, seorang intruktur memberikan pendidikan 4.0”
instruksi di salah satu perahu karet. Dengan Pada akhirnya sangatlah pas apa yang
penuh semangat 6 orang lainnya mulai dikatakan orang bijak, “Kebersamaan itu indah
mendayungkan perahu karet secara bersamaan saat dijalani dan indah saat kenangannya di
diiringi teriakan “saatu, duua, tiiga”. “Mundur”, ingat”. Salam TUgetherness !!! [Asep Abdul
instruktur memberikan instruksi lain yang Ghofar]
menandakan perahu diarahkan ke arah
sebaliknya. Aliran sungai Cisadane yang stabil
34 Al Ashri edisi 48