Page 4 - Al Ashri edisi 46

IFTITAH

“Sesungguhnya Allah mencintai orang–orang yang bertaubat Sesungguhnya Allah mencintai orang–orang yang bertaubat
“ “Sesungguhnya Allah mencintai orang–orang yang bertaubat
dan orang-orang yang membersihkan diri”.
dan orang-orang yang membersihkan diri”.
dan orang-orang yang membersihkan diri”.
(terjemah QS. Al-Baqarah [2] : 222)
(terjemah QS. Al-Baqarah [2] : 222)
(terjemah QS. Al-Baqarah [2] : 222)
Abdul Mutaqin
Abdul Mutaqin
Abdul Mutaqin
Abdul Mutaqin
Abdul Mutaqin
Abdul Mutaqin
“Dan pakaianmu bersihkanlah.”
“Dan pakaianmu bersihkanlah.”
Pemimpin Redaksi
Pemimpin Redaksi
Pemimpin Redaksi
Pemimpin Redaksi “Dan pakaianmu bersihkanlah.”
Pemimpin Redaksi
Pemimpin Redaksi
(terjemah QS. Al Muddatsir [74] : 4)
(terjemah QS. Al Muddatsir [74] : 4)
(terjemah QS. Al Muddatsir [74] : 4)
Kebersihan itu fitrah. Boleh dikata, ketakwaan kepada diriku ini dan
tidak ada orang yang tidak suka segala sucikanlah ia. Engkau adalah sebaik-
yang bersih. Kadang supaya bersih, baik Zat yang mensucikannya. Engkau
o r a n g t i d a k c u k u p h a n y a adalah Penolong dan Tuannya”. (HR
menggunakan air, tetapi juga Muslim). Jika Rasulullah saja masih
menggunakan dedaunan, buah, memohon kesucian jiwa, apatah lagi
pewangi, atau sabun. Sampai-sampai manusia biasa seperti kita?
untuk mandi, membersihkan wajah atau bagian- Kita menyadari, meskipun ajaran Islam tentang
bagian tubuh tertentu, ada sabun khusus untuk itu. kebersihan begitu indah, sudah tahu bahwa
Tujuannya agar bersih maksimal. kebersihan itu sebagian dari iman, namun
Islam sangat menekankan soal kebersihan. faktanya, soal kebersihan, terutama kebersihan
Sangat. Bahkan, kebersihan dalam Islam bukan lingkungan, di madrasah kita masih belum selesai.
hanya menyasar kebersihan fisik saja (thaharah), Keindahan lingkungan kita masih terganggu karena
tetapi juga psikis (tazkiyah). Al-Qur'an masih ada sampah, botol plastik, sisa makanan
memperkenalkan kedua istilah ini dengan atau minuman yang berceceran bukan pada
menyebut sebanyak 31 kali untuk tharahah dan 59 tempatnya. Tempat sampah sudah disediakan,
untuk tazkiyah. Pendek kata, kebersihan dalam ajaran tentang kebersihan sudah disampaikan di
konsep Islam itu syumul; menyeluruh, lahir dan kelas atau di atas mimbar Jum'at. Lalu, di mana
batin. masalahnya? Bisa jadi ini masalah mental. Mental
Kebersihan fisik berarti lepas dari kotoran atau kita semua.
sesuatu yang dinilai kotor baik yang melekat pada Beberapa pekan sudah kita menjalankan
badan, pakaian, tempat tinggal, lingkungan shaum. Momentum yang sangat pas untuk
sekolah, dan lain sebagainya. mengasah kecerdasan spiritual kita untuk
Kebersihan fsikis berarti kebersihan secara mempertajam tanggung jawab soal kebersihan
spiritual. Pola pikir, kesadaran, sikap atau prilaku, dan kesucian, baik lahiriyah maupun batiniyah di
jiwa, dan mental. Ini yang disebut dengan Tazkiyah lingkungan madrasah. Sebagai bulan tarbiyyah,
an-Nafs. Tazkiyah secara bahasa berarti suci, Ramadhan mendidik jiwa agar tetep bersih.
berkembang, dan bertambah. Penyucian jiwa Ramadhan memang tidak mengajarkan secara
berarti menjaganya dari kotoran jiwa seperti riya', langsung kebersihan lahir, tetapi membentuk
ujub, takabbur, sum'ah, bakhil, hasad (dengki), kecerdasan spiritual melalui jalan Tazkiyah an-
malas, boros, tamak, dan segala penyakit hati Nafs. Jika kecerdasan spiritual tentang kebersihan
lainnya. jiwa sudah terbentuk, rasanya tidak terlalu sukar
Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam, Nabi untuk sekadar bersedia menjaga kebersihan
yang terpelihara dari segala dosa (makshum), lahiriyah, sekadar membuang sampah pada
masih saja memohon, “Ya Allah berikanlah tempatnya. Keep Clean!

2 Al Ashri edisi 46