Page 102 - Pemrograman Dasar kelas X
P. 102

98          Pemrograman Dasar SMK Kelas X Sem 2

              end.






        Menanya

             Dari kedua source code diatas buat lah pertanyaanseperti :
                 1.  Adakah perbedaan antara 2 source code diatas ?

                 2.  Apakah kedua source code tersebut jika dibuat program akan menghasilkan output yang
                     sama?
                 3.  Manakah yang lebih baik di antara kode di atas?

                 4.  Kode 1 menggunakan percabnagan dengan 1 kondisi sedangkan kode 2 menggunakan
                     percabangan dengan dua kondisi, mengapa disebut demikian?
                 5.  Bagaimana format penulisan percabangan 2 kondisi dalam Bahasa pascal?

                 6.  Bagaimna cara kerja dari percabangan 2 kondisi?



                     Mengumpulkan Infromasi/Mencoba
                     Pada dasarnya program di atas adalah program untuk menyelesaikan permasalahan yang

             sama,  hanya  beda  dalam  penyajian  saja.  Hal  ini  sebagaimna  pembahasan  pada  semester  1,
             bahwa ada percabngan dengan 1 kondisi, 2 kondisi atau lebih.
                     Pada percabangan 1 kondisi, ketika kondisi dipenuhi maka proses tertentu akan dijalankan,

             jika  tidak  maka  tidak  dilakukan  apa-apa.  Padahal  dalam  kehidupann  nyata,  permasalahan
             seringkali terjadi melibatkan dua kondisi. Misalkan “Jika nilai lebih besar 60 maka lulus, jiak tidak,

             maka  tidak  lulus”;  “Jika rajin  belajar maka  naik kelas, jika tidak  maka tinggal  kelas”; “Jika  bobot
             truk>=100  ton  maka tidak  boleh  lewat, jika  kurang  dari  itu  boleh  lewat”.  Kenyatannya  seperti  itu
             dalam kehidupan sehari-hari sehingga percabangan dengan dua kondisi lebih banyak digunakan.

             Seperti halnya pada contoh di atas, sebenarnya mempunyai dua kondisi, jika total belanja <200
             ribu maka diskonnya 20% jika lebih besar atau sama dengan 200 ribu maka diskonnya menjadi
             25%. Oleh karena itu pada percabangan dengan 1 kondisi pernyataan

                     Prosendiskon:=20
             diletakkan sebelum struktur if then, karena digunakan sebagai nilai default dari prosen diskon. Hal
             ini  dapat  disjajikan  dalam  bentuk  yang  lebih  cocok  menggunakan  struktur  if  then  else  sebagai

             bentuk percabangan dengan dua kondisi.
                     Dalam  percabangan  2  kondisi  ini  digunakan  struktur  if  then  else.  Format  penulisannya

             hampir sama dengan percabangan 1 kondisi bedanya di tambah dengan else.
             Bentuk umum penulisan if then else sebagai berikut :
                     If (syarat) then

                            Pernyataan1
   97   98   99   100   101   102   103   104   105   106   107