Page 192 - Pemrograman Dasar kelas X
P. 192

188         Pemrograman Dasar SMK Kelas X Sem 2

             Biaya Pemakaian dihitung bertahap (per blok)
             -    Blok 1: 0-30 kWh dengan biaya Rp 169,-/kWh

             -    Blok 2 : di atas 30 sampai 60 kWh dengan biaya Rp. 360,-/kWh
             -    Blok 3: di atas 60 kWh dengan biaya Rp 495,-/kWh.
             Berikut ini contoh perhitungannya.

             Pemakaian kurang dari 30 kWh
             Misalkan pemakaian daya listrik adalah 25 kWh
             Biaya Beban=Rp. 11.000,-

             Biaya pemakaian hanya dihitung 25 x Rp 169,- = Rp 4.425,-.
             Total Biaya Listrik Rp 11.000,-+Rp. 4.425,-=Rp. 15.425,-


             Pemakaian di atas 30 kWh hingga 60 kWh
             Misalkan pemakain daya listrik adalah 55 kWh.

             Biaya Beban=Rp.11.000,-
             Biaya Pemakaian:
             Blok 1: 30 kWh pertama, biayanya = 30 x Rp 169,- =Rp 5.070,-

             Blok 2: 25 kWh berikutnya, biayanya = 25 x Rp. 360,- =Rp 9.000,-
             Total Biaya Pemakaian = Rp 5.070,-+Rp. 9.000,- = Rp 14.070,-.
             Total Biaya Listrik= Rp. 11.000,- + Rp. 14.070,-=Rp15.070,-


             Pemakain di atas 60 kWh
             Misalkan pemakain daya listrik adalah 100 kWh.

             Biaya Beban=Rp. 11.000,-
             Biaya Pemakaian:

             Blok 1: 30 kWh pertama, biayanya = 30 x Rp 169,- =Rp 5.070,-
             Blok 2: 30 kWh berikutnya, biayanya = 30 x Rp. 360,- = Rp 10.800,-
             Blok 3: 40 kWh berikutnya, baiaynya = 40 x Rp. 495,-=Rp. 19.800,-

             Total biaya pemakaian = Rp. 35.670,-
             Total Biaya Listrik = Rp. 11.000 + Rp. 35.670,- = Rp. 46.670,-


             Perhitungan yang sama dilakukan untuk daya pemakai 900 VA.


             Batas Daya 1300 VA ke atas

             Untuk kategori ini Biaya Beban dihitung dengan Tarif Minimum dengan rumus
             Tarif Minimum = 40 x Daya tersambung (kVA) x Biaya Pemakaian

             Biaya Pemakaian = Rp. 1.352,-
   187   188   189   190   191   192   193   194