Page 126 - bahan materi film sejarah berita proklamasi kemerdekaan di Indonesia
P. 126
BAHAN MATERI FILM SEJARAH
Sementara itu Sakti dan Dadang juga sudah keluar
dari dapur. Mereka melihat Tentara 4 berlari ke
arah senapan di meja.
Sakti langsung berlari mencoba menyusul Tentara
4. Sakti berhasil meraih kaki Tentara 4 hingga
dia terjatuh. Sakti lalu mengambil senapan
Tentara 4 dan membidiknya. Dadang menyusul di
sebelahnya. Sakti mengangkat senapan, hendak
memukul lawannya. Tapi Tentara 4 dengan bahasa
Indonesia terbata-bata langsung bicara.
TENTARA 4
Jangan! Kalian... puasa kan?
Sakti berdecak kesal sambil perlahan menurunkan
senapannya.
DADANG
Iya, euy. Nggak boleh. Nanti batal.
SAKTI
Tapi... tadi kita udah nyuri kunci.
DADANG
Tapi... Itu kan mencuri untuk kebaikan
yah? Ah, jadi hese kieu euy.
Tentara 4 mencoba menyerang, tapi tiba-tiba
Tajem menyeruak di antara Dadang dan Sakti,
lalu menendang Tentara 4 sampai pingsan. Tajem
mengatur napasnya. Sakti langsung mengecek
situasi ke pintu depan. Ternyata tidak ada
tanda-tanda ketahuan.
126
