Page 16 - TUGAS UAS-MEDIA PENDIDIKAN-REZA MAHENDRA-22076092
P. 16

Packet Internetworking dengan nama Gateway Internet Protocol. Kemudian diganti nama
               menjadi Router Information Protocol (RIP) yang merupakan bagian Xerox network Services.

               2.    Open Short Path First (OSPF)

                          OSPF  merupakan  sebuah  routing  protokol  yang  hanya  dapat  bekerja  dalam  jaringan
               internal  di  mana masih memiliki hak administrasi terhadap jaringan tersebut. OSPF juga
               merupakan routing protokol yang
               berstandar  terbuka,  yaitu  routing  protokol  ini  bukan  ciptaan  dari  vendor  manapun.  Dengan
                 demikian,
               siapapun  dapat  menggunakannya,  perangkat  manapun  dapat  kompatibel  dengannya,  dan  di
               manapun
               routing  protokol  ini  dapat  diimplementasikan.  OSPF  menggunakan  protokol  routing  link-
               state,  yang memiliki titik berat pada kinerja processor, kebutuhan memori dan konsumsi
               bandwidth.

                   Setiap  protokol  routing  memiliki  kelebihan  dan  kekurangan  masing-
               masing.  Routing  Information Protocol (RIP) dan OSPF salah satu dari dynamic routing. Namun
               OSPF lebih baik daripada RIP, karena RIP dapat menimbulkan routing loop dan menggunakan
               bandwith yang lebih besar (Syafrizal, 2008).

                         OSPF  bekerja  berdasarkan  algoritma  Shortest  Path  First  yang  dikembangkan  berdasa
               rkan  algoritma
               Dijkstra.  Sebagai  Interior  Gateway  protocol  (IGP).  Interior  Gateway  protocol  atau  Interior
               RoutingProtokol  dikembangkan  untuk  menghubungkan  router-
               router  dibawah  kendali  administrator  jaringan (Sofana, 2008). OSPF mendistribusikan
               informasi  routing-nya di dalam router-router  yang tergabung ke dalam  suatu  AS.

                     AS  adalah  jaringan  yang  dikelola  oleh  administrator  setempat.  OSPF  menggunakan
               protokol  routing  link-
               state,   didesain  untuk  bekerja  dengan  sangat  efisien  dalam  proses  pengiriman update
               informasi rute. OSPF merupakan protokol alternatif untuk menutupi kelemahan RIP. OSPF juga
               merupakan  protokol  routing  yang  menggunakan  prinsip  multipath  (multi  path  protokol)  da
               pat mempelajari berbagai rute dan memilih lebih dari satu rute ke host tujuan.

               3. EGP atau Exterior Gateway Protocol
                   merupakan protokol yang mengumumkan kepada Autonomous System yang lain tentang
               jaringan yang berada dibawahnya. Maka jika sebuah Autonomous System ingin berhubungan
               dengan jaringan yang ada dibawahnya maka mereka harus melakukannya sebagai router utama.
               Akan tetapi kelemahan protokol ini tidak bisa memberikan rute terbaik untuk pengiriman paket
               data.

               4. ARP atau Address Resolution Protocol
                    merupakan suatu bentuk protokol untuk lapisan transfer data yang bekerja pada Lapisan OSI
               ke 2. Dalam pemakaiannya ARP akan menghubungkan antara lapisan transfer dengan Interface
               dari hardware sambil menjalankan/melayani lapisan yang lebih tinggi (Network Layer).



                                                                                                           16
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21