Page 27 - E-Book Fisika Kelas X
P. 27

Gambar 6. Konversi satuan Panjang (Sumber : https://www.kudupinter.com )

                D.  Pengukuran Panjang
                       Alat  ukur  yang  digunakan  untuk  mengukur  panjang  benda  haruslah  sesuai  dengan  ukuran
                    benda.  Sebagai  contoh,  untuk  mengukur  lebar  buku  kita  gunakan  pengaris,  sedangkan  untuk
                    mengukur lebar jalan raya lebih mudah menggunakan meteran kelos.
                   1.  Pengukuran Panjang dengan Mistar
                              Penggaris  atau  mistar  berbagai  macam  jenisnya,  seperti  penggaris  yang  berbentuk
                       lurus,  berbentuk  segitiga  yang  terbuat  dari  plastik  atau  logam,  mistar  tukang  kayu,  dan
                       penggaris  berbentuk  pita  (meteran  pita).  Mistar  mempunyai  batas  ukur  sampai  1  meter,
                       sedangkan meteran pita dapat mengukur panjang sampai 3 meter. Mistar memiliki ketelitian 1
                       mm atau 0,1 cm.
                              Posisi mata harus melihat tegak lurus terhadap skala ketika membaca skala mistar.
                       Hal  ini  untuk  menghindari  kesalahan  pembacaan  hasil  pengukuran  akibat  beda  sudut
                       kemiringan dalam melihat atau disebut dengan kesalahan paralaks.
                         Contoh Soal
                       Perhatikan gambar pengukuran di bawah ini.





                       Hasil pengukuran dengan mistar adalah…

                       Jawab  :  ―Skala  mistar  bagian  pangkal  adalah  4  cm  sedangkan  skala  bagian  ujung

                       menunjukkan angka 7,5 cm. Dengan demikian hasil pengukuran adalah 7,5 cm – 4 cm = 3,5
                   2.  Pengukuran Panjang dengan Jangka Sorong
                       cm.
                              Jangka sorong merupakan alat ukur panjang yang mempunyai batas ukur sampai 10
                       cm  dengan  ketelitiannya  0,1  mm  atau  0,01 cm.  Jangka  sorong  juga  dapat  digunakan  untuk
                       mengukur  diameter  cincin  dan  diameter  bagian  dalam  sebuah  pipa.  Bagian-bagian  penting
                       jangka sorong yaitu:
                                                                   Contoh Soal
                                                                   Hasil pengukuran dengan jangka sorong di bawah
                                                                   adalah ....
                                                                                                       19
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32