Page 184 - C:\Users\RENO\Documents\MK Sistem Operasi\Folder Baru\
P. 184

  Penyusup aktif, yaitu mengubah data yang tidak terotorisasi.

                      Contohnya  penyadapan  oleh  orang  dalam,  usaha  hacker  dalam  mencari  uang,
                      spionase militer / bisnis, lirikan pada saat pengetikan password.


                  (E).   Monitoring Ancaman

                         Monitoring threat merupakan pola yang tepat untuk memeriksa aktifitas-aktifitas
                  yang  terjadi  pada  sebuag  sistem.  Contohnya  beberapa  password  yang  tidak  benar

                  mengakibatkan penerkaan sinyal password. Audit log akan menyimpan waktu , user dan

                  tipe  semua  akses  objek  penting  untuk  memperbaiki  pelanggaran  dan  pengembangan
                  ukuran  securiti  yang  lebih  baik.  Untuk  menelusuri  sistem  secara  periodik  dikerjakan

                  jika komputer tidak sering digunakan.
                         Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memeriksa threat antara lain :

                     Memeriksa password yang pendek atau mudah ditebak.

                     Program unauthorized set-uid.
                     Program unauthorized dalam sistem direktori.

                     Proses yang tidak diharapkan berjalan lama
                     Proteksi direktori yang tidak benar.

                     Sistem file data yang tidak diproteksi dengan benar

                     Masukan yang berbahaya dalam program pencarian path
                     Mengubah program sistem


                  (F).   Enkripsi

                         Ekkripsi merupakan proses securiti data dengan cara mengkodekan teks dengan
                  benar ke teks rahasia. Properti teknik  yang baik adalah  mudah untuk autorized  users

                  untuk enkripsi dan deskripsi data. Skema ekripsi ini tidak tegantung pada kerahasiaan

                  algorithma tetapi pada parameter dari algoritma yang memanggil kunci enkripsi.
                         Teknik  yang  digunakan  untuk  merobah  data  yang  dihantar  ke  dalam  bentuk

                  rahasia.  (data diengkrip) dan  menukar kembali ke bentuk asal apabila sudah diterima
                  oleh  sipenerima  (didekrip).  Data  asal  dipanggil  ‘plain-text’  dan  yang  telah  diengkrip

                  dipanggil  ‘cipher-text’.Pengengkripan  dapat  dilakukan  oleh  komputer  host,  FEP  atau

                  peranti  khusus  pengengkripan,  dengan  pengengkripan  data  menjadi  lebih  terjamin
                  keselamatan data dan penggunaan media tidak terpandu akan menjadi lebih bergguna



                                                                                                  170
   179   180   181   182   183   184   185   186   187   188   189