Page 357 - SPESIFIKASI UMUM 2018 DIRJEN BINA MARGA - PUPR
P. 357
SPESIFIKASI UMUM 2018 (Revisi 2)
SNI 1967:2008 : Cara uji penentuan batas cair tanah.
SNI 1743:2008 : Cara uji kepadatan berat untuk tanah.
SNI 1744:2012 : Metode uji CBR laboratorium.
SNI 2417:2008 : Cara uji keausan agregat dengan mesin abrasi Los Angeles.
SNI 4141:2015 : Metode uji gumpalan lempung dan butiran mudah pecah
dalam agregat (ASTM C142-04, IDT).
SNI 6889:2014 : Tata cara pengambilan contoh uji agregat (ASTM D75/
D75M-09, IDT).
SNI 7619:2012 : Metode uji penentuan persentase butir pecah pada agregat
kasar.
Pd 03-2016-B : Metoda uji lendutan menggunakan Light Weight Deflecto-
meter (LWD)
5) Pengajuan Kesiapan Kerja
a) Penyedia Jasa harus menyerahkan kepada Pengawas Pekerjaan berikut di bawah
ini sedikit 21 hari sebelum tanggal yang diusulkan dalam penggunan setiap bahan
untuk pertama kalinya sebagai Perkerasan Berbutir Jalan Tanpa Penutup Aspal :
i) Dua contoh masing-masing seberat 50 kg bahan, satu disimpan oleh
Pengawas Pekerjaan sebagai rujukan selama Masa Pelaksanaan.
ii) Pernyataan perihal asal dan komposisi setiap bahan yang diusulkan
untuk Perkerasan Berbutir Jalan Tanpa Penutup Aspal, bersama dengan
hasil pengujian laboratorium yang membuktikan bahwa sifat-sifat
bahan yang ditentukan dalam Pasal 5.2.2.2) terpenuhi.
iii) Pernyataan perihal metode dan lokasi produksi dan pencampuran
bahan untuk Perkerasan Berbutir JalanTanpa Penutup Aspal memenuhi
ketentuan dari Pasal 5.2.2.3) dan 5.2.3.3).
b) Segera setelah selesainya satu bagian pekerjaan, Penyedia Jasa harus menye-
rahkan dalam bentuk tertulis kepada Pengawas Pekerjaan hasil pengukuran
permukaan dan data survei yang menyatakan bahwa toleransi permukaan dan
tebal yang disyaratkan dalam Pasal 5.2.1.3) dipenuhi.
6) Cuaca Yang Diizinkan Untuk Bekerja
Lapis Fondasi Agregat Jalan Tanpa Penutup Aspal tidak boleh ditempatkan, dihampar atau
dipadatkan pada waktu hujan, dan pemadatan tidak boleh dilaksanakan segera setelah
hujan atau juga bila kadar air bahan tidak memenuhi Pasal 5.2.4.4).
7) Perbaikan Atas Perkerasan Berbutir Jalan Tanpa Penutup Aspal Yang Tidak Memenuhi
Ketentuan
a) Lokasi dengan tebal dan kerataan permukaan yang tidak memenuhi toleransi
yang disyaratkan dalam Pasal 5.2.1.3), atau yang permukaannya bergelom-
bang selama atau sesudah pelaksanaan, harus diperbaiki dengan menggem-
burkan permukaannya dan membuang atau menambah bahan yang diperlukan,
dilanjutkan dengan pembentukan dan pemadatan kembali.
b) Perbaikan Perkerasan Berbutir Jalan Tanpa Penutup Aspal yang tidak
memenuhi kepadatan atau sifat-sifat bahan yang disyaratkan dalam Spesifikasi
ini harus dilaksanakan sesuai dengan petunjuk Pengawas Pekerjaan dan dapat
5 - 14