Page 14 - SKH Palangka Post Edisi 03 Januari 2020
P. 14
DPRD KAPUAS
SENIN, 3 FEBRUARI 2020 14
Tingkatkan Pola
Hidup Sehat
KUALA KAPUAS, PPOST Ketika mau makan atau akti-
Mewaspadai menyebarnya vitas, saran dia, hendaklah selalu
virus korona dari China, ang- memperhatikan kebersihan dengan
gota DPRD Kapuas, dr HM mencuci tangan dan lain sebagainya.
Rosihan Anwar mengimbau Ia juga mengimbau, di saat
masyarakat agar tetap tingkatkan melakukan aktivitas di tem-
kewaspadaan dengan langkah- pat umum atau bepergian ke
langkah preventif. Salah satu- luar daerah agar menggunakan
nya dengan pola harus menjaga masker. Namun menurutnya,
hidup sehat. untuk penggunaan masker ini
Politikus PKB ini yang juga lebih direkomendasikan meng-
berprofesi sebagai dokter medis gunakan masker premium.
itu meminta masyarakat untuk “Tetapi jangan gunakan sem-
tetap tenang. Selain menjaga pola barang masker, harus masker
hidup sehat, juga selalu menjaga yang premium,” ujar Rosihan.
kebersihan. Sebab, masker yang bagus itu
“Virus ini tertular antara ma- dibuat agar virus tidak dapat
nusia dengan manusia, melalui menembusnya, dan itu bisa di-
inhalasi. Jadi masyarakat khu- dapatkan pada apotek.
susnya di Kabupaten Kapuas ini “Selalu biasakan hidup bersih,
harus lebih menjaga kesehatan jangan segan-segan cuci tangan
dan kebersihan,” kata Rosihan, darimana saja kita,” pungkasnya.
Minggu (2/2). (pro/P3)
Lembaga Penyiaran Lokal
Masuk Perda BERBINCANG-Ketua DPRD Kabupaten Kapuas, Ardiansah, berbincang bersama sejumlah anggota dewan lainnya di gedung dewan. belum lama ini. Foto : PPost/Dok
KUALA KAPUAS, PPOST kan dalam perda kearifan lokal.
Aturan lembaga penyiaran di “Kearifan lokal tersebut terma-
lapisan masyarakat Kapuas akan suk dengan lembaga penyiaran
masuk sebagai aturan kearifan lo- di Kapuas dan sebagaimana Pansus III Siapkan Regulasi
kal yang dirumuskan masuk dalam mengatur kegiatannya secara
peraturan daerah (Perda) Kominfo. lokal, termasuk di dalamnya ter-
Hal ini diungkapkan oleh dapat kewenangan-kewenangan
Ketua Pansus II DPRD Kapuas di Kominfo,” tegas Politikus
Darwandie, kemarin, mengang- senior PPP Kapuas ini.
Di Kapuas sendiri, lanjut
gap pentingnya kearifan lokal penyiaran baik milik pemerin- Pemetaan Wilayah Bencana
sehingga masuk diatur masuk dia, sudah banyak lembaga
menjadi perda.
“Tugas pansus dua dianta- tah maupun swasta. Maka dari
ranya adalah perda tentang situlah kita perlu mengaturnya
Kominfo yang akan dilakukan dengan bentuk peraturah daerah. KUALA KAPUAS PPOST dimana yang utama adalah juga menekankan bagaimana dap bencana tersebut,” papar
penyesuaian terkait dengan ke- Diakui, membuat aturan san- Ketua Pansus III DPRD Kapuas Ahmad Zahidi mengung- penanggulangan dini. Hal ini, meletakan anggaran untuk Zahidi.
tentuan diatasnya. Pansus akan gat tidak mudah, memerlukan kata dia, diperlukan pemetaan bencana tersebut yang akan Dari situ, jelas dia, muncul
sisipkan beberepa ketentuan pemikiran dan referensi serta ka- kapkan, bahwa salah hasil kunjungan kerja (kunker) pi- terhadap wilayah bencana, ditentukan sedemikian rupa pertanyaan, misalnya kalau
yang berhubungan dengan ke- jian akademik yang mendalam. haknya ke Jakarta pekan lalu banyak hal didapat, salah baik bencana dari alam atau juknis dan juklaknya, dengan pemerintah yang melakukan
arifan lokal,” ujar Darwandie. “Apabila sudah mendapatkan satunya adalah terkait permasalahan bencana daerah. pun bukan dari alam. mekanisme yang perlu diru- kelalaian apakah perlu juga
Ia mengatakan, kearifan lokal kajian akademik serta berbagai Kemudian, mengolah siaga muskan dalam perda bencana. diberikan sanksi? Juga seperti
termasuk kewenangan lembaga referensi, perlu juga nanti akan satu bagaimana? Siaga dua “Begitu pula berkaitan den- terjadinya gugatan tertentu.
penyiaran lokal dimana diatur sosialisasi apa dan bagaimana “Hasil kaji banding ke Ja- daerah,” kata Zahidi, kemarin. bagaimana? Dan seterusnya gan sanksi. Misalnya terjadi “Ini perlu mendapat perha-
sebagaimana mestinya. Karena di pemberlakuan perda tersebut karta, pansus mendapatkan Penanggulangan bencana setelah ada pemetaan wilayah pada konfirasi, atau organisasi tian untuk dibicarakan dan
Kapuas cukup banyak lembaga di masyarakat kita,” pungkas referensi sangat luar biasa ter- alam didapat ada empat klasifi- bencana tersebut. tertentu, perorangan ketika dirumuskan,” demikian Zahidi
penyiaran. Jadi perlunya dimasuk- Darwandie. (pro/P3) kait penanggulangan bencana kasi yang menjadi pembahasan Politikus PAN Kapuas ini melakukan kelalaian terha- (pro)
DPRD KOTAWARINGIN BARAT
Warga Desa Umpang Ingin Jaringan
Telekomunikasi
PANGKALAN BUN, PPOST hanya mengandalkan genset
Warga Desa Umpang, Kecamatan Arut Selatan, Kabupat- pengadaan desa dan bantuan
CSR PT CBI Group,” ujarnya.
en Kotawaringin Barat (Kobar) menginginkan masuknya Dijelaskan, penerangan lis-
jaringan komunikasi di wilayah desa mereka. trik hanya menyala dari pukul
17.00 WIB sampai pukul 23.00
KUNJUNGAN Harapan masyarakat ini, dis- Selain jaringan telekomunikasi, WIB dan yang lebih prihatin
KERJA - ampaikan Tuslam Amirudin, lanjut Tuslam, warga Desa Um- lagi beberapa hari ini mesin
Tuslam Ami- Wakil Ketua Komisi C DPRD Ko- pang juga berharap penerangan yang ada rusak sehingga tidak
rudin, Wakil bar, belum lama ini, saat melaku- listrik bisa menyala selama 24 jam ada penerangan.
Ketua Komisi kan monitoring ke desa tersebut. lantaran selama ini listrik hanya “Jadi, Desa Umpang seperti
C DPRD Kobar Menurut warga, kata dia, menyala beberapa jam saja. desa terisolir dan sangat mem-
saat melaku- jaringan telekomunikasi itu “Desa Umpang ini merupakan prihatinkan sekali, sebab Desa
kan kunju- sang at penting, karena selama desa yang masyarakatnya lokal, Umpang ini merupakan desa
ngan ke Desa ini signal sangat susah kecuali selama ini sangat ingin peneran- lokal yang perlu mendapatkan
Umpang. bagi yang memiliki wifi baru gan listrik nyala 24 jam. Sebab, perhatian dari Pemkab Kobar,”
Foto : BN lancar komunikasi. selama ini penerangan yang ada tandasnya. (bn/P3)
DPRD KATINGAN
Segera Tangani Sampah
di Tumbang Samba
KASONGAN, PPOST seluler, Minggu (2/2). seperti penambahan petugas
Ditegaskan, sekarang ini war-
Kalangan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ga dunia dalam era ketakutan sampah dan pengadaan armada
angkutan sampah,” cetus Leg-
(DPRD) Katingan mendesak pemerintah daerah setempat akibat munculnya penyakit yang islator asal daerah pemilihan
melalui satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) terkait, disebabkan virus korona. Se- tiga ini.
untuk segera mengatasi masalah sampah yang menumpuk mestinya, psikologi masyarakat Bahkan, lanjut Politikus Partai
di kawasan Batu Munduk, Desa Samba Kahayan, Keca- tidak digiring ke arah kotoran Golkar ini, Pemerintah Kabu-
paten Katingan akan rugi jika
dan penyakit, karena tumpukan
matan Katingan Tengah. sampah yang mencapai lima ton mengalokasikan anggaran yang
per hari di Tumbang Samba. begitu banyak untuk menang-
“Sampah itu kan kalau dibi- akan berkembang biak disana, “Oleh sebab itu saya berharap gulangi penyakit, tapi sumber
Foto : PPost/Hairul Saleh
arkan terlalu lama akan menjadi belum lagi virus dan bakteri agar penanganan sampah ini dari penyakit itu sendiri tidak TUMPUKAN SAMPAH - Anggota DPRD Katingan Rudi Hartono saat meninjau langsung lokasi tumpukan sampah di ka-
sarang penyakit, karena lalat lain,” ungkap Rudi Hartono via sesegera mungkin dilakukan, ditangani dengan baik. (rul/P3) wasan Batu Munduk, Desa Samba Kahayan, Kecamatan Katingan Tengah, beberapa waktu lalu.