Page 5 - MODUL AKTIVITAS BELA DIRI NEW
P. 5

tepatnya  pada  masa  kerajaan  Kahuripan  dengan  pimpinannya



                          Prabu Erlangga yang berasal dari Sidoarjo, telah mengenal bela


                          diri  pencak  yang  bernama  “Eh  Hok  Hik”,  yang  berarti  “Maju



                          Selangkah Memukul” (Notosoejitno, 1999).



                          2. Perkembangan pada Zaman Penjajahan Belanda


                              Pada masa penjajahan Belanda, pertumbuhan dari pencak silat



                          sangat ditentang oleh pihak Belanda, sebab dipandang berbahaya


                          untuk  keberlangsungan  jajahannya.  Sehingga,  pencak  silat



                          dilakukan secara sembunyi-sembunyi dan hanya dilakukan pada


                          masayarakat kelompok kecil. Dan pada masa penjajahan Belanda



                          ini, silat hanya mempunyai kesempatan untuk mengembangkan



                          keseniannya yang masih digunakan pada beberapa daerah saja,


                          dan itupun berbentuk pertunjukan maupun upacara.



                          Pengaruh  yang  berasal  dari  penekanan  zaman  penjajahan



                          Belanda  turut  mewarnai  pertumbuhan  silat  dalam  masa


                          selanjutnya.
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10