Page 147 - E-MODUL PCD 2
P. 147
Deteksi tepi adalah pendekatan yang paling sering digunakan untuk
segmentasi gambar berdasarkan pada perubahan intensitas yang tiba-tiba (lokal).
Kita mulai dengan memperkenalkan beberapa cara untuk tepi model dan kemudian
membahas sejumlah pendekatan untuk deteksi tepi. Model tepi diklasifikasikan
menurut profil intensitas nya. Sebuah langkah tepi melibatkan transisi antara dua
tingkat intensitas yang terjadi secara ideal selama jarak 1 piksel.
1. Tujuan Deteksi Tepi
Tujuan dari deteksi tepi (edge detection) dalam pengolahan citra adalah
untuk mengidentifikasi dan menentukan lokasi tepi atau kontur dalam gambar.
Tepi adalah perubahan signifikan dalam intensitas cahaya atau warna antara
piksel-piksel yang berdekatan dalam citra. Deteksi tepi penting dalam
pengolahan citra karena memiliki beberapa tujuan utama:
a) Segmentasi Citra, Deteksi tepi membantu memisahkan objek dari latar
belakang dalam citra. Tepi sering digunakan sebagai batas alami antara
objek, sehingga memungkinkan segmentasi yang lebih baik.
b) Ekstraksi Fitur, Tepi adalah fitur penting dalam citra yang dapat
digunakan untuk menggambarkan objek atau struktur dalam gambar.
Misalnya, tepi objek dalam citra medis dapat digunakan untuk
menganalisis dan mengukur ukuran objek tersebut.
c) Pengenalan Pola, Deteksi tepi membantu dalam pengenalan pola dan
objek dalam citra. Tepi sering digunakan sebagai fitur yang digunakan
147