Page 11 - MODUL EKONOMI TENTANG SIKLUS AKUTANSI PADA PERUSAHAAN JASA
P. 11
9. Berdasarkan neraca lajur yang dibuat, maka disusun laporan keuangan. Laporan
laba/rugi disusun dari kolom laba/rugi, sedangkan laporan perubahan modal disusun
dari kolom neraca (modal, prive dan laba bersih/rugi bersih) dan neraca dikutip dari
kolom neraca.
D. Tahap Pelaporan
Tahap pelaporan adalah tahap penyusunan laporan keuangan. Pelaporan
keuangan yang lengkap meliputi laporan laba-rigi, laporan perubahan ekuitas, laporan
neraca, dan laporan arus kas. Selanjutnya mengakhiri siklus dengan menyusun jurnal
penutup (untuk menutup akun-akun nominal), menutup buku besar, menyusun neraca
saldo setelah penutupan, dan membuat jurnal pembalik. Setelah siklus berakhir pada
suatu periode, maka siklus periode berikutnya dimulai lagi dari analisis bukti
transaksi keuangan dan seterusnya.
1. Laporan Laba-Rugi
Laporan laba-rugi diambil dari neraca lajur kolom laba-rugi. Sisi debet merupakan
beban, dan sisi kredit merupakan pendapatan.
2. Laporan Perubahan Ekuitas
Laporan perubahan modal (ekuitas) disusun dari kolom neraca (modal, prive dan laba
bersih/rugi bersih).
3. Laporan Neraca
Neraca dikutip dari kolom neraca.
4. Laporan Arus Kas
Laporan arus kas adalah laporan yang menguraikan arus kas masuk dan keluar selama
suatu periode menurut kategorinya (kegiatan operasi, investasi, dan pendanaan).
Laporan ini menjelaskan perubahan kas selama satu periode.
E. Jurnal Penutup
Jurnal penutup adalah jurnal yang disusun pada setiap akhir periode
akuntansi, untuk menutup atau menihilkan akun-akun nominal. Pada prinsipnya
jurnal penutup disusun untuk menihilkan nilai akun nominal pada setiap awal periode
akuntansi. Jurnal penutup memasukan akun nominal kesisi debet-kredit yang
berlawanan dengan saldo nominal mereka. Kelompok akun yang perlu dibuatkan
jurnal penutup adalah : pendapatan, beban, ikhtisar laba-rugi, prive
Langkah-langkah menyusun jurnal penutup meliputi sebagai berikut.