Page 6 - E-Modul Gangguan Fungsi Pendengaran - Baru
P. 6

Nama Penyakit                            Farmakologis                       Non-Farmakologis
       cermati tabel resume terapi farmakologis & non-farmakologis berikut ini ;
        Otitis Eksterna (4A)          Topikal                                       •    Membersihkan
                                      -   Otitis eksterna sirkumskripta                 liang telinga
                                       Pada stadium infiltrat diberikan                 dengan pengisap
                                      salep ichtyol atau antibiotik dalam               atau kapas

                                      bentuk salep seperti polymyxin B                  dengan berhati-
                                      atau basitrasin.                                  hati.


                                      - otitis eksterna difus
                                       Antibiotika yang dipakai adalah              •   Selama
                                      campuran polimiksin B, neomisin,                  pengobatan
                                      hidrokortison dan anestesi topikal.               sebaiknya pasien
                                                                                        tidak berenang

                                      -otomikosis                                       dan tidak
                                      •   Mencuci liang telinga dengan                  mengorek telinga
                                          larutan asam asetat 2% dalam
                                          alkohol      70%       setiap     hari
                                          selama 2 minggu.
                                      •   salep golongan azol seperti:
                                          mikonazol, Fluconazole            dan
                                          lainnya

       Otitis Media Akut (4A)         • Stadium Oklusi :Diberikan obat OMA rekuren
                                        tetes hidung HCL efedrin untuk              •   miringotomi
                                        anak-anak 0,5%           dan dewasa             dengan insersi

                                        1%.                                             tuba
                                      • Stadium        Pre      Supurasi        :   •   timpanosintesis,
                                        analgetika, antibiotika (biasanya               dan
                                        golongan          ampisilin        atau     •   Adenoidektomi
                                        penisilin) dan obat tetes hidung.


                                      • Stadium Supurasi : diberikan
                                        antibiotik        dan        obat-obat
                                        simptomatik.          Dapat        juga
                                        dilakukan        miringotomi        bila
                                        membran timpani menonjol dan

                                        masih utuh untuk mencegah
                                        perforasi


                                      • Stadium Perforasi : Diberikan
                                        H2O2 3% selama 3-5 hari dan
                                        diberikan        antibiotika       yang
                                        adekuat
                                      .






                                                                                                                 3
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11