Page 213 - Microsoft Word - INDONESIA IS WE_56 GURU MOTIVATOR NASIONAL_ANTOLOGI
P. 213
dengan urutan kocokan nomer dua. Terdengar suara
gemuruh dan tepuk tangan setelah Penulis selesai
memberikan penjelasan tentang Sedotan Literasi. Dan para
peserta didik menyetujui apa yang sudah disepakati.
Tibalah saatnya kegiatan Sedotan Literasi dilaksanakan.
Penulis menyuruh ketua kelas maju ke depan untuk
mengocok gelas yang di dalamnya ada sedotan literasi atas
nama masing‐masing peserta didik. Keluarlah nama salah
seorang peserta didik. Karena waktu untuk setiap kegiatan
literasi hanya 15 menit, maka waktu untuk membaca buku
adalah selama 5 menit, tidak wajib seluruh teks dibaca tetapi
inti dari perpagrap bacaan juga bisa. Pada menit ke enam
peserta didik yang namanya sudah keluar wajib menceritakan
ulang apa yang sudah dibacanya selama 3 menit. Kemudian 2
menit berikutnya diberikan untuk tanya jawab. Jadi kegiatan
sedotan literasi hanya berlangsung selama 10 menit. 5 menit
sisanya adalah peserta didik merangkum apa yang sudah
didengarnya atas cerita teman yang tadi maju.
Pada awal kegiatan sedotan literasi ini terkesan
menegangkan karena peserta didik belum terbiasa menyimak
cerita orang lain dan merangkum apa yang sudah didengar.
Sangat diperlukan suatu konsentrasi dan daya nalar. Kegiatan
HOTS (High Order Thingking Skill) pun bisa dilakukan pada
saat literasi berlangsung. Jadi setiap kelas di mana Penulis
masuk pada saat jam literasi selama 15 menit, maka
pelaksanaan SEDOTAN LITERASI dilaksanakan.
Aktivitas yang penulis lakukan ini ternyata sangat
menarik bagi para Guru lain. Penulis pun dengan senang hati
menjelaskan, sehingga ada guru lain yang mengikuti kegiatan
Indonesia is We (56 Kisah Terbaik Guru Motivator Literasi di Indonesia) | 197