Page 94 - Microsoft Word - INDONESIA IS WE_56 GURU MOTIVATOR NASIONAL_ANTOLOGI
P. 94
dilanjutkan salah satu perwakilan siswa menceritakan kembali
apa yang sudah dibacanya, diakhiri dengan kesimpulan dan
tanya jawab oleh guru pendamping. Ini membuat suasana
membaca menjadi menyenangkan, melatih konsentrasi para
siswa. Apakah menyimak yang disampaikan temannya atau
tidak . Ada saja memang yang tidak bisa menjawab
pertanyaan karna tidak menyimak, ibarat telur tidak
semuanya bisa menjadi anak ayam. Ada saja telur yang
calang, istilahnya sehingga tidak menjadi anak ayam.
Kegiatan ini sendiri sudah berjalan selama 3 tahun
kebelakang, tujuannya menumbuhkan kegemaran siswa
dalam membaca. Berawal dari kegiatan USAID Prioritas dalam
B3 (Buku Bacaan Berjenjang). Berlanjut dengan pembuatan
program pojok baca dan literasi membaca, kegiatan ini pun
berjalan hingga sekarang dan sudah menjadi kebiasaan
tersendiri di sekolah ini.
Dalam menumbuhkembangkan kegiatan ini tidaklah
mudah, diawal kegiatan terbentur dengan ketersediaan buku
bacaan dan kesulitan dalam mengkondisikan siswa yang
belum terbiasa dalam menjalankannya. Masih belum tertib
dan belum bisa Tetapi seiring waktu berjalan kegiatan ini
sudah kondusif, buku‐buku bacaan yang berupa cerita anak
dan cerita fiksi atau non fiksi mulai bertambah. Setiap anak
membawa buku yang menjadi inventaris kelas masing‐
masing. Ditambah dengan alumni yang disarankan untuk
menyumbangkan buku sebagai kenang‐kenangan untuk
sekolah menjadikan bank buku bertambah. Dengan catatan,
tidak dipaksakan karna apa‐apa uang dipaksakan berkurang
manfaatnya.
78 | 56 Guru Motivator Nasional