Page 101 - INVENTARISASI HUTAN
P. 101

k. Pemisahan/Penggabungan Anak Petak
                            Pemisahan dan Penggabungan anak petak bertujuan

                            untuk       memudahkan         pengelolaan.             Dasar

                            pemisahan/penggabungan suatu anak petak adalah:
                            1) Penggunaan dan Keadaan Alam

                                 Lapangan-lapangan yang tidak baik untuk produksi

                                 karena konsisi alamnya, seperti: sungai, tebat, rawa,
                                 padang    rumput,    bukit   batu;   dan    Penggunaan

                                 kawasan untuk tujuan tertentu, seperti: jalan rel/mobil,

                                 kuburan, jalur listrik, tempat penimbunan kayu,
                                 persemaian, rumah dinas, dsb. Dapat dipisahkan

                                 menjadi anak petak tersendiri.

                            2) Jenis tegakan/Permudaan

                                 Perbedaan jenis tegakan/jenis permudaannya, dapat
                                 dibedakan menjadi anak petak tersendiri.

                            3) Tahun tanam tegakan
                                 Untuk tegakan daur panjang (>40 tahun) dan Daur

                                 menengah (20-40 tahun), beberapa anak petak yang

                                 berdampingan dapat digabungkan, apabila selisih
                                 umur ≤3 tahun, dengan menggunakan umur rata-rata

                                 tertimbang, seperti contoh kasus berikut ini:

                                       - Tanaman Jati tahun 1986 = 7,0 ha
                                       - Tanaman Jati tahun 1987 = 2,5 ha

                                       - Tanaman Jati tahun 1989 = 3,0 ha









                                     Jadi umur tanam rata-rata adalah 1987.


                 Hal | 88                  Pusdikbang SDM Perum Perhutani
   96   97   98   99   100   101   102   103   104   105   106