Page 15 - Kecil-Kecil Pemberani
P. 15

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
                                 Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: LPPH                                                               Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: LPPH


             Salamah lalu berlari cepat menuju Madinah. Kemudian, ia mendaki                                               Tanpa menunggu bantuan, Salamah menuruni bukit itu  kemudian
             bukit tinggi di atas kota Madinah. Salamah pun berteriak sekeras-                                             berlari secepatnya mengejar para perampok. Salamah naik ke atas
             kerasnya, “Hai kaum Muslim! Para perampok telah mencuri unta-                                                 bukit.  Lalu,  menghujani  para  perampok  dengan  anak  panahnya

             unta Rasulullah!”                                                                                             sambil berdoa, “Ya Allah, semoga mereka tidak tahu bahwa aku di
                                                                                                                www.ebookanak.com/www.katabaca.com
                                                                                                                           sini sendirian saja.”


                                                                                                                           Salamah terus menghujani mereka dengan anak panahnya. Para

                                                                                                                           perampok itu mengira bahwa mereka sedang dikejar sekelompok
                                                                                                                           orang. Sebagian dari para perampok itu berlarian menyelamatkan
                                                                                                                           diri. Mereka takut terkena anak panah yang diluncurkan Salamah.



                                                                                                                           Namun, alangkah kagetnya Uyainah Al-Fajri,  setelah mengetahui
                                                                                                                           bahwa  orang  yang  menyerang  mereka  hanyalah  seorang  anak
                                                                                                                           kecil!  Para  perampok  itu  sangat  marah  dan  berniat  membunuh
                                                                                                                           Salamah. Mereka naik ke atas bukit untuk mengejar Salamah.



                                                                                                                           Salamah berlari cepat ke arah Madinah. Meskipun para
                                                                                                                           perampok itu menunggang kuda, mereka tidak berhasil menyusul
                                                                                                                           Salamah. Salamah berlari di lereng

                                                                                                                           perbukitan untuk mengulur-ulur waktu
                                                                                                                           sambil menunggu datangnya bantuan.














                                                                                                                                                                         25
                                                          24
                      Naskah & Layout: Tim Islam for Beginners/Illustrasi: Aep Saepudin                                                 Naskah & Layout: Tim Islam for Beginners/Illustrasi: Aep Saepudin
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20