Page 57 - E-Modul Perubahan dan Pelestarian Lingkungan Hidup Berbasis RAPIE
P. 57

uraian materi







            A. Akumulasi Bahan Pencemar Dalam

            Rantai Makanan

                  Bahan pencemar yang sulit atau tidak dapat terurai di lingkungan dapat masuk dalam
            tubuh  organisme  dan  berpindah  dari  satu  organisme  ke  organisme  lain  melalui  rantai
            makanan atau jaring-jaring makanan. Contohnya, bahan pencemar DDT (dikloro difenil

            trikloroetana) yang digunakan oleh petani sebagai insektisida. DDT sulit terurai sehingga
            residunya  tetap  berada  di  air  atau  tanah,  yang  kemudian  terserap  oleh  ganggang  atau
            tumbuh-tumbuhan. DDT juga tidak dapat terurai oleh reaksi di dalam tubuh makhluk
            hidup.  Jika  ganggang  atau  tumbuhan  tersebut  dimakan  oleh  herbivor,  DDT  akan

            berpindah ke tubuh herbivor, karnivor, dan seterusnya hingga ke konsumen pada tingkat
            trofik  tertinggi  yaitu  manusia.  Pada  setiap  tingkatan  trofik,  akan  terjadi  peningkatan
            akumulasi DDT. Akumulasi terbanyak terdapat pada tingkatan trofik paling tinggi.
                   Proses peningkatan akumulasi bahan pencemar pada tingkatan trofik melalui rantai

            makanan  disebut  biomagnifikasi.  Akumulasi  DDT  di  dalam  tubuh  organisme  dapat
            menyebabkan  terjadinya  gangguan  fisiologi  tubuh  dan  mutasi  genetik  (gen  atau
            kromosom).





























                                           Gambar 35. Proses pengolahan air limbah
                                                      Sumber: Pin Page










            Perubahan & Pelestarian Lingkungan Hidup                                                          47
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62