Page 3 - Modul_Listrik_Elektronika
P. 3
PENGENALAN ALAT PRAKTIKUM
1. Question
Bidang elektronika memiliki beberapa jenis alat ukur seperti halnya bidang
rekayasa lainnya. Alat ukur digunakan untuk mengetahui berapa besar nilai
riil sebuah variabel kelistrikan tertentu (tegangan, arus, hambatan, frekuensi
dll). Beberapa alat ukur bahkan bisa dan telah dikemas ke dalam satu paket
(Multimeter, Osiloskop). Lalu bagaimana cara menggunakan alat-alat
tersebut? Yuk, Mari kita ulas bersama
a. Multimeter
Untuk mengukur besaran listrik secara langsung digunakan multimeter
yang didalamnya terdapat voltmeter, amperemeter dan ohmmeter sekaligus.
Ada dua macam multimeter yang dipakai selama percobaan yaitu multimeter
analog dan digital. Hasil pembacaan multimeter biasanya lebih teliti karena
nilai besaran yang terukur langsung ditampilkan pada display, sehingga kita
tidak perlu memperkirakan lagi, sedangkan pada multimeter analog kita akan
menemui kesulitan dalam pembacaan hasil pengukuran terutama jika
sensitivitasnya kurang. Selain itu pada multimeter analog, penyimpangan /
pergerakan jarum penunjuknya sering tidak stabil dan jarum berosilasi sehingga
pembacaan tidak akurat. Untuk mengunakan multimeter ini kita tinggal menyetel
agar sesuai dengan kebutuhan, misalnya untuk mengukur arus maka tombol
diarahkan ke amperemeter, untuk pengukuran tegangan tombol di voltmeter
dan pengukuran resistansi tombol di ohmmeter. Perlu diperhatikan agar
multimeter berada dalam keadaan off saat pertama kali dihubungkan dengan
sumber tegangan, setelah terhubung barulah multimeter di-on kan. Pada
multimeter terdapat beberapa skala dengan range yang berbeda yang dapat
disesuaikan dengan kebutuhan kita.