Page 11 - E-BOOK EKONOMI_BADAN USAHA_ SAMISANOV_REVISI
P. 11

e – Book Ekonomi – Badan Usaha
               3.    Menurut Kepemilikan Modal

                     Ditinjau dari kepemilikan modal, badan usaha 4 yaitu :
                     a.  Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

                         Badan Usaha Milik Negara ialah badan usaha yang modalnya milik negara, yang
                         berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan. BUMN bergerak di sektor-sektor

                         yang menguasai hajat hidup orang banyak.  contohnya yaitu Perum dan Persero.

                         1.    Perusahaan Umum (Perum)
                               Perum adalah  BUMN yang seluruh modalnya dimiliki negara  dan tidak

                               terbagi  atas  saham,  dengan  tujuan  untuk  kemanfaatan  umum  berupa

                               penyediaan  barang  dan  atau  jasa  yang  bermutu  tinggi  dan  sekaligus
                               mendapatkan keuntungan berdasarkan prinsip pengelolaan usaha.

                               Ciri-ciri :
                               -  Melayani kepentingan umum

                               -  Bergerak dibidang jasa vital (public utility)

                               -  Dibenarkan memupuk keuntungan
                               -  Berstatus badan hukum

                               -  Mempunyai  nama  dan  kekayaan  sendiri  serta  kebebasan  bergerak

                                  seperti perusahaan swasta
                               -  Modal  seluruhnya  dimiliki  oleh  negara  dari  kekayaan  negara  yang

                                  dipisahkan

                               -  Dipimpin oleh seorang direksi
                               -  Pegawainya adalah pegawai perusahaan negara

                               Contoh :









                         2.    Perusahaan Perseroan (Persero)
                               Persero adalah salah  BUMN yang modalnya terbagi dalam saham yang

                               seluruh  atau  paling  sedikit  51%  sahamnya  dimiliki  oleh  negara  yang

                               tujuan utamanya mendapatkan keuntungan. Tujuan didirikannya Persero



                                                                                                              Oleh : Fifit Dyah Retnowati, S.Pd., MM   11
   6   7   8   9   10   11   12   13   14