Page 19 - PROJEK 1
P. 19
PERBEDAAN SALDO KAS DAN SALDO BANK
A. Penyebab Terjadinya Perbedaan Kas
Apabila semua transaksi yang berkaitan dengan kas dicatat oleh perusahaan dan bank,
maka saldo kas menurut catatan perusahaan harus selalu sama dengan saldo kas dalam
rekening koran bank. Kadangkala saldo kas menurut catatan perusahaan pada tanggal tertentu
tidak sama dengan saldo kas yang tercatat dalam rekening koran bank. Oleh karena itu, untuk
menetapkan saldo kas yang benar, perlu dibuat rekonsiliasi bank. Berikut transaksi-transaksi
yang menyebabkan ketidaksamaan antara saldo kas menurut catatan perusahaan dan saldo
kas menurut rekening koran.
1. Transaksi-transaksi yang oleh perusahaan sudah dicatat sebagai penerimaan, tetapi oleh
bank belum dicatat. Dalam rekonsiliasi, jumlah tersebut akan menambah saldo kas pada
bank.
Contohnnya:
a. Uang tunai hasil penjualan atau tagihan yang diterima perusahaan belum disetorkan
ke bank.
b. Setoran dalam perjalanan yakni setoran yang dikirimkan ke bank pada akhir bulan,
tetapi baru diterima oleh bank pada bulan berikutnya.
c. Setoran yang diterima oleh bank pada akhir bulan, tetapi dilaporkan sebagai setoran
bulan berikutnnya karena laporan bank sudah tutup.
2. Transaksi-transaksi yang sudah dicatat sebagai penerimaan bank, tetapi belum dicatat
oleh perusahaan. Dalam rekonsiliasi, jumlah tersebut akan menambah saldo kas
perusahaan.
Contohnnya :
a. Bunga (jasa giro) yang diperhitungkan oleh bank atas simpanan perusahaan dan
b. Hasil inkaso oleh bank.
3. Transaksi yang sudah dicatat oleh perusahaan sebagai pengeluaran, tetapi oleh bank
belum dicatat. Dalam rekonsiliasi, jumlah tersebut akan mengurangi saldo kas di bank.
Conntohnya :
a. Cek yang beredar, yakni cek yang sudah dikeluarkan oleh perusahaan dan sudah
dicatat sebagai pengeluaran kas, tetapi oleh penerima cek belum diuangkan di bank
sehingga bank belum dapat mencatat transaksi tersebut.
b. Cek yag ditulis dan dicatat dalam jurnal pengeluaran kas, teapi ceknya belum
diserahkan kepada pihak yang dibayar.
4. Transaksi yang sudah dicatat oleh bank sebagai pengeluaran, tetapi belum dicatat oleh
perusahaan. Dalam rekonsiliasi, jumlah tersebut akan mengurangi saldo kas perusahaan.
Contohnya :
a. Bunga yang diperhitungkan oleh bank karena pengambilan uang kas berlebih.
Dengan kesalahan tersebut saldo kas harus dikredit.
b. Biaya administrasi bank yang menjadi beban perusahaan.
c. Biaya inkaso oleh bank atas relasi perusahaan.
19