Page 189 - BS ips9K13
P. 189
b. Perusahaan Tambang Minyak Negara (PTMN)
Minyak bumi tak bisa dipisahkan dari perjuangan bangsa ini. Setelah
bangsa Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya, 17 Agustus 1945,
tugas seluruh komponen bangsa adalah mempertahankan kemerdekaan dan
mewujudkan kedaulatan atas tanah air beserta seluruh kekayaan alamnya.
Penguasaan atas bumi, air, dan seluruh kekayaan alam yang terkandung di
dalamnya untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat. Jauh sebelum Perang
Dunia II dan perang kemerdekaan, perusahaan-perusahaan minyak asing
telah membangun kilang minyak di beberapa tempat di Indonesia seperti
Wonokromo, Pangkalan Berandan, Cepu, Balikpapan, Plaju, dan Sungai
Gerong.
Kilang minyak (oil refinery) adalah pabrik/fasilitas industri yang mengolah
minyak mentah menjadi produk petroleum yang bisa langsung digunakan
maupun produk-produk lain yang menjadi bahan baku bagi industri petrokimia.
Produk-produk utama yang dihasilkan dari kilang minyak antara lain minyak
bensin (gasoline), minyak diesel, minyak tanah (kerosene). Kilang minyak
merupakan fasilitas industri yang sangat kompleks dengan berbagai jenis
peralatan proses dan fasilitas pendukungnya. Selain itu, pembangunannya
juga membutuhkan biaya yang sangat besar. Namun pada pelaksanaannya
perusahaan atau pabrik ini bisa menjadi pusat keunggulan ekonomi negara.
Bagaimanakah proses dalam kegiatan kilang minyak? Minyak mentah
yang baru dipompakan ke luar dari tanah dan belum diproses umumnya tidak
begitu bermanfaat. Agar dapat dimanfaatkan secara optimal, minyak mentah
tersebut harus diproses terlebih dahulu di dalam kilang minyak. Minyak
mentah merupakan campuran yang amat kompleks dan tersusun dari berbagai
senyawa hidrokarbon. Di dalam kilang minyak tersebut, minyak mentah akan
mengalami sejumlah proses yang akan memurnikan dan mengubah struktur
dan komposisinya sehingga diperoleh produk yang bermanfaat.
Sumber : http//www.fiskal.co.id
Gambar 3.7. Perusahaan
Kilang Minyak
Ilmu Pengetahuan Sosial 175