Page 12 - latihan flip
P. 12
C. Sensor Posisi Poros Engkol Optik
Hampir sama dengan sensor Hall, sensor posisi poros engkol optik menggunakan
piringan yang secara langsung dihubungkan dengan poros pemutar. Sebagai
pengganti sudu, piringan dilengkapi dengan lubang-lubang yang posisinya
berhubungan dengan derajat perputaran.
Contoh:
- 90° untuk engine 4 silinder.
- 60° untuk engine 6 silinder.
- 45° untuk engine V 8 silinder.
Sensor-sensor modern mungkin mempunyai perputaran poros 360°.
Gambar : Sensor Posisi Poros engkol Optik.
Ditempatkan pada setiap sisi piringan sebuah LED (Light Emitting Diode) dan sebuah
Phototransistor. Lubang pada piringan memungkinkan cahaya dari LED mencapai
phototransistor, digunakan sebagai sensor.
Gambar : Output Pulsa
Output phototransistor diperkuat untuk memberikan sinyal tegangan ke ECU.