Page 23 - Perkembangan Teori Atom Publish Online
P. 23

berkurang  dan  elektron  akan  tertarik  makin


                           dekat  ke  arah  inti,  sehingga  akhirnya  jatuh  ke

                           dalam  inti.  Tetapi  pada  kenyataannya,  seluruh


                           elektron dalam atom tidak pernah jatuh ke inti.


                           Jadi,        model           atom           Rutherford             harus


                           disempurnakan.


                               Dua tahun berikutnya, yaitu pada tahun 1913,


                           seorang  ilmuwan  dari  Denmark  yang  bernama


                           Niels  Henrik  David  Bohr  (1885-  1962)


                           menyempurnakan  model  atom  Rutherford.


                           Model atom yang diajukan Bohr dikenal sebagai


                           model  atom  Rutherford  Bohr,  yang  dapat


                           diterangkan sebagai berikut.



                           a.  Elektron-elektron  dalam  atom  hanya  dapat


                           melintasi lintasan-lintasan tertentu yang disebut


                           kulit-kulit  atau  tingkat  energi,  yaitu  lintasan  di


                           mana  elektron  berada  pada  keadaan  stationer,


                           artinya tidak memancarkan energi.


                           b. Kedudukan elektron dalam kulit-kulit, tingkat-


                           tingkat         energi        dapat        disamakan             dengan


                           kedudukan  seseorang  yang  berada  pada  anak-





                                                               9
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28