Page 98 - KEANEKARAGAMAN HAYATI KELAS X
P. 98

2. Bioteknologi Modern
                    Bioteknologi modern mulai berkembang sejak ditemukannya struktur dan fungsi

             DNA  seiring  dengan  perkembangan  ilmu-ilmu  genetika,  mikrobiologi,  biokimia,
             serta  biologi  sel  dan  molekuler.  Selain  menggunakan  prinsip  mikrobiologi  dan

             biokimia, prinsip dasar proses bioteknologi modern adalah rekayasa genetika (DNA)

             dengan  melakukan  manipulasi  pada  susunan  gen  makhluk  hidup  untuk
             menghasilkan  organisme  dengan  sifat  yang  diinginkan.  Ciri  atau  sifat  biologi
             modern antara lain:

                  Dilakukan dalam kondisi steril

                  Memanfaatkan prinsip rekayasa genetika
                  Dapat menghasilkan sifat baru pada organisme

                  Menggunakan peralatan yang lebih modern
                  Produksi dalam jumlah lebih banyak

                  Kualitasnya standar dan terjamin.
                       Bioteknologi modern telah memanfaatkan metode terkini dari bioteknologi,

             yaitu: kultur jaringan, kloning, teknologi hibridoma, dan  rekombinasi DNA.












                                          Gambar 5.8 Tahapan Kultur Jaringan
                                                Sumber: Baharudin, 2020
             A. Kultur Jaringan

                       Kultur jaringan merupakan teknik memperbanyak tanaman secara vegetatif
             memanfaatkan sifat totipotensi tumbuhan. Totipotensi adalah kemampuan setiap sel

             tumbuhan  untuk  tumbuh  menjadi  individu  baru  dengan  sifat  yang  sama  dengan
             induknya.  Prinsip  kultur  jaringan  adalah  menumbuhkan  jaringan  maupun  sel

             tumbuhan dalam media buatan secara aseptik (bebas dari mikroorganisme) sehingga
             tumbuh menjadi tanaman lengkap.

                   Media kultur jaringan yang biasa digunakan berupa agar-agar yang ditambah
             dengan unsur hara, vitamin, dan hormon pertumbuhan. Ada beberapa manfaat dan

             keuntungan  dari  kultur  jaringan  antara  lain  untuk  memperbanyak  tanaman  atau
             individu baru dari satu jenis tumbuhan dalam jumlah besar dan waktu relatif singkat,

             khususnya tanaman unggul dan tanaman langka, menghasilkan tanaman yang sama
             persis  dengan  induknya,  sehingga  sifat  tanaman  induk  dapat  dilestarikan  dan

             menghasilkan  tanaman  bebas  virus.  Tahapan  kultur  jaringan  dapat  dilihat  pada
             Gambar 5.8.


                                                         70
   93   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103