Page 18 - Majalah POM Vol.6/No.3/2024
P. 18

serta kejahatan peredaran obat dan   Inspection Co-operation Scheme (PIC/s)   juga aktif membangun kemitraan dengan
          makanan ilegal dan palsu dengan modus   serta partisipasi/keanggotaan pada   berbagai pemangku kepentingan,
          yang semakin kompleks.            beberapa organisasi internasional.   termasuk pemerintah, industri,
            BPOM harus berada pada tingkat   Selain itu, BPOM akan terus mengawal   masyarakat, serta aparat penegak
          global, selevel dengan Amerika, Eropa,   pengembangan obat termasuk produk   hukum, agar upaya pengawasan dan
          Korea, dan Jepang. Untuk mewujudkan   biologi dalam mendukung kemandirian   penindakan dapat dilakukan secara lebih
          hal tersebut, saat ini BPOM berupaya   farmasi dan komunikasi publik untuk   sinergis dan menyeluruh dari hulu hingga
          untuk memperoleh predikat WHO Listed   meningkatkan efektivitas pengawasan.   hilir.
          Authority (WLA). Predikat ini tidak hanya   Poin selanjutnya terkait program   Sebagai lembaga pemerintah, BPOM
          bermanfaat bagi BPOM, tetapi juga   pengembangan dan pembinaan usaha   juga mengedepankan transparansi dan
          meningkatkan kepercayaan masyarakat   mikro kecil dan menengah (UMKM)   akuntabilitas dalam setiap langkah yang
          global terhadap produk farmasi    bersinergi bersama kementerian/    diambil, guna membangun kepercayaan
          Indonesia.                        lembaga terkait. Di samping itu, BPOM   publik terhadap keamanan produk obat
            Untuk menjawab tantangan tersebut,   terus berinovasi untuk mewujudkan   dan makanan yang beredar di Indonesia.
          BPOM berupaya melakukan pengawasan   pengawasan obat tradisional, suplemen   Karena itu seluruh unit kerja diharapkan
          secara berkelanjutan guna menjamin   kesehatan dan kosmetik yang efektif,   meningkatkan sistem pengendalian
          produk obat dan makanan yang beredar   efsien, dan kolaboratif. Sementara itu,   internal dan manajemen risiko sehingga
          di masyarakat terbukti aman, berkhasiat,   dalam rangka percepatan pelayanan   meminimalkan terjadinya pelanggaran
          dan bermutu. Karena itu, perlu kolaborasi   publik, BPOM melakukan transformasi   atau ketidakpatuhan.
          bersama lintas sektor terkait. “Sinergi   digital untuk memberikan kemudahan   Pada akhir masa Renstra tahun ini,
          ketiga pilar pengawasan obat dan   perizinan berusaha dengan pemanfaatan   BPOM bersiap menyongsong masa






























            Kepala BPOM Taruna Ikrar memberikan arahan pada REN 2024, Surabaya (3/12/2024).


          makanan yaitu pemerintah, pelaku   kecerdasan buatan (artifcial intelligence/  depan dengan arah kebijakan yang
          usaha, dan masyarakat menjadi kunci   AI). Pilot project penggunaan AI akan   semakin lebih baik. Karena itu perumusan
          tercapainya pengawasan yang efektif,”   mulai diimplementasikan untuk registrasi   perencanaan kinerja tahun 2025--2029
          ujarnya.                          pangan olahan.                     yang terukur sangat penting sehingga
                                               Tak kalah penting, BPOM terus   dapat terlihat outcome dan impact
          Evaluasi Akhir Periode Renstra    berupaya meningkatkan efektivitas   kegiatan pengawasan obat dan makanan.
            Evaluasi akhir periode Renstra   pengawasan serta penindakan obat dan   Dengan pendekatan yang holistik dan
          disampaikan oleh satuan kerja tingkat   makanan yang terbukti melanggar aturan   kolaboratif ini, BPOM berharap dapat
          Eselon I dan satuan kerja pusat-pusat   baik di jalur legal maupun ilegal. Untuk   menciptakan sistem pengawasan yang
          di lingkungan BPOM. Beberapa poin   memperkuat penegakan hukum, BPOM   lebih efektif dan memberi dampak
          penting yang menjadi perhatian yaitu saat   terus memperbaharui dan memperkuat   signifikan dalam menjaga kesehatan
          ini BPOM menuju kelas dunia melalui   regulasi yang ada, menjadikannya lebih   masyarakat, sekaligus menanggulangi
          assessment WHO Listed Authority (WLA)   responsif terhadap dinamika pasar dan   peredaran obat dan makanan yang tidak
          dan re-assessment The Pharmaceutical   kemajuan teknologi. Selain itu, BPOM   memenuhi standar keamanan.

      18


                     Vol.6/No.3/2024
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23